Pilih Kategori Artikel

Mana yang Lebih Bagus, Cincin Kawin Emas Kuning atau Emas Putih?
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Cincin kawin memiliki sejarah yang panjang. Sebelum mengenal emas, bangsa Romawi dulunya menggunakan besi untuk membuat cincin yang diberi nama 'Anulus Pronubus', berarti ‘Cincin Pengantin’. Bagi para pria Romawi saat itu, cincin bukanlah sebagai simbol cinta, akan tetapi sebagai penanda kepemilikan atas wanita. Jadi, mereka menandai kepemilikan wanita tersebut dengan memberikannya sebuah cincin. 

Berbeda halnya dengan di Mesir kuno, bagi mereka cincin adalah simbol cinta abadi. Jadi, ketika seorang pria memberikan cincin kepada seorang wanita, berarti ia memberikan cinta yang tak kenal akhir. Begitu romantisnya, ya? Namun, cincin yang diberikan dahulu sangat sederhana, yakni  berupa alang-alang atau rumput yang dibentuk membulat.

Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi semakin berkembang. Bahan pembuatan cincin pun semakin beragam. Secara umum, cincin dibuat dari logam mulia seperti emas, perak, dan platina. Logam lainnya yang juga lazim digunakan seperti krom, besi, baja anti karat, perunggu, kuningan, dan tembaga. Untuk cincin kawin, material emas dan emas putih adalah yang menjadi favorit masyarakat.

Lalu, apa bedanya emas kuning dan emas putih?

wm_article_img
Cincin: V&Co Jewellery

Memang, kebanyakan orang tahunya emas itu warnanya kuning, tapi ternyata di pasaran ada juga emas yang tidak kuning. Lantas apa perbedaannya? Sebenarnya sama-sama emas, hanya saja kandungannya berbeda. Emas putih biasanya dilapisi dengan rhodium sehingga warnanya menjadi putih, sedangkan emas kuning tidak. Emas mana yang lebih bagus untuk cincin kawin? Berapa sih kisaran harganya? Jangan khawatir, pertanyaan-pertanyaan kamu akan terjawab setelah membaca artikel ini. Mari simak penjelasannya.

  1. Bahan Dasar

  1. Emas Kuning

Emas kuning terbuat dari emas murni yang dicampur dengan tembaga, zinc dan aloy kuning. Jika dibandingkan dengan emas putih, kandungan emas murni yang digunakan dalam cincin emas kuning bisa mencapai 99.9%. Penambahan kandungan lain pada cincin emas kuning bertujuan untuk memberikan daya tahan lebih kepada cincin, agar cincin tidak cepat rusak saat terkena korosi. Selain itu, kandungan emas yang tinggi pada emas kuning membuat warna cincin emas jadi lebih kuning, mengkilap dan juga berkilau.

  1. Emas Putih

Ada mitos yang mengatakan bahwa cincin emas putih tidak terbuat dari emas melainkan terbuat dari bahan platina atau platinum. Penyebab dari tersebarnya mitos ini karena kedua logam tersebut mempunyai warna yang sama yaitu silver. Perlu kamu ketahui, bahwa emas putih tidaklah terbuat dari platina.

Platina atau platinum adalah logam murni berwarna silver yang memiliki 95% kandungan platinum murni dan 5% sisanya campuran bahan lain. Di sisi lain, emas putih terbuat dari campuran emas murni dengan bahan-bahan lain, bahan tersebut berupa logam palladium. Kandungan palladium inilah yang membuat cincin emas jadi berwarna putih. 

Namun, ternyata palladium saja tidak cukup membuat tampilan emas putih jadi menarik. Jadi, para pengrajin juga menambahkan zat lain berupa zat rhodium. Zat tersebut ditambahkan pada tahap finishing. Penambahan zat rhodium mengubah tampilan emas putih yang sebelumnya kusam berubah jadi lebih mengkilap, seperti cincin kawin yang sering dijual di toko-toko perhiasan. 

  1. Daya Tahan

Soal daya tahan, cincin kawin emas putih dan emas kuning sama-sama punya daya tahan yang tinggi terhadap korosi. Namun, kandungan rhodium di dalam cincin emas putih membuatnya mempunyai lebih kuat dibandingkan dengan emas kuning. Emas kuning cenderung lebih lunak dan mudah tergores, sementara itu lapisan rhodium membantu cincin emas putih agar tetap berkilau dan tidak cepat lecet.

  1. Perawatan

wm_article_img
Cincin: V&Co Jewellery

Cincin kawin emas 24 karat sekalipun kalau dipakai terus-menerus tampilannya akan kusam juga. Maka dari itu, kamu harus sering-sering merawat perhiasanmu apalagi cincin kawin yang sering kamu gunakan. Dalam hal perawatan, secara umum tidak ada banyak perbedaan antara emas kuning dan emas putih. Karena emas kuning punya lapisan lebih lembut, sebaiknya kamu harus lebih sering mengeceknya. Untuk mengetahui apakah ada goresan tak kasat mata atau tidak.

Sementara itu, perawatan yang lebih ditekankan pada cincin emas putih adalah pelapisan kembali zat rhodium. Lapisan rhodium cenderung cepat hilang pada cincin yang sering digunakan. Hal ini disebabkan karena ketika kamu sering memakai cincin, gerakan tangan yang sering kamu lakukan akan memberikan tekanan dan membuat cincin bergesekan dengan benda-benda sekitar. Akhirnya lambat laun, lapisan rhodium pun jadi terkikis. Untuk itu, perlu sekali melakukan pelapisan kembali zat rhodium pada cincin emas putih agar kilaunya tidak hilang dan tidak kusam lagi.

  1. Harga

Penentuan harga cincin kawin emas kuning dan emas putih tidak hanya bergantung pada kandungan emas di dalam dua benda tersebut, tetapi juga dipengaruhi oleh faktor lain, seperti biaya pembuatan, tingkat kesulitan, desain dan juga bahan-bahan tambahan yang dicampur di dalamnya. Pada konteks ini, harga emas putih lebih tinggi jika dibandingkan dengan cincin emas kuning. Penyebabnya adalah zat rhodium yang terkandung di dalam emas putih cukup mahal. Maka, tidak heran jika bahan tersebut ditambahkan di dalam cincin, membuat harga cincin tersebut jadi lebih tinggi dari sebelumnya.

  1. Kandungan Nikel

Pada proses pembuatan cincin, pengrajin tidak hanya menggunakan emas murni tetapi juga mencampurkannya dengan bahan lain, contohnya saja nikel. Sayangnya, tidak semua orang punya daya tahan terhadap kandungan tersebut. Pada sebagian orang, nikel memberikan efek alergi pada kulit. Alergi tersebut bisa berupa rasa gatal ketika menggunakan perhiasan.

Dalam cincin emas putih sendiri kandungan nikel terlapisi oleh lapisan rhodium sehingga tidak bersentuhan langsung dengan kulit. Namun jika lapisan rhodium mulai terkikis maka kandungan nikel pun akan bisa tersentuh oleh kulit. Maka dari itu sebelum membeli cincin, sebaiknya kamu bertanya terlebih dahulu kepada penjual terkait kandungan nikel yang mereka jual untuk menghindari terjadinya alergi.

RINGKASAN

KeteranganEmas KuningEmas Putih
Kandunganemas murni, tembaga, zincemas murni, palladium, rhodium
Daya tahan terhadap kerusakan / korosiKuat, hanya perlu hati-hati tergores sangat kuat, tidak mudah tergores
Kandungan nikelhampir tidak adaperlu ditanyakan pada penjual
Perawatan
tidak ada perawatan khusus, cukup dipolesperlu pelapisan ulang Rhodium
Hargarelatif lebih murahrelatif lebih mahal


wm_article_img
Cincin: Fourher Jewelry

Nah, itu lah beberapa perbedaan antara cincin emas putih dan cincin emas kuning. Selain perbedaan warna yang mencolok diantara dua cincin tersebut, perbedaan mendasar yang lainnya juga terletak pada kandungan rhodium di dalam emas putih. Kandungan rhodium itu lah yang membuat cincin emas putih jadi berubah warna menjadi putih dan mengkilap, sedangkan emas kuning tidak dilapisi bahan tersebut.

Untuk urusan harga, walaupun harga emas putih lebih terkenal mahal di pasaran, tidak menutup kemungkinan jika harga emas kuning bisa jauh lebih mahal daripada emas putih. Beberapa faktor yang mempengaruhi harga cincin kawin, seperti kandungan emas, desain, dan rumitnya pengerjaan. Setelah tahu kelebihan dan kekurangan dari kedua cincin di atas, kamu bisa lebih mudah menentukan cincin kawin mana yang akan kamu pilih untuk pernikahanmu nanti.

Kalau kamu masih bingung atau masih belum yakin, jangan segan untuk datang ke ahlinya atau vendor perhiasan. Di sana kamu akan dibantu untuk memilih mana cincin yang paling cocok untuk kamu. Sebab, orang-orang yang expert dalam hal perhiasan, akan tahu mana cincin yang cocok untuk kamu. Entah itu dari segi budget, desain ataupun yang lain.

Mereka juga tahu cincin yang cocok untuk skintone tertentu. Contohnya kamu punya skintone cool undertone, maka cincin yang paling cocok untuk kamu adalah cincin bermaterial emas putih. Di sisi lain jika kamu punya undertone cenderung hangat, maka cincin paling cocok untuk kamu adalah cincin emas murni berwarna kuning. Meskipun kelihatannya sepele, memilih cincin berdasarkan skintone bisa membantu penampilanmu jadi lebih kelihatan menarik, loh. Jadi jangan salah pilih, ya!

Yuk temukan cincin kawin terindah dan berbagai persiapan pernikahan lainnya dari vendor-vendor pernikahan terbaik di pameran pernikahan WeddingMarket Festival pada 18-19 Februari 2023 di The Krakatau Grand Ballroom. Pesan Tiket Masuk Gratis dengan klik di tautan ini.

Sampai berjumpa di WeddingMarket Festival, Dears!

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...