Pilih Kategori Artikel

Masih Asing di Telinga! Istilah-istilah yang Sering Digunakan dalam Pernikahan Modern
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 25 -27 April 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Pernikahan merupakan salah satu tahapan penting dalam kehidupan pasangan. Tentu, untuk menuju ke jenjang ini serangkaian persiapan dan perencanaan dilakukan agar semua hal terkait hari bahagia tersebut berjalan dengan lancar dan sesuai keinginan. Apa kamu juga dalam tahap ini? 

Dalam prosesnya, tak jarang kamu akan menemukan banyak sekali istilah-istilah yang acapkali terasa asing di telinga. Terutama ketika berkomunikasi dengan para vendor pernikahan atau penyedia jasa yang akan membantu calon pengantin dalam mempersiapkan pesta pernikahan.

Wajar saja apabila kamu merasa bingung dan kesulitan dalam memahami istilah-istilah tersebut. Sebab, frase atau istilah tersebut memang jarang ditemukan dalam keseharian. Namun tak perlu khawatir, WeddingMarket telah merangkumkan beberapa istilah-istilah asing yang sering digunakan, khususnya dalam pernikahan modern. Semoga dapat membantu kamu dalam memahami maksudnya, ya!

Standing Party

wm_article_img
Foto: Danieliben Photography

Dalam pernikahan modern khususnya yang mengusung konsep internasional, istilah 'standing party' akan sering kamu dengar. Istilah ini merujuk pada konsep pernikahan yang acaranya dilakukan dengan berdiri dari awal hingga akhir. Biasanya, standing party diterapkan untuk pesta yang digelar dengan jumlah tamu yang relatif sangat banyak. Untuk tipe pernikahan standing party ini, tuan rumah tidak perlu repot-repot menyediakan meja jamuan layaknya konsep pernikahan intimate. Konsep pernikahan ini pun dapat dipakai untuk gelaran pernikahan indoor ataupun outdoor.   

Destination Wedding

wm_article_img
Foto: Axioo

Destination wedding atau pernikahan destinasi merupakan istilah yang digunakan untuk pesta pernikahan yang digelar di luar kota domisili si calon pengantin, bisa di dalam maupun di luar negeri. Misalnya, apabila kamu berasal dari Jakarta namun hendak melakukan destination wedding di Bali.

Umumnya, para pasangan calon pengantin melakukan destination wedding demi mendapatkan pemandangan indah di destinasi tujuan, serta keunikan-keunikan lainnya yang ditawarkan di kota atau venue pernikahan tersebut. Nah, apabila kamu ingin melakukan destination wedding, maka harus siap dengan budget yang tidak sedikit ya! Sebab segala hal terkait pernikahan, termasuk transportasi dan akomodasi selama di kota tujuan, harus dipertimbangkan dengan matang.

After Party

wm_article_img
Foto: Axioo

After party adalah tren pernikahan yang relatif baru namun sudah banyak diaplikasikan oleh para pengantin Indonesia. Ini merupakan acara tambahan yang digelar seusai acara utama atau resepsi pernikahan. Nah, biasanya after party digelar lebih santai dan intim karena hanya mengundang beberapa orang terdekat dari kedua belah mempelai. Acara ini dimaksudkan untuk memberikan waktu yang lebih khusus kepada pengantin untuk merayakan hari bahagia mereka dengan bercengkrama bersama orang-orang terdekatnya. 

Buy Out

wm_article_img
Venue: Phalosa Bali

Istilah buy out akan kamu dengar ketika berhadapan dengan vendor, biasanya ketika memesan venue pernikahan. Buy out adalah sistem pembayaran venue pernikahan yang ditawarkan oleh pihak penyedia dengan skema harga tertentu yang sifatnya tertutup untuk umum. Dengan kata lain, bisa disebut "harga khusus". Biasanya, kamu akan menemukan istilah ini apabila ingin memesan wedding venue berupa villa atau resort. Coba cek ya, siapa tahu kamu beruntung bisa mendapatkan penawaran venue pernikahan dengan harga menarik ini!

Centerpieces

wm_article_img
Foto via Bali Event Styling

Jika berhubungan dengan vendor dekorasi atau wedding stylist, maka istilah yang satu ini mungkin akan sering kamu dengar. Centerpieces adalah istilah yang merujuk kepada titik atau area yang menjadi fokus perhatian para tamu undangan di pesta pernikahan. Biasanya merupakan area pelaminan atau table setting. Centerpieces ini penting sekali untuk dibuat semenarik mungkin karena akan menjadi focal point dalam acara pernikahanmu, dears!

Fitter

Pernahkah kamu melihat seseorang yang membantu pengantin wanita memakaikan gaun pernikahannya? Ya, orang ini disebut fitter, biasanya disediakan oleh vendor bridal. Meski terkesan sepele, tetapi peran fitter ini tidak boleh diabaikan, ya! Sebab, untuk memakaikan gaun pengantin yang desainnya cukup rumit dibutuhkan keahlian khusus, bahkan terkadang tak cukup hanya dengan bantuan satu orang saja. Maka dari itu, fitter juga bisa berjumlah lebih dari satu orang. 

Foyer

wm_article_img
Dekorasi: Elior Design

Foyer adalah area bagian depan yang menjadi tempat penerima tamu undangan. Area ini biasanya akan dihiasi dengan berbagai instalasi menarik seperti deretan foto prewedding pengantin yang mengiringi para tamu menuju ballroom atau ruangan utama pesta diselenggarakan. 

Half Moon Table

Masih berkaitan dengan dekorasi, istilah half moon table ini merupakan meja setengah lingkaran yang dijadikan sebagai bridal table. Meja ini bisa diumuat untuk 6 orang dan biasanya diletakkan di area depan pelaminan. Sesuai dengan namanya, bentuk meja ini sengaja dibuat melengkung agar tak menghalangi pandangan para tamu undangan ke arah kedua mempelai. 

Fine Dining

wm_article_img
Foto: Bali Catering Company

Apabila pernikahan digelar secara intimate, maka gaya penyajian makanan ala fine dining akan sangat pas untuk menyempurnakannya. Gaya penyajian makanan ala fine dining ini khas seperti hotel bintang lima, dengan menu makanan istimewa yang disajikan dengan tampilan platting yang cantik dan tentunya dengan citarasa tinggi. 

Food Parade

Ada lagi istilah yang menarik yang bisa kamu temukan dalam dunia pernikahan modern, yakni food parade. Biasanya untuk pesta pernikahan yang digelar di hotel, proses penyajian makanan oleh pihak hotel dengan membentuk formasi khusus sambil diiringi musik dan menyerupai catwalk ini dinamakan food parade. Atraksi penyajian makanan seperti ini cukup menarik dan menjadi tontonan yang dapat menghibur para tamu.

Canape

wm_article_img
Foto: Bali Catering Company

Berkaitan dengan menu makanan, ada yang dinamakan 'canape', sejenis hidangan pembuka atau appetizer. Biasanya canape ini dibuat dengan ukuran kecil atau one bite size. Rasanya yang ringan dan lezat dapat mengugah selera para tamu undangan untuk menikmati hidangan selanjutnya. 

Same Day Edit (SDE)

Selanjutnya berkaitan dengan vendor fotografi dan videografi nih! Ada istilah SDE (same day edit), ini adalah penyebutan untuk jenis video yang proses editing-nya hanya mebutuhkan waktu sehari atau pada hari yang sama saat prosesi pernikahan digelar. Misalnya video prosesi akad nikah di pagi hari, video SDE bisa ditanyangkan saat acara resepsi di malam harinya. 

Foto Stassy Studio

Ada satu lagi istilah yang akan kamu dengar berkaitan dengan dokumentasi pernikahan yakni foto stassy studio. Istilah ini adalah penyebutan untuk sesi foto pengantin formal dengan background khusus yang sudah dipersiapkan di sekitar area pernikahan. Termasuk juga sesi foto bersama keluarga inti. Ingat, penting untuk perhatikan komposisi foto agar tidak terlihat kaku dan tetap berkesan, ya!

Nah, itu dia beberapa istilah-istilah asing yang akan kamu dengar dalam pernikahan modern, Beberapa diantaranya mungkin juga akan menjadi bagian dalam pernikahanmu. Setelah membaca penjelasan di atas semoga kamu tidak bingung lagi ya, dan bisa mempersiapkan pesta pernikahanmu dengan sempurna!

Persiapan pernikahanmu juga akan lebih mudah, dibantu oleh vendor-vendor profesional terpercaya yang dapat ditemukan di WeddingMarket store. Jangan lupa cek juga promo dan penawaran menarik venue deals, ya dears. Selamat mempersiapkan pernikahan impian!

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 25 -27 April 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...