Ketika kamu berada dalam acara pernikahan adat Aceh, maka kamu akan menemukan para wanita Aceh yang tampil cantik dengan riasan makeup tradisional Aceh di hari pernikahannya. Dari beberapa foto pernikahan adat Aceh, terlihat suasana Islam masih sangat kental. Masyarakat Aceh memang dikenal dengan keIslamannya yang masih sangat kental. Nuansa Islami jelas terpancar dari provinsi yang berjuluk negeri serambi Mekkah ini meskipun negara kita bukan negara yang menggunakan aturan Islam. 

Aceh memiliki caranya tersendiri untuk menjalani hidup yang sejatinya semua akan berlandaskan pada Islam, tak terkecuali dalam hal pernikahan. Bukan hanya itu,  pengantin Aceh juga akan dibalut dengan pakaian tradisional Aceh dengan make up tradisionalnya yang akan menambah kecantiknan para pengantin.

Setiap menjalani pernikahan, tentu kamu berharap bahwa pernikahan itu menjadi pernikahan sekali dalam seumur hidup. Begitu pula dengan gadis-gadis Aceh yang akan menikah menggunakan adat tradisional. Bukan hal yang baru, banyak orang yang berpikiran ingin menggelar pesta besar-besaran. Hal itu adalah wajar, bahkan wajib sebagai bentuk perayaan. 

Untul itu, tentu segala sesuatu yang berhubungan dengan pernikahan akan disiapkannya sejak berbulan-bulan sebelum acara di gelar. Dari sekian banyak foto pernikahan adat Aceh, bukan hanya serangkaian tradisi yang memanjakan mata. Namun, make up dan gaun pengantinnya pun turut menjadi perbincangan.

Wanita Aceh memang dikenal dengan keanggunannya. Keangguanna wanita Aceh yang alami akan terlihat jelas ketika  berada dalam acara pernikahan. Riasan make up tradisional Aceh mampu membius siapa saja yang melihatnya apalagi ditambah dengan baju adat yang  juga sangat indah. 

Dalam persiapan pernikahan itu, calon pengaanti membutuhkan waktu yang cukup lama untuk terlihat cantik dengan riasan make up tradisional Aceh. Waktu yang lama untik terlihat cantik memang hal yang wajar.

3 Faktor Penyebab Foto Pernikahan Adat Aceh Tampak Anggun

Kamu wanita Aceh itu? Ingin menikah dengan konsep? Berikut ini adalh tiga hal yang membuat foto pernikahan adat Aceh kamu menjadi lebih cantik.

1. Busana Pernikahan Aceh

Masyarakat Aceh memiliki penyebutan yang khas untik mempelai pria dan mempelai wanita. Mempelai wanita disebut dara aro, sedangkan linto baro sebagai penyebutan mempelai pria . Kesan orang yang baru melihat busana pernikahan adat Aceh ini. Bagaimana tidak? Kamu akan menyaksikan pengantin Aceh dengan dandanan seperti anggota kerajaan. Kesan ningrat akan terpancar dari kedua mempelai. Sangat anggun dan elegan itu, seperti itulah gambaran busana pernikahan adat Aceh ini.

Jika ditelusuri, ternyata busana pernikahan Aceh merupakan busana yang menggambarkan kerajaan Samudera Pasai. Dulu, kerajaan ini merupakan salah satu kerajaan besar di Indonesia yang juga sangat berpengaruh terhadap keIslaman masyarakat Aceh saat ini. Dengan melihat foto pernikahan adat Aceh sudah mampu membuat kamu terpana. Pengaruh kerajaan terbesar ini memberikan sentuhan mendalam terhadap semua hal dalan kehidupan, tak terkecuali make up tradisional Aceh terhadap kedua mempelai.

Kamu akan terlihat sangat cantik dengan baju pernikahan yang identik dengan kebaya melekat pada tubuhmu. Pakaian yang dipakai pun akan sesuai dengan ajaran Islam. Tidak ada pakaian yang sangat ketat sehingga menampilkan bentuk tubuh. Tidak heran jika Aceh disebut sebagai negeri serambi Mekkah di Indonesia.

Namun, riasan make up tradisional Aceh saat ini tidak selalu akan serasi jika disandingkan dengan baju adat khas Aceh. Kamu juga bisa mensiasatinya dengan tampilan kebaya Jawa atau kebaya lainnya. Hal itu justru akan membuat foto pernikahan adat Aceh mu menjadi unik. Pemodifikaisan di atas biasanya dilakukan dengan pertimbangan asal satu mempelai, pria atau wanita dari luar Aceh agar tidak ada percekcokan diantara keduanya.

2. Riasan Wajah Wanita Aceh

Apakah Kamu salah satu putri Aceh yang ingin menggelar pernikahan adat Aceh? Jika benar, Kamu bisa melirik berbagai trik make up wanita aceh. Beriku ini adalah langkah-langkah agar riasan make up kamu terlihat cantik seperti di foto pernikahan adat Aceh yang lain.

Seperti biasa, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membersihkan wajah sebelum memoles wajah dengan berbagai make up. Langkah kedua, kamu mulai mengaplikasikan riasan di atas wajahmu. Tidak ada tahapan yang sulit, semua sangat mudah dan gampang dicontoh.  Aplikasikan pelembab, fondation, bedak, riasan mata, shading hidung dan perona pipi masih menjadi pilihan make up tradisional Aceh.

Jika sudah selesai,  beralih ke langkah ketiga. Dalam langkah ini,  kamu akan disibukkan dengan pemasangan sanggul maupun hijab. Perlu diingat, pada mempelai wanita biasanya terdapat bunga segar dibawah kepalanya sebagai hiasan. Bukan hanya itu, masih ada banyak elemen di bawah kepala pengantin wanita.

Berbagai langkah mempercantik mempelai wanita akan menguras waktu dan tenaga. Namun, meski menghabiskan banyak waktu. Kepuasan akan diperoleh karena foto pernikahan adat Aceh mu akan semakin cantik.

 Namun. Berbeda dengan mempelai laki-laki, tidak terdapat goresan make up tradisional dari kebudayaan Aceh yang khusus di area wajah meski hanya sedikit saja. Akan tetapi, dibalik pakaian adat mempelai pria yang menjadi ciri khas dan sarat makna adalah ketika mempelai laki-laki mengenakan kopiah meukeutop di kepala. Kopiah ini berbeda dengan kopiah biasanya yang polos. Kopiah meukeutop ini sangat unik dan menarik pandangan. 

3. Perhiasan Dara Baro

Bukan hanya memilih make up yang cocok dan busana yang mewah, penggunaan perhiasan dara baro juga wajib menjadi perhatian. Dengan ketiga hal itu kamu akan memperoleh foto pernikahan adat Aceh mu menjadi sangat menarik. 

Kecantikan sang dara baro akan terpampang nyata, bukan hanya karenai make up tradisional Aceh yang diaplikasikan. Tapi, busana untuk mempelai wanita ini dinamakan culok dara baro, terdiri atas baju kurung, sarung, ikat pinggang, dan celana panjang hitam yang mesti memberikan kesan senada. 

Seperti pernikahan adat diberbagai daerah, Aceh juga mewajibkan para pengantin wanitanya menggunnakan perhiasan bernuansa emas di sekujur tubuh,  dari ujung rambut hingga ujung kaki. Namun penggunaan anksesoris jaman dulu dan sekarang jauh berbeda. Dulu orang-orang menggunakan perhiasan emas murni, hal ini herbeda dengan perhiasan yang kita lihat pada acara-acara pernikahan zaman sekarang, sehingga di dalam foto pernikahan adat Aceh mereka terlihat lebih sakral.

Penggunaan emas murni pada pernikahan zaman sekarang sudah diubah menjadi aksesoris yang berwarna keemasan. Namun hak itu tidak mengurangi nilai estetika dalam pernikahan ini. Penggunaan perhiasan yang paling menarik perhatian pada mempelai wanita adalah phatam dhoe dengan salah satu elemen bernama engsel di dalamnya. Perhiasan sejatinya hanyalah simbol dari kemewahan belaka, selebihnya yang ada dalam dunia  pernikahan haruslah tanggung jawab dan kesetiaan.

Ketiga hal di atas akan membuat foto pernikahan adat Aceh menjadi semakin anggun. Sangat menarik bukan? Apakah kamu ingin mendapatkan hasil foto pernikahan seperti ini? Yuk temukan vendor fotografer pernikahan terbaik di WeddingMarket!