Pilih Kategori Artikel

Tips Agar Pengantin Baru Tetap Rileks dan Tenang Pada Malam Pertama
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 10-12 Januari 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Pengantin baru menjadi hal yang sangat dinantikan banyak pasangan muda yang sudah memasuki tahap serius. Membayangkan momen-momen romantis yang bisa dilalui bersama. Ada teman berdiskusi sambil menyeduh kopi di pagi hari, ditambah dengan suasana yang sejuk dan angin sepoi-sepoi membuat kita tidak ingin beranjak. Bayangan seperti inilah yang dirasakan ketika menjadi pengantin baru.

Pengantin baru selalu tidak bisa lepas dengan jantung berdebar jatuh cinta. Semakin mendekat ke momen pernikahan, semakin bertambah rasa cinta dan sudah tidak sabar lagi untuk hidup bersama. Akan tetapi, banyak ketakutan mendekati hari pernikahan. Salah satunya adalah malam pertama.

Banyak yang bilang, kalau malam pertama itu menyenangkan dan menggairahkan. Kalau menyenangkan, mengapa banyak pengantin baru yang justru takut dan tidak siap menghadapinya? Ini adalah sesuatu yang wajar dirasakan. Sesuatu yang dilakukan baru pertama kali akan terasa menakutkan dalam bayangan. Bahkan yang pernah menikah pun, ia akan merasa gugup untuk kedua kalinya.

Pengantin baru selalu was-was menghadapi momen malam pertama yang sepi dalam satu ruangan, hanya ada kamu dan dia. Banyak yang khawatir kalau malam pertama tidak akan berjalan sesuai yang diinginkan. Apalagi yang paling ditakutkan adalah tidak bisa memenuhi ekspektasi atau keinginan pasanganmu. Hal ini yang selalu membuatmu semakin takut menjelang pernikahan.

Tenang, tarik nafasmu dan saatnya kamu mengetahui bagaimana caranya tetap tenang dan rileks pada malam pertama!

wm_article_img
Fotografi: Polar Photography

1. Mulai bicara pada tubuhmu

Jangan salah kalau tubuh bisa kamu ajak kerja sama dengan baik. Pikiran positif selalu berawal dari tubuh. Mengajak tubuhmu bicara akan membuatmu semakin percaya diri dan mengurangi rasa takut. Ajak bicara tubuh dengan hal-hal yang kamu inginkan ketika malam pertama. Lakukan terus-menerus di saat kamu luang.

Hal ini bertujuan agar kamu lega dan mengurangi rasa khawatir. Sedikit demi sedikit, sering komunikasi dengan tubuh akan membuatmu jauh lebih baik dan siap menghadapi malam pertama. Kamu juga bisa mempersiapkan segala kebutuhan untuk menambah percaya diri, seperti membeli baju-baju tidur yang seksi, minyak wangi yang bisa menambah gairah, dan membersihkan tubuhmu menjelang pernikahan. Kamu yang percaya diri, pasti bisa menikmati malam pertama dengan lebih baik lagi!

wm_article_img
Fotografi: Sadajiwa Immagine

2. Jangan berharap terlalu tinggi

Semua orang pasti memiliki impian masing-masing ketika malam pertama. Biasanya impian ini berasal dari menonton film-film romantis yang diperankan oleh pengantin baru. Dari adegan-adegan yang ditampilkan, membuat kamu menginginkan hal yang sama. Hal itu wajar dan dibolehkan. Tidak ada larangan.

Akan tetapi, jangan berharap berlebihan kalau malam pertamamu akan sama atau mirip dengan adegan film romantis. Hal ini dikarenakan, setiap pasangan memiliki karakter yang berbeda, tidak semua pasangan bisa romantis, ada yang malu-malu juga ketika malam pertama. Jadi jangan terlalu berharap berlebihan, ya! Cukup mempersiapkan diri terlebih dulu saja.

3. Sabar dan jangan tergesa-gesa

wm_article_img
Fotografi: Sadajiwa Immagine

Setelah menjalani rangkaian resepsi pernikahan, sangat wajar kalau kamu kelelahan. Jadi, jangan dipaksa untuk langsung melakukan hubungan seks. Kamu bisa mengawali dengan obrolan dan candaan yang bisa menghangatkan suasana. Jika fisik kamu sangat lelah, komunikasi dengan pasanganmu untuk melakukan istirahat dan mengumpulkan stamina untuk bulan madu keesokan harinya.

Ketika momen menggairahkan itu tiba, jangan tergesa-gesa. Kamu bisa melakukan foreplay terlebih dahulu, supaya kamu dan pasangan terbiasa dengan kedekatan satu sama lain. Nikmati suasananya dan cobalah untuk memahami keinginan pasanganmu. Lakukan hingga akhir dengan pelan-pelan dan sabar.

4. Kurangi panik

wm_article_img
Fotografi: Terralogical

Rasa takut yang berlebihan akan membuatmu panik dan gugup ketika malam pertama. Hal ini wajar terjadi oleh pengantin baru. Sekali lagi, karena momen ini baru pertama kali kamu lakukan, jadi tetap tenang dan berusaha untuk santai. Kalau kamu tidak bisa mengondisikan rasa panikmu, akan membuat suasana tidak enak.

Kalau kamu benar-benar tidak siap menghadapi malam pertama dan ada trauma seks di masa lalu, segera untuk konsultasi dan meminta bantuan pihak profesional menjelang pernikahan. Kenali sedini mungkin alasan apa yang membuat kamu takut menghadapi malam pertama, sehingga kamu bisa mendapatkan solusi yang tepat sebelum pernikahan dilaksanakan.

5. Lakukan komunikasi dengan pasanganmu

Perlu ada komunikasi yang jelas dengan pasangan ketika malam pertama. Kamu bisa mengomunikasikan apa keinginanmu dan sebaliknya, sehingga ada kesepakatan untuk keinginan dan kebutuhan seksual. Selain itu, kamu juga bisa menyampaikan hal-hal yang tidak kamu sukai dan tidak ingin kamu lakukan, seperti kamu tidak suka kalau pasanganmu tidak mandi sebelum berhubungan dan hal yang lainnya.

Hubungan seks adalah saling menerima dan memberi, sehingga penting sekali pengantin baru untuk diskusi dan menemukan solusi atas keinginan satu sama lain. Kamu juga boleh mengeluhkan sakit ketika berhubungan jika kamu merasakan sakit, jangan ditahan karena rasa tidak enak untuk mengungkapkan.

6. Saling nyaman dan rileks

wm_article_img
Fotografi: Sadajiwa Immagine

Kenyamanan tidak bisa kamu dapatkan sendiri, akan tetapi antar pasangan. Jadi, jangan memaksakan keinginan dan impian malam pertamamu jika pasangan tidak mau. Fantasi seksual boleh saja dilakukan, dengan syarat ada komunikasi dan kesepakatan. Ketika kamu merasa cemas dan takut, lakukan hal-hal yang menyenangkan terlebih dahulu, seperti nonton film, saling memijat, kuliner bareng, dan jalan-jalan menikmati udara segar.

Lakukan hubungan seks ketika kamu sudah benar-benar siap, sehingga rasa nyaman dan tenang muncul. Jangan terlalu dipaksa ketika kamu belum siap. Selalu komunikasikan ini pada pasangan, jangan sampai ada yang terlalu memaksakan untuk berhubungan badan, sehingga kamu sendiri menjadi enggan untuk melakukannya lagi.

7. Jangan berhenti untuk mencoba kembali

Tidak semua hal harus sempurna sesuai apa yang kamu inginkan. Meskipun persiapan sudah kamu lakukan dengan matang dan hasilnya tidak sesuai, jangan sedih dan merasa gagal. Lakukan kembali keesokan harinya dan belajar dari kesalahan. Kamu bisa melakukan eksperimen bersama pasangan tentang hal yang  menyenangkan dan membuat hubungan tubuhmu semakin enjoyable bagi kamu dan pasangan.

Kegagalan malam pertama yang dilakukan pengantin baru sangat wajar. Jangan menyalahkan diri kamu sendiri ketika hal itu terjadi. Tetap semangat dan jangan berhenti untuk mencoba kembali!

8. Jangan minum alkohol berlebihan

wm_article_img
Fotografi: Terralogical

Pesta pernikahan selalu membuat kamu happy dan lepas kendali. Kalau kamu ingin menikmati malam pertamamu, jangan minum alkohol berlebihan. Kondisi terlalu mabuk akan membuatmu tidak bisa menikmati hubungan tubuh dengan pasangan.

Bahkan ketika kamu bangun tidur, ada kemungkinan kalau kepalamu akan pusing dan samar mengingat kejadian semalam, karena kadar alkohol dalam tubuhmu yang masih tinggi dan belum semuanya keluar. Bila ini terjadi, yang ada sekujur tubuhmu akan terasa sakit semua dan jadi mendapatkan kesan yang buruk pasca malam pertama. Ini bukan sesuatu yang kamu harapkan sebagai pengantin baru, bukan?

9. Nikmati

wm_article_img
Fotografi: Sadajiwa Immagine

Sama seperti hal-hal lainnya, yang namanya malam pertama itu harus dinikmati, terutama bagi pengantin baru. Setelah kamu merasa rileks dan tidak tegang lagi, maka kamu akan bisa mengapresisasi dengan lebih baik lagi segala aspek dari tubuhmu dan pasangan. Mulai dari yang sudah sering kamu lihat, hingga yang belum pernah kamu lihat. Ingat, komunikasi pun juga penting dalam hubungan tubuh. Kamu pun harus mencapai konsensus supaya tidak ada pihak yang dikecewakan saat malam pertama kalian.

Itulah cara pengantin baru menikmati malam pertama, dengan segala rasa takut dan gugup di awal. Ya, begitulah sensasi malam pertama dan yakin kamu bisa mengatasinya. Malam pertama yang menyenangkan, akhirnya kamu dapatkan. Hubungan seksual memang menjadi awal komunikasi yang baik untuk pasangan. Akan tetapi, jangan terlalu fokus ke seks saja. Lakukan komunikasi dan bangun visi misi pernikahanmu. Ketika hubunganmu kurang membaik, seks bisa menjadi pintu solusi untuk membangun kehangatan keluarga.

Semoga selalu bahagia dan menjadi keluarga yang saling memeluk dan tetap berpegangan tangan dengan apapun yang terjadi kedepannya.

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 10-12 Januari 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...