Musik adalah bagian penting dari pernikahan yang mampu menambahkan nuansa romantis dan hidup ke setiap momen spesial. Mulai dari prosesi hingga resepsi, setiap tahapan pernikahan memiliki suasana berbeda yang memerlukan musik pengiring yang tepat. Pilihan musik yang tepat akan membantu menciptakan atmosfer yang menyatu dengan tema pernikahan serta memperkaya pengalaman baik bagi pasangan maupun tamu.

Artikel ini akan membahas secara rinci cara memilih musik pengiring pernikahan, tips dalam menentukan lagu di setiap momen, serta rekomendasi pemilihan musik untuk setiap tahapan acara pernikahan. Mari kita mulai!

Pentingnya Musik Pengiring dalam Acara Pernikahan

Musik pengiring pernikahan lebih dari sekadar hiburan. Dengan suasana yang tepat, musik mampu:

• Menghidupkan setiap momen: Momen berharga seperti prosesi masuk atau first dance menjadi lebih bermakna dengan sentuhan lagu yang tepat.

• Menonjolkan tema pernikahan: Apakah tema pernikahan klasik, modern, atau tradisional? Musik yang sesuai akan menyempurnakan konsep dan membuat tema lebih hidup.

• Memperkuat emosi: Musik bisa memperkuat perasaan cinta, haru, dan kebahagiaan yang kamu dan pasangan rasakan di hari pernikahan.

Setiap momen dalam pernikahan membutuhkan pilihan lagu yang disesuaikan dengan suasana. Mari kita bahas cara memilih musik pengiring yang cocok untuk setiap tahap acara pernikahan.

1. Prosesi Masuk Pengantin (Bridal Entrance)

Prosesi masuk adalah salah satu momen paling emosional. Ketika kamu berjalan menuju pasanganmu, semua mata tertuju padamu, dan momen ini akan menjadi salah satu kenangan terindah. Musik pengiring yang tepat akan membuat momen ini terasa lebih sakral dan menyentuh.

Tips Memilih Musik untuk Prosesi Masuk

• Pilih musik dengan melodi lembut dan romantis, lagu-lagu dengan tempo lambat atau klasik akan memberi kesan anggun.
• Pertimbangkan makna lagu. Pilih lagu yang maknanya selaras dengan perjalanan cintamu.
• Sesuaikan dengan panjang prosesi. Perkirakan waktu yang dibutuhkan untuk prosesi, dan pilih lagu dengan durasi yang sesuai.

Rekomendasi Lagu untuk Prosesi Masuk

• Sampai Jadi Debu – Banda Neira  
• A Thousand Years – Christina Perri
• Canon in D – Pachelbel (Instrumental)
• Perfect – Ed Sheeran
• From This Moment On – Shania Twain
• I’m Kissing You – Des’ree
• Akad – Payung Teduh
• Cinta Pertama dan Terakhir – Sherina
• Janji Suci – Yovie & Nuno
• Kasih Putih – Glenn Fredly
• Cinta Sejati – Bunga Citra Lestari

2. Upacara Pernikahan (Akad/Pemberkatan)

Upacara pernikahan adalah momen sakral di mana janji suci diucapkan. Musik yang tepat akan menambah kekhusyukan, dan menciptakan suasana yang mendalam dan mengesankan.

Tips Memilih Musik untuk Upacara Pernikahan

• Pilih musik yang sakral atau penuh makna. Misalnya, lagu-lagu instrumental atau lagu rohani untuk suasana yang lebih serius.
• Hindari musik yang terlalu ramai. Musik yang tenang lebih cocok untuk upacara sakral.
• Pertimbangkan musik instrumental. Jika pernikahan diadakan di dalam tempat ibadah, pilih musik yang sesuai dengan ketentuan tempat.

Rekomendasi Lagu untuk Upacara Pernikahan

• Photograph – Cody Fry
• Ave Maria – Franz Schubert
• You Raise Me Up – Josh Groban
• The Prayer – Andrea Bocelli & Celine Dion
• Hallelujah – Jeff Buckley
• Canon in D – Pachelbel (Instrumental)
• Malaikat Juga Tahu – Dewi Lestari
• Hanya Kamu yang Bisa – Titi DJ
• Kisah Romantis – Glenn Fredly
• Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki – Sheila On 7
• Sempurna – Andra and The Backbone (Versi Akustik)

3. Setelah Akad atau Pemberkatan (Keluarnya Pengantin dari Tempat Upacara)

Setelah prosesi akad atau pemberkatan selesai, pasangan pengantin keluar dari tempat upacara dan menyapa para tamu. Momen ini seringkali diiringi dengan tepuk tangan, ucapan selamat, dan kebahagiaan yang melimpah.

Tips Memilih Musik untuk Momen Keluar Pengantin

• Pilih musik yang ceria: Lagu yang upbeat bisa menciptakan atmosfer bahagia yang mengiringi langkah pengantin keluar.
• Lirik yang menggambarkan kebahagiaan: Lagu yang positif sangat cocok untuk momen ini.
• Pertimbangkan genre pop atau musik yang akrab di telinga: Lagu yang mudah dikenali membuat tamu lebih bersemangat untuk merayakan.

Rekomendasi Lagu untuk Momen Keluar Pengantin

• Happy – Pharrell Williams
• Marry You – Bruno Mars
• On Top of the World – Imagine Dragons
• All You Need Is Love – The Beatles
• This Will Be (An Everlasting Love) – Natalie Cole
• Jangan Cintai Aku Apa Adanya – Tulus
• Bahagia – GAC (Gamaliel, Audrey, Cantika)
• Arti Hadirmu – Yovie & Nuno
• Hanya Engkau yang Bisa – Once Mekel
• Close to You – Carpenters

4. Makan Bersama (Wedding Dinner)

Saat makan bersama, musik pengiring berfungsi sebagai latar yang menemani percakapan tamu dan keluarga. Musik yang nyaman dan tidak terlalu keras akan membuat tamu merasa santai dan menikmati suasana.

Tips Memilih Musik untuk Makan Bersama

• Gunakan musik instrumental atau akustik: Musik yang lembut sangat cocok untuk momen ini, sehingga tamu bisa mengobrol dengan nyaman.
• Pilih lagu-lagu jazz atau bossa nova: Genre ini memberikan nuansa elegan tanpa mengganggu percakapan.
• Pastikan volume musik rendah: Jangan sampai musik terlalu keras sehingga mengganggu suasana.

Rekomendasi Musik untuk Makan Bersama

• Isn’t She Lovely – Stevie Wonder (Instrumental)
• What A Wonderful World – Louis Armstrong
• Fly Me To The Moon – Frank Sinatra
• L-O-V-E – Nat King Cole
• Better Together – Jack Johnson (Acoustic)
• Kangen – Dewa 19 (Versi Akustik)
• Dia – Anji (Versi Akustik)
• You’re Still the One – Shania Twain
• If – Bread
• Over The Rainbow – The Macarons Project
• Esok ‘kan Masih Ada – Utha Likumahuwa
• Teman Hidup – Tulus

5. First Dance (Tarian Pertama)

Tarian pertama adalah momen romantis antara kamu dan pasangan di depan semua tamu. Musik pengiring yang tepat akan membuat momen ini terasa lebih intim dan mengesankan.

Tips Memilih Musik untuk First Dance

• Pilih lagu yang punya makna pribadi: Lagu yang memiliki kisah atau makna khusus akan membuat momen lebih bermakna.
• Pilih lagu dengan tempo yang sesuai: Sesuaikan dengan gaya tarian kalian. Jika ingin waltz, pilih yang berirama lembut, namun jika ingin tarian lebih bebas, pilih yang upbeat.
• Pertimbangkan durasi lagu: Jangan terlalu panjang agar tamu tetap terhibur dan tidak bosan.

Rekomendasi Lagu untuk First Dance

• Thinking Out Loud – Ed Sheeran
• All of Me – John Legend
• Perfect – Ed Sheeran
• Can’t Help Falling in Love – Elvis Presley
• Unchained Melody – The Righteous Brothers
• Takkan Terganti – Kahitna
• Cinta Kan Membawamu Kembali – Dewa 19
• Put Your Hand in My Shoulder – The Kisslcats
• Confetti – Velvet Moon
• Adu Rayu – Yovie Widianto, Tulus, Glenn Fredly
• Until I Found You – Stephen Sanchez
• Ikat Aku di Tulang Belikatmu – Sal Priadi

6. Momen Lain yang Butuh Musik Pengiring

Selain tahapan utama, berikut beberapa momen dalam pernikahan yang mungkin juga memerlukan musik pengiring spesial:

a. Saat Foto Bersama

Lagu yang ceria dan riang sangat cocok untuk mengiringi sesi foto bersama. Lagu pop yang ringan bisa membuat sesi ini terasa lebih menyenangkan bagi tamu.

Rekomendasi Lagu untuk Sesi Foto

• I Gotta Feeling – The Black Eyed Peas
• Can’t Stop the Feeling! – Justin Timberlake
• Uptown Funk – Mark Ronson ft. Bruno Mars
• Walking on Sunshine – Katrina and the Waves
• Best Day of My Life – American Authors
• Gemintang Hatiku – Tiara Andini
• Cinta dan Rahasia – Yura Yunita & Glenn Fredly
• Bahagia Bersamamu – Naif
• Lagu Cinta – HIVI!
• Semoga Ya –  Nosstress
• A Dream Is A Wish Your Heart Makes – Rick Hale, Julissa Ruth

b. Penyambutan Tamu

Saat tamu mulai berdatangan, musik latar yang menyambut mereka bisa menambah suasana hangat dan ramah. Gunakan musik yang lembut dan ringan agar tamu merasa nyaman.

Rekomendasi Lagu untuk Penyambutan Tamu

• Better Together – Jack Johnson
• Somewhere Over the Rainbow – Israel Kamakawiwo’ole
• Just the Way You Are – Bruno Mars
• Sweet Pea – Amos Lee
• Lucky – Jason Mraz & Colbie Caillat
• Beyond the Sea – Bobby Darin
• Bulan yang Baik – Sal Priadi
• Kita Usahakan Rumah Itu – Sal Priadi
• I Will - The Beatles
• When I Met You – Apo Hiking Society
• What a Wonderful World – HONNE
• The Way I Love You – Michal Leah
• I Love You Anyway – Mocca

c. Saat After Party

After party adalah saat di mana kamu dan tamu bisa bersantai dan bersenang-senang. Pilih lagu-lagu yang energik agar suasana pesta lebih hidup dan meriah.

Rekomendasi Lagu untuk After Party

• Dynamite – BTS
• Shut Up and Dance – WALK THE MOON
• Party Rock Anthem – LMFAO
• 24K Magic – Bruno Mars
• We Found Love – Rihanna ft. Calvin Harris
• She – Elvis Costello
• L.O.V.E – Harrison Craig
• Dia – Maliq n D’essentials
• Dia – Sheila Majid
• Juwita – Chrisye
• Sesaat Kau Hadir – Utha Likumahuwa
• Senja Teduh Pelita – MALIQ n D'Essential
• Sebusur Pelangi – Nona Ria
• Badai Telah Berlalu – Diskoria, Laleilmanino, BCL

Pilihan Musik Pengiring Pernikahan

Untuk menghidupkan suasana pernikahan, memilih jenis musik pengiring sangat penting agar sesuai dengan konsep dan tema yang diinginkan. Berikut adalah beberapa opsi pilihan musik pengiring yang bisa kamu pertimbangkan, lengkap dengan kelebihan masing-masing untuk memastikan acara pernikahanmu berkesan dan sesuai keinginan.

1. Band Live (Full Band)

Band live (full band) biasanya terdiri dari vokalis, pemain gitar, bass, drum, dan keyboard yang menyuguhkan musik secara langsung dengan interaksi yang intens dengan tamu. Kehadiran band live membuat acara terasa lebih meriah, dan suasana pernikahan menjadi lebih hidup.

Kelebihan Band Live:

• Suasana yang lebih hidup dan interaktif: Musik live menghadirkan nuansa unik dan interaksi langsung antara band dan penonton.
• Aransemen yang bisa disesuaikan: Lagu-lagu bisa diaransemen ulang agar sesuai dengan tema pernikahanmu.
• Lebih fleksibel dalam menerima permintaan lagu: Band bisa memainkan lagu-lagu yang mungkin kamu dan pasangan inginkan secara spontan.

Cocok untuk: Pernikahan dengan konsep besar dan meriah, indoor maupun outdoor, atau pernikahan dengan tema vintage atau klasik yang mengutamakan nuansa live music.

2. DJ

DJ adalah pilihan yang populer dan fleksibel, terutama untuk pernikahan modern. Dengan menggunakan DJ, kamu bisa memainkan berbagai genre musik dari lagu pop, EDM, hingga musik akustik tergantung pada suasana yang diinginkan. DJ juga bisa menyesuaikan musik secara langsung sesuai dengan mood para tamu di lapangan.

Kelebihan DJ:

• Fleksibilitas genre: DJ dapat mengkombinasikan berbagai genre musik dan menyesuaikannya dengan selera tamu.
• Efek suara yang lebih dinamis: DJ memiliki peralatan yang bisa menghasilkan suara dan efek yang unik, cocok untuk after party atau momen-momen tertentu.
• Playlist yang variatif: Dengan ratusan hingga ribuan lagu, DJ bisa mengisi acara dengan musik yang bervariasi tanpa jeda.

Cocok untuk: Pernikahan modern, pernikahan dengan after party, dan pernikahan di venue indoor atau outdoor yang luas dengan tema pesta yang lebih kasual.

3. Duo atau Solo (Organ, Akustik)

Duo atau solo dengan instrumen seperti organ atau gitar akustik sangat cocok untuk pernikahan dengan suasana yang lebih intim dan personal. Penampilan musisi solo atau duo ini biasanya memiliki nuansa musik yang sederhana namun tetap elegan, menjadikannya pas untuk momen-momen sakral seperti prosesi masuk atau pemberkatan.

Kelebihan Duo/Solo:

• Suasana intim dan elegan: Musik akustik atau organ memberikan nuansa yang lembut dan hangat, menciptakan atmosfer yang romantis.
• Tepat untuk momen sakral: Cocok digunakan saat prosesi masuk, akad, atau saat makan malam karena tidak terlalu mendominasi suasana.
• Lebih hemat ruang: Formasi musisi yang lebih sedikit membutuhkan area yang tidak terlalu besar dan lebih fleksibel.

Cocok untuk: Pernikahan dengan tema intimate, rustic, atau garden party, serta pernikahan di ruang kecil atau acara yang ingin berfokus pada suasana romantis.

4. Grup Musik Spesifik (Keroncong, Akapela, dll)

Jika kamu ingin memberikan sentuhan khas pada pernikahan, memilih grup musik spesifik seperti keroncong, gamelan, akapela, dan ansambel tradisional lainnya bisa menjadi pilihan yang tepat. Grup musik ini bisa menciptakan nuansa unik sesuai dengan budaya atau preferensi pribadimu dan pasangan.

Kelebihan Grup Musik Spesifik:

• Menciptakan tema yang otentik dan berkesan: Musik tradisional atau genre khusus seperti keroncong atau akapela menciptakan suasana pernikahan yang berbeda dan berkelas.
• Menyesuaikan dengan tema adat atau tradisional: Pilihan ini sangat pas untuk pernikahan dengan tema adat atau budaya tertentu.
• Memberikan pengalaman yang berbeda bagi tamu: Tamu akan terkesan dengan musik yang jarang ditemukan dalam acara pernikahan pada umumnya.

Cocok untuk: Pernikahan dengan tema tradisional atau adat, atau bagi pasangan yang ingin pernikahan bernuansa budaya lokal dengan kesan eksklusif dan unik.

5. Playlist Musik Manual

Playlist musik manual adalah opsi yang cocok untuk kamu yang ingin lebih menghemat biaya namun tetap bisa mengontrol musik yang akan diputar sepanjang acara. Dengan mempersiapkan playlist dari berbagai genre musik favorit, kamu bisa memastikan lagu-lagu yang diputar benar-benar sesuai dengan selera tanpa perlu tambahan musisi atau peralatan khusus.

Kelebihan Playlist Musik Manual:

• Biaya lebih terjangkau: Tidak perlu menyewa musisi atau DJ, cukup menggunakan sound system dan playlist yang sudah dipersiapkan.
• Kontrol penuh atas pilihan lagu: Kamu dan pasangan bisa merencanakan lagu yang diputar sesuai dengan tahapan acara pernikahan.
• Praktis dan fleksibel: Playlist bisa diputar dengan perangkat seperti laptop atau smartphone yang sudah tersambung dengan sound system.

Cocok untuk: Pernikahan kecil atau intimate, pernikahan dengan anggaran terbatas, dan pasangan yang ingin mengontrol secara penuh musik yang diputar tanpa perlu live performance.

Bagaimana Cara Memilih Musik Pengiring yang Tepat?

Memilih jenis musik pengiring tentu tergantung pada tema, anggaran, dan suasana yang ingin kamu ciptakan. Beberapa tips untuk membantu memilih adalah:

• Pahami Tema Pernikahanmu: Pilih musik pengiring yang sesuai dengan tema pernikahan agar suasana terasa lebih menyatu.

• Diskusikan dengan Pasangan: Pastikan pilihan ini adalah keputusan bersama agar musik yang diputar bisa mewakili kepribadian kalian berdua.
• Pertimbangkan Anggaran: Jika anggaran terbatas, playlist manual atau duo akustik bisa menjadi solusi. Untuk anggaran lebih besar, band live atau DJ bisa menjadi pilihan.
• Cermati Ukuran Venue: Jika venue kecil, duo akustik atau playlist manual lebih cocok. Untuk venue besar, band live atau DJ bisa menciptakan suasana yang lebih mengisi ruangan.
• Kenali Preferensi Tamu: Jika banyak tamu dari berbagai usia, pilih musik yang universal atau dapat diterima oleh berbagai kalangan.

Setiap momen dalam pernikahan adalah bagian yang tak terlupakan, dan musik pengiring memainkan peran besar untuk menyempurnakan tiap tahapan ini. Dengan memilih musik yang sesuai, kamu dapat menciptakan kenangan manis yang tak hanya berkesan bagi dirimu sendiri dan pasangan, tetapi juga bagi para tamu yang hadir.

Jika kamu masih bingung atau butuh inspirasi lain untuk persiapan pernikahan, kamu bisa menemukan ide menarik lainnya di WeddingMarket, seperti tips memilih entertaint untuk resepsi hingga vendor entertaint profesional untuk acara pernikahan. Dengan persiapan matang dan pilihan musik pengiring yang tepat, semoga pernikahanmu menjadi momen yang penuh cinta dan kebahagiaan!

Cover | Foto: Lápis de Noiva