Pernikahan adalah salah satu momen penting dalam kehidupan manusia. Sebelum memutuskan menikah harus banyak sekali yang harus dipertimbangkan. Kamu terlalu jauh jika langsung terburu-buru memikirkan budget,dekorasi,catering,gaun perngantin dan masih banyak lagi. Tapi apakah kamu pernah berdiskusi dengan pasangan tentang hubunganmu? Apakah pasanganmu sekarang memang jodohmu?

Pertanyaan – pertayaan di atas selalu muncul ketika kamu memutuskan untuk menikah. Keraguan dalam menikah sebenarnya adalah hal yang wajar karena keputusan itu akan menetapkan nasib hidupmu kedepanya. Apalagi bagi kamu yang sudah pacaran sangat lama dan merasa siap untuk menikah. Namun perlu diketahui bahwa ada beberapa hal yang sebenarnya menjadi wajib untuk didiskusikan dengan pasangan. Dengan berdiskusi kamu akan menjadi lebih yakin apakah benar dia adalah jodoh yang tepat. Berikut ini hal-hal yang perlu dipahami sebelum menikah.

1 Visi dan misi

Sebelum melakukan persiapan untuk menikah, ada baiknya kamu dan pasangan harus duduk dan berdiskusi bersama membicarakan visi dan misi pribadi. Cobalah melihat visi dan misi pasanganmu kedepanya apakah telah sesuai dengan keinginanmu atau tidak. Jika berbeda terlalu jauh apakah kamu dan pasangan bisa mencoba untuk menyelaraskannya. Visi dan misi yang sama menjadi penting agar hubungan rumah tangga yang terjalin bisa terus awet dan langgeng. Selain itu persamaan visi dan misi membuat kamu dan pasangan mempunya target yang harus bisa terealisasikan 5 tahun, 10 tahun atau bahkan 20 tahun kedepan.

2 Sifat pasangan

Setelah berhubungan sekian lama, cobalah untuk berdiskusi dengan pasangan tentang compatible dengan hubungan yang telah berjalan. Selain itu adakah sifat dari salah satu pasangan yang membuat tidak sreg. Inilah mengapa penting untuk pasangan yang akan menikah mengenal dengan benar sifat dari pasanganya. Rumah tangga kalian akan berjalan dalam ukuran decade atau bahkan selamanya, bukan lagi bulan atau tahun seperti saat pacaran. Untuk itu mengenal sifat pasangan satu sama lain sangat penting agar dapat menjaga hubungan dengan baik. Kalau ada sifat dari pasanganmu yang tidak kamu suka cobalah untuk sedikit mengalah atau bisa didiskusikan secara langsung dengan pasangan.

3 Hubungan dengan keluarga

Bagaimana hubunganmu dengan keluarga pasangan? Bagaimana hubungan pasangan dengan keluarganya sendiri? Hal ini akan sangat berpengaruh, ledies . Secocok apa pun kamu dengan dia, kalau kalian tak bisa merasa cocok dengan keluarga, terutama orangtuanya, semua akan sia-sia. Hubungan si pacar dengan keluarga juga bisa memberi banyak gambaran tentang situasi rumah tangga di masa depan nanti, lho.

4 Cara menyelesaikan masalah

Cara menyelesaikan masalah tiap-tiap pasangan itu pastinya berbeda. Untuk itu, penting bagi kamu dan pasangan untuk mengalami masa-masa sulit bersama agar mengetahu cara yang tepat untuk mengatasi suatu masalah. Kamu bisa melihat bagaimana pasangan menyelesaikan masalah apakah dengan memeangkan diri beberapa waktu atau harus langsung dibicarakan sekarang juga. Lihat juga apakah pasanganmu termasuk orang yang memiliki emoasi tinggi saat mendapati rasa frustrasi atau tidak. Masalah yang dimaksud bukan persoalan sepele seperti bertengkar atau terjebak macet, tetapi masalah yang cukup besar seperti musibah, konflik keluarga, hingga masalah pekerjaan. Disini kamu bisa melihat kedewasaaan calon pasanganmu dalam mengatasi masalah.

5 Mengelola uang

Setelah sekian lama berpacaran, apakah kamu senang dengan cara pasanganmu mengelola uang? Apakah menurutmu ia terlalu pelit, atau justru terlalu ‘murah hati’ dalam menghabiskannya? Apakah pasangan tidak keberatan jika suami-istri sama-sama bekerja? Finansial adalah aspek serius yang perlu disetujui bersama sebelum memulai persiapan menikah, karena banyak masalah dalam rumah tangga muncul akibat perbedaan prinsip mengatur keuangan.

6 Tempat tinggal

Sebelum memutuskan menikah hal penting lain yang harus  membuatmu berdiskusi dengan pasangan adalah mengenai tempat tinggal. Hal ini sebenarnya berkaitan dengan kondisi finansial. Untuk itu kalian perlu melakukan diskusi apakah setelah menikah ingin tinggal dimana. Banyak solusi untuk menjadi pilihan tempat tinggal seperti rumah, apartemen, rumah orangtua, kontrakan dan masih banyak lainya. Cobalah memilih tempat tinggal yang dekat dengat tempat kerja agar mobilitas menjadi lebih gampang.

7 Tentang anak

Setiap pasangan yang menikah pastinya mengharapkan langsung diberi keturunan. Namun dizaman sekarang banyak pasangan yang menunda memiliki anak karena fokus dengan karir. Namun tidak jarang pasangan yang ingin langsung mempunyai anak. Banyak yang harus dipertimbangkan jika ingin memiliki anak sepeti, berapa jumlah yang diinginkan? Pikirkan juga rencana membesarkan anak nanti: Bagaimana mengumpulkan biaya pendidikan, bagaimana pembagian peran orangtua (apakah pacarmu keberatan mengganti diaper bayi atau bangun bila anak menangis saat tengah malam?), cara sosialisasi identitas (agama, seksualitas, dan lain-lain), hingga jarak umur antarsaudara. Jangan sampai hal seputar anak jadi sumber persoalan di kemudian hari.

Berdiskusi dengan pasangan tentang pernikahan menjadi penting untuk dilakukan. Hal ini dilakukan agar nantinya pernikahan berjalan harmonis dan langgeng hingga ajal menjemput. Untuk itu sebelum menikah, segala aspek harus disiapkan dengan benar-benar dan pikiran yang matang. Karena pernikahan sejatinya bukan soal perasaan cinta tapi untuk menyatukan karakter antar dua individu.