Prewedding Adat Bali memang sudah tidak asing lagi di mata masyarakat Indonesia maupun di kancah Internasional. Selain masyarakat Indonesia, banyak sekali wisatawan berasal dari berbagai negara yang sangat mencintai adat Bali. Bali menyimpan banyak sekali keindahan dan keunikan dimulai dari pemandangan alamnya yang luar biasa serta berbagai macam keunikan adat yang tidak dimiliki oleh daerah lainnya.

Setiap pasangan yang akan segera melangsungkan pernikahan, tentu saja harus memikirkan segala persiapan menjelang acara pernikahan. Sebelum menuju acara pesta pernikahan, terdapat beberapa hal yang sudah menjadi tradisi setiap pasangan salah satunya adalah foto prewedding. Memilih konsep foto prewedding memang merupakan salah satu hal yang tidak mudah karena, begitu banyak sekali pilihan konsep prewedding yang dapat membuat kamu dan pasangan bingung harus memilih konsep seperti apa agar foto prewedding-mu terlihat sempurna.

Konsep foto prewedding biasanya tergantung pada seluk beluk setiap pasangan, contohnya adalah jika pasanganmu adalah seseorang yang memiliki darah Sunda maka konsep foto prewedding pun pasti akan mengambil suasana tradisional Sunda. Namun, ada juga pasangan yang memilih konsep foto prewedding hanya karena mereka menyukai suatu adat tertentu. Jika kamu dan pasangan sama-sama mencintai budaya Indonesia maka prewedding adat Bali bisa menjadi pilihan yang luar biasa untuk foto prewedding-mu.

Kini Bali bukan saja terkenal karena memiliki pemandangan alam yang indah tetapi, Bali juga terkenal dengan budayanya yang sangat unik. Bahkan, banyak sekali wisatawan asing yang menjadikan adat Bali sebagai objek wisata.

Dengan mengambil konsep prewedding adat Bali, kamu tidak hanya dapat berfoto menggunakan pakaian adat Bali saja tapi, kamu juga dapat sekaligus mengambil pemandangan alam di Bali yang sangat mengagumkan. Dengan prewedding Adat Bali kamu dan pasangan dapat tampil bagaikan sang penguasa pulau bersama dengan pasanganmu. Yuk cari tahu seperti apa pakaian yang bisa kamu gunakan untuk prewedding adat Bali.

Busana Pria untuk Prewedding Adat Bali

• Udeng Bali

Dalam konsep prewedding adat Bali, untuk kaum pria dapat menggunakan ikat kepala yang biasa disebut dengan udeng Bali. Udeng Bali berbentuk seperti blangkon atau songkok. Udeng Bali selalu digunakan pada saat hari raya, upacara keagamaan, dan persembahyangan. Udeng Bali memiliki bentuk bagian kanan lebih tinggi dari bagian kirinya yang melambangkan bahwa masyarakat harus mengutamakan untuk berbuat kebaikan. Di bagian tengah Udeng Bali harus diikat dengan mengarah ke atas, hal ini memiliki arti bahwa pikiran masyarakat Bali harus terus terfokus terhadap Tuhan.

• Kamen/Bawahan

Pakaian yang pas untuk prewedding Adat Bali untuk kaum pria selanjutnya adalah kamen atau bawahan. Pada umumnya pria Bali menggunakan 2 lembar kain untuk bagian bawahan. Terdapat beberapa lapisan yaitu lapisan luar dan dalam, lapisan dalam disebut dengan kamen dan bagian luar disebut dengan saput. Cara pemakaiannya adalah dengan cara mengikatkan selendang pada pinggang dengan erat. Biasanya, pemakaian kamen akan dibentuk melancip ke bawah dengan cara dilipat-lipat. Kamen yang merupakan pakaian adat Bali ini memiliki makna penghormatan terhadap Ibu Pertiwi.

Busana Adat Wanita Bali

• Baju Kebaya

Walaupun Bali memiliki adat yang sangat unik dibanding adat provinsi lainnya, dalam hal pakaian adat  para wanita Bali juga sama-sama menggunakan kebaya seperti wanita adat pada umumnya. Agar mempermudah kamu dalam memilih kostum untuk prewedding adat Bali, kamu dapat menggunakan kebaya sederhana tradisional Bali. Jadi kamu tidak perlu memikirkan pakaian adat dengan desain yang terlalu rumit. Karena biasanya wanita Bali hanya menggunakan model kebaya sederhana untuk menghadiri pesta seperti pesta pernikahan ataupun hari raya. Jika kamu sudah beberapa kali berkunjung ke Bali, kamu pasti sering melihat para wanita Bali yang menggunakan kebaya karena hampir setiap hari selalu ada pesta atau ritual yang dilaksanakan. Namun, penggunaan kebaya Bali memiliki keunikan seperti ;

• Penggunaan Selendang

Masyarakat Bali sering kali melakukan penghormatan setiap harinya, tidak heran jika mereka selalu terlihat menggunakan selendang. Selendang khas Bali ini biasa digunakan di area pinggang, perut, atau dada. Wanita Bali biasa menggunakan selendang untuk dijadikan sebagai pemisah antara tubuh bagian atas dengan tubuh bagian bawah. Cara pemakaian selendang pada kebaya ini pun cukup terbilang mudah. Cara pemakaiannya adalah dengan cara dilingkarkan pada perut kemudian, diikat pada sisi sebelah kanan.

Selendang yang diikat di sebelah kanan memiliki makna tersendiri yaitu mengharuskan wanita Bali agar selalu mengutamakan kebaikan. Dengan menggunakan selendang dan kebaya khas Bali, dapat membuat penampilanmu dalam foto prewedding semakin terlihat anggun. Konsep Prewedding Adat Bali juga dapat menciptakan suasana yang simple tapi penuh arti. Tanpa pakaian adat yang rumit, kamu dan pasangan tetap bisa mendapatkan momen yang manis.

• Kamen/ Bawahan Kebaya Wanita Bali

Tidak hanya kaum pria saja, saat melakukan prewedding adat Bali, para kaum wanita juga menggunakan kamen atau bawahan sebagai pelengkap busana. Namun, terdapat cara pemakaian yang berbeda antara bawahan wanita dan bawahan pria. Bawahan pria dipakai dengan cara membentuk kamen dengan arah lancip ke bawah, untuk wanita cara pemakaiannya adalah dengan hanya dililitkan ke badan mulai dari sisi kiri dan sisi kanan kemudian, diikat dengan selendang.

Seperti itulah beberapa gambaran dan inspirasi untuk kamu yang menginginkan konsep prewedding adat Bali. Kini kamu dan pasangan tidak perlu merasa bingung lagi dalam menentukan pakaian adat Bali untuk foto prewedding. Untuk mempermanis penampilanmu saat prewedding, kamu juga bisa menambahkan beberapa aksesoris seperti cincin, gelang, atau kalung. Semoga artikel ini dapat membantumu untuk merencanakan konsep prewedding adat Bali. Selamat Mencoba!

Foto: Poetra Foto, Rias Pengantin Bali