Pilih Kategori Artikel

Apa Saja Persiapan Pengantin Wanita Menjelang Hari Pernikahan?
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 10-12 Januari 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

“Menikah,” satu kata penuh makna. Wanita mana yang tidak mendambakan pernikahan? Wanita mana yang tidak bahagia dilamar sang kekasih hati? Wanita mana yang tidak tersenyum bahagia menatap cincin tunangan yang disematkan di jari manisnya? Wanita mana yang tidak menantikan datangnya hari dimana ia akan berjalan berdampingan dengan pria yang dicintainya menuju tempat sakral bernama pelaminan? Jadi ratu semalam, jadi pemeran utama dalam romansa film berjudul A Wedding Day: A Day Full of Love. Ya, menikah jadi impian dan harapan setiap wanita di dunia, tentulah persiapan pengantin wanita menjadi hal yang sangat mendebarkan.

Saat cincin tunangan telah terpasang cantik di jari manis, saat hari pernikahan telah ditentukan, apa saja persiapan pengantin wanita?

Bukan hanya harus booking gedung, memikirkan konsep pernikahan, mempersiapkan catering, mencari wedding organizer, menghubungi MUA, fitting gaun pengantin, mengurus undangan dan souvenir, tidak hanya harus mengurus persiapan acara pernikahan, yang paling terpenting bagi kamu, sebagai pengantin wanita, adalah menyiapkan dirimu sendiri!

Bagi seorang wanita, menikah berarti dunianya akan berubah. Dari seorang gadis, menjadi seorang istri. Yang dulunya masih dimasakan makanan oleh Mama, jadi memasakan makanan untuk sang suami. Yang dulunya hanya punya sepasang orang tua, sekarang bertambah sepasang lagi, ayah dan ibu mertua. Yang tadinya tinggal bersama orang tua dan kakak adiknya, sekarang harus menempuh kehidupan yang baru. Sang suami jadi tempat pulang, jadi tempat berkeluh kesah, jadi tempat berbagi cerita.

Untuk memulai segala hal-hal baru yang akan kamu jalani, kamu tentunya butuh menyiapkan diri, bukan?Lalu, apa saja yang harus kamu, sebagai pengantin wanita siapkan, untuk menyambut hari besarmu?

  1. Siapkan hati dan perasaan. Kamu, pengantin wanita, harus sadar sepenuhnya apa yang akan kamu jalani, kamu harus sadar sepenuhnya bahwa hidupmu akan berubah setelah adanya tali pernikahan. Kamu harus benar-benar sadar akan adanya suka dan duka dalam sebuah pernikahan. Kamu pun harus mempersiapkan diri untuk mengenal suamimu lebih jauh, harus siap menerima kekurangan-kekurangan sang suami yang akan terungkap nantinya. Kamu harus siap jika kelak sang suami lebih mencurahkan kasih dan sayangnya kepada sang ibu. Kamu harus siap mengandung dan melahirkan. Kamu harus siap menghadapi segala cobaan dalam pernikahan. Ya, menikah memang membahagiakan, tapi kehidupan selalu seimbang bukan?
  2. Bekali diri dengan pengetahuan. Jangan berharap semua akan baik-baik saja. Jangan berpikir let it flow saja, nanti juga paham sendiri, jangan! Sebelum jadi pengantin wanita, kamu harus paham betul apa yang akan kamu hadapi. Bagaimana agar paham? Belajar! Cari tahu! Cari tahu tentang pernikahan menurut agamamu, cari tahu apa yang harus dilakukan seorang istri, apa yang tidak boleh diperbuat, bagaimana cara agar hubungan pernikahan tetap langgeng tanpa ada pertengkaran, dan lain sebagiannya. Jangan membeli kambing dalam karung, jangan pergi jika kamu tidak tahu jalan. Tanpa pengetahuan tentang pernikahan, kamu akan kesulitan dalam membangun rumah tangga yang harmonis kelak. Kamu tidak akan tahu bagaimana menghadapi masalah-masalah, bahkan hanya masalah kecil. Jadi, bekalilah diri dengan pengetahuan tentang pernikahan, juga peran seorang istri dalam pernikahan. Ini penting.
  3. Siapkan apa saja yang akan dibawa dan tidak ke tempat tinggal yang baru. Tidak hanya barang-barang yang harus kamu persiapkan untuk pergi tinggal “ke tempat yang baru,” tapi kamu perlu prepare dan pilih-pilih sifat-sifat mana yang perlu kamu tinggalkan dan mana yang perlu kamu bawa ke kehidupan kamu yang baru. Jika dulu kamu sering mengadu ke orang tuamu setiap kali ada masalah, sekarang jangan lagi, tinggalkan sifat yang itu. Jika kamu mengadu ke orang tuamu setiap kali ada masalah dalam rumah tanggamu, masalahnya akan jadi makin besar nantinya. Selesaikan masalah dengan suamimu saja, jangan bawa-bawa keluargamu ya!
  4. Siapkan fisik dan ragamu. Saat menikah, kamu—dan para pengantin wanita lainnya— akan memperlihatkan dirimu seutuhnya kepada sang suami untuk pertama kalinya. Bangun rasa percaya dirimu dengan mempersiapkan tubuhmu. Kamu bisa mulai luluran setiap 2 minggu sekali, spa, creambath, dan lakukan apapun yang kamu yakini akan dapat membangun kepercayaan dirimu secara maksimal. Kamu harus mempersiapkan diri agar kamu jadi percaya diri di hari pernikahanmu dan di malam pertamamu!
  5. Jaga stamina kamu. Hari pernikahan itu sangat melelahkah. Dari akad nikah sampai resepsi, satu hari full kamu harus tahan. Didandani berjam-jam, pakai gaun pengantin dan hiasan kepala yang begitu berat, belum lagi harus berdiri bersalam-salaman dengan para tamu undangan dengan bibir yang selalu tersenyum. Juga, sesi foto after party-nya. Belum lagi, malam pertamanya. Semuanya akan sangat melelahkah! Karena itu kamu perlu menyiapkan stamina kamu untuk hari H kamu ya. Kalau tidak, bisa-bisa kamu terlalu kelelahan dan malah sakit. Jangan sampai kamu sakit dan batal honeymoon!

Itu dia 5 hal yang menjadi persiapan pengantin wanita menjelang hari pernikahan. Yup, itu dia yang harus kamu prepare sebelum hari H datang. Lakukan persiapan matang-matang ya. Jangan hanya memikirkan persiapan acara pernikahannya saja, mempersiapkan diri sendiri itu jauh lebih penting! So, selamat siap-siap menyambut hari besar kamu ya!

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 10-12 Januari 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...