Seringkali orang tidak terlalu memusingkan kata-kata dalam undangan pernikahan, asal mengikuti format yang ada dalam percetakan saja. Padahal, isi undangan pernikahan itu penting. Saat sedang mempersiapkan undangan pernikahan, sebaiknya kamu juga menaruh perhatian pada kata-kata dalam undanganmu. Seperti yang diketahui, undangan pernikahan adalah sebuah surat yang meminta penerima untuk menghadiri pernikahan atau upacara pernikahan. Jadi, semakin baik isinya semakin oke juga, bukan?
Di sini, kami akan membahas mengenai kata-kata dalam undangan pernikahan islam. Biasanya, kata-kata pada undangan islam ini tidak jauh berbeda satu dengan yang lainnya. Umumnya, kata-kata tersebut dibagi menjadi 2 halaman dan sudah ada format yang sebenarnya bisa dimodifikasi sesuai keinginan masing-masing individu. Halaman 1 isinya undangan akad nikah dan halaman 2 berisikan undangan pesta resepsi. Perhatikan contoh kata-kata dalam undangan pernikahan islam di bawah ini:
“Jika ada manusia belum hidup bersama pasangannya, berarti hidupnya akan timpang dan tidak berjalan sesuai dengan ketetapan Allah SWT dan orang yang menikah berarti melengkapi agamanya”
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa diberi Allah seorang isteri yang sholihah, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya.” (HR. Baihaqi).
Ya Allah, dengan Rahmat dan Ridho-Mu perkenankanlah tautan cinta buah hati kami:
(Nama Mempelai Wanita)
Putri ke-2 dari Bapak (Nama Ayah) dan Ibu (Nama Ibu)
dengan
(Nama Mempelai Pria)
Putra ke-2 dari Bapak (Nama Ayah) dan Ibu (Nama Ibu)
Akad nikah Insya Allah akan dilaksanakan pada:
(Hari)
(Waktu)
(Tempat)
Halaman 2
Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dengan memohon rahmat dan ridho-Mu ya Allah, kami bermaksud mengadakan acara resepsi pernikahan putra dan putri kami yang Insya Allah akan dilaksanakan pada:
(Hari)
(Waktu)
(Tempat)
Ungkapan terima kasih yang tulus dari kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/Saudari berkenan hadir dan memberikan doa restu kepada kedua mempelai.
Jazakumullah Khairan Katsira Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Kami yang berbahagia keluarga Bapak (Nama Ayah Mempelai Wanita) keluarga Bapak (Nama Ayah Mempelai Pria)
Kata-kata dalam undangan pernikahan sekarang ini, banyak menggunakan potongan syair, sabda Rasulullah, atau ayat Al-Quran. Biasanya, kata-kata tersebut dicetak di bagian depan atau belakang sebuah undangan pernikahan. Berikut contoh kalimat-kalimat yang biasa digunakan dalam undangan pernikahan islami.
- "Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. JIKA MEREKA MISKIN ALLAH AKAN MENGKAYAKAN MEREKA DENGAN KARUNIANYA. Dan Allah Maha Luas (pemberiannya) dan Maha Mengetahui." (QS. An Nuur (24) : 32)
- "Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah." (QS. Adz Dzariyaat (51) : 49)
- “Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi pelindung (penolong) bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasulnya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (Qs. At Taubah (9) : 71)
- “Wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik. Lelaki yang baik untuk wanita yang baik pula (begitu pula sebaliknya). Bagi mereka ampunan dan reski yang melimpah (yaitu: Surga)” (Qs. An Nuur (24) : 26)
- “Anjuran-anjuran Rasulullah untuk Menikah: Rasulullah SAW bersabda: "Nikah itu sunnahku, barangsiapa yang tidak suka, bukan golonganku!” (HR. Ibnu Majah, dari Aisyah r.a.)
- “Jika ada manusia belum hidup bersama pasangannya, berarti hidupnya akan timpang dan tidak berjalan sesuai dengan ketetapan Allah SWT dan orang yang menikah berarti melengkapi agamanya, sabda Rasulullah SAW: "Barangsiapa diberi Allah seorang istri yang sholihah, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya.” (HR. Baihaqi)
- “Shalat 2 rakaat yang diamalkan orang yang sudah berkeluarga lebih baik, daripada 70 rakaat yang diamalkan oleh jejaka (atau perawan).” (HR. Ibnu Ady dalam kitab Al Kamil dari Abu Hurairah)
- Rasulullah SAW. bersabda: "Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah" (HR. Bukhari).
Begitulah kira kira contoh sederhana kata-kata dalam undangan pernikahan islam yang bisa kamu jadikan referensi. Sebenarnya, kamu bisa saja mengisi kalimat undangan pernikahan dengan kata-katamu karyamu sendiri.
Apalagi jika kamu tipe orang yang suka membuat puisi atau merangkai kata-kata indah, it’s a very good idea untuk dimasukan ke dalam undangan pernikahan kamu! Selain orang akan takjub melihatnya, kata-kata di undangan pernikahanmu tidak akan mainstream. Jadi, selamat berkreasi untuk kata-kata dalam undangan pernikahanmu ya!