Zaman sekarang bukan mustahil menggabungkan unsur tradisional dan modern menjadi satu konsep pernikahan yang harmonis. Pasangan Anggis dan Adam berhasil menggelar pernikahan impian mereka yang berbalut sentuhan adat namun dalam nuansa modern.  Kesan elegan dan romantis pernikahan dua sejoli ini begitu kentara dalam ambience ruangan bergaya interior Eropa klasik. 

Ingin terus melestarikan tradisi dan budaya, pada momen bersejarahnya tersebut, pasangan sejoli yang resmi menikah pada 5 Februari 2022 ini memilih adat Palembang untuk tema pernikahannya. Tentu saja, dengan sentuhan-sentuhan modern. Meski ragu-ragu pada awalnya, sang mempelai pengantin wanita berhasil memukau tamu-tamu yang hadir dalam resepsi pernikahannya dengan lemah gemulai Tarian Pagar Pengantin adat Palembang, Sumatera Selatan.

Dalam pernikahan Adat Palembang, Tarian Pagar Pengantin sendiri bukanlah sekadar tarian penghibur, melainkan mengandung makna yang mendalam sebagai simbol-simbol  ungkapan rasa syukur sang pengantin atas kehidupan baru yang akan dijalaninya. Tarian ini juga menjadi simbol pelepasan masa lajang bagi pengantin wanita. Melalui gerakan lemah gemulai yang ditampilkan sang pengantin bersama para penari pengiring, menyimbolkan keanggunan sang istri, serta perlakuan dan tutur kata lemah lembut kepada sang suami.

Penampilan ayu nan elegan sang pengantin wanita tentunya tak akan terwujud tanpa bantuan para vendor profesional dibelakangnya. Menurut Gadis Sampul 2012 ini, sangat penting untuk bekerjasama dengan vendor-vendor yang sudah dikenal, agar suasana yang tercipta lebih santai. Tentunya, hal ini dapat kamu terapkan juga dalam memilih vendor untuk pernikahanmu kelak, akan lebih mudah membangun chemistry dengan orang-orang yang sudah dikenal sebelumnya.

Anggis mengenakan busana kebaya pengantin modern rancangan Billy Tjong Official untuk resepsinya. Kebaya putih yang berpotongan panjang ini dihiasi dengan payet-payet di sekujur tubuh, membalut indah tubuh sang pengantin dengan siluet yang sangat elegan. Sementara itu, kain songket Palembang yang digunakan saat akad juga berhasil mencuri perhatian tersendiri, bersama dengan mahkota pengantin adat berwarna perak yang menghiasi kepala sang pengantin, seakan menyatu indah dengan busana pengantin berwarna senada. Tentunya kita juga harus mengapresiasi hasil make up flawless dan hairdo yang  menawan, dari sentuhan tangan Bubah Alfian dan Woko S. Tanpa itu semua, penampilan sang pengantin tak akan sempurna.

Pemilihan venue pernikahan yang tepat juga sangat penting untuk mendukung kesuksesan membangun sebuah konsep pernikahan impian. Bahkan sebagian orang meletakkan venue atau tempat pernikahan di list paling atas dalam daftar persiapan pernikahannya. Dalam hal ini, Anggis dan Adam memilih Sampoerna Strategic Square sebagai lokasi pengukuhan kisah cinta mereka. Gedung dengan desain klasik khas Eropa ini memiliki interior mewah dengan candelier yang indah menghiasi langit-langit ruangan tinggi menjulang, serta patung-patung megah yang pastinya mengundang decak kagum siapapun yang berada di sana. 

Dengan mengusung konsep dekorasi pernikahan yang smooth dan elegan. Dekorasi pernikahan Anggis dan Adam menggunakan permainan warna-warna netral seperti putih dan hijau dengan sedikit hint warna biru dari bunga-bunga dekoratif dan backdrop akad nikah yang digunakan. Permainan warna untuk ornamen-ornamen dekorasi, serta lighting yang tepat berhasil mempertegas kesan romantis yang dibawa ke dalam ruangan bergaya khas Eropa klasik yang mampu menampung hingga 1.000 tamu undangan tersebut.

Nah, itulah beberapa potret dari pernikahan Anggis dan Adam yang berhasil mengawinkan kesan tradisional adat Palembang dengan sentuhan modern, namun berlatar belakang Eropa klasik. Semoga artikel ini bisa menginspirasimu ya. 

Kredit kepada vendor | Kebaya dan Dress: Billy Tjong | Hair accessories: Vienna Gallery | Songket: Zall Modiste, Vienna galleri | MUA:  Bubah Alfian | Hairdo: Woko S.| Venue : Sampoerna Strategic Square | Decoration : Lili Vicky Decoration | WO: Shibra Wedding Organizer | Photo and video : Into Photo, Amor Photoworks, Tritynco | Lighting: Uplight Pro