Apakah kamu baru saja mendapatkan tawaran sebagai groomsmen? Ah, selamat! Tandanya kamu adalah seorang sahabat yang begitu berarti untuk si calon pengantin lelaki sebab tak semua teman bisa menjadi sepertimu.
Tidak hanya pengantin perempuan saja yang bisa didampingi sahabatnya saat pernikahan. Kini keberadaan pendamping pernikahan pria juga makin marak, terutama di kalangan artis dan pernikahan luar negeri. Berseragam, tampil modis, dan nyaris sama tampan dengan pengantin pria.
Namun tugas pendamping pengantin laki-laki tak hanya sekadar eksis di foto, loh. Setidaknya ada berbagai kegiatan yang mewajibkanmu hadir di berbagai prosesi sampai menjadi support system terbaik. Nah, supaya tak bingung apa saja yang harus dilakukan nantinya, berikut panduan tugas pendamping pengantin laki-laki yang perlu kamu tahu!
Apa itu groomsmen?
Groomsmen adalah sebutan dalam bahasa Inggris untuk pendamping pengantin pria yang biasanya muncul saat pernikahan. Biasanya, yang dijadikan pendamping pernikahan adalah sahabat terdekat, tapi bisa juga saudara. Nah, karena tak semua teman bisa jadi pendamping maka mereka yang terpilih tentu saja merasa terhormat.
Pendamping pernikahan pria juga disebut dengan groomsmen, groomsmaid, atau groomswoman. Tak hanya ada di pernikahan sipil, ada juga sebutan swordsmen atau laki-laki yang membawa pedang yang tradisi dalam pernikahan Indonesia dikenal dengan nama pesta pedang pora.
Tugas groomsmen pernikahan
Mempersiapkan seragam groomsmen
Kamu mungkin bertanya-tanya, siapa yang menyiapkan seragam para pendamping pernikahan pria ini nantinya. Tak selalu disiapkan oleh calon pengantin, tapi pendamping pengantin juga bisa membuatnya sendiri. Berbeda dengan bridesmaid yang pengantin bisa memberikan kain dan ongkos jahitnya. Sementara seragam pendamping pernikahan pria meski tampak lebih sederhana tapi tak bisa sebarang.
Dalam beberapa kasus, calon pengantin akan menunjuk satu penjahit atau toko online terpercaya sebagai tempat membeli kemeja, celana, hingga tuksedo. Tugas yang satu ini biasanya butuh waktu lama, jadi sebaiknya hindari terlalu dekat dengan waktu pernikahan.
Menghadiri setiap acara jelang pernikahan
Kehadiran seorang pendamping pengantin itu tidak hanya saat acara akad dan resepsi pernikahan saja, melainkan di semua momen sebelum hari-H juga. Misalkan dalam acara pertunangan, foto pre-wedding, dan lain sebagainya.
Kedatangan seorang teman yang dipercaya bisa memberikan semangat tersendiri, loh, buat pengantin. Pengiring pengantin juga sebaiknya bisa memberikan beragam masukan, bahkan bantuan secara pikiran dan tenaga ketika dibutuhkan calon pengantin. Dengan begitu, pengantin tak merasa sendiri.
Menyiapkan pesta bujang untuk pengantin
Meskipun pernikahan tak akan mengubah atau membatasi persahabatan antara pengantin dengan para pendamping, tapi merayakan malam terakhir sebagai bujangan tak masalah buat dilakukan, kok. Merencanakan pesta bujang pun jadi salah satu tugas pendamping pria sebelum menikah, termasuk membayar kebutuhan pesta.
Groomsmen perlu menetapkan tanggal, venue, tema, makanan, sampai segala kegiatannya. Tak harus selalu dilakukan dengan pesta besar, tapi bisa juga dengan olahraga, melakukan perawatan, sampai sekadar makan malam. Sederhana pun pasti berkesan!
Datang tepat waktu sebelum acara pernikahan
Saat di hari pernikahan tiba, pendamping pengantin pria sebaiknya datang antara 30 sampai 45 menit lebih awal. Meski mungkin tak ada jadwal tertulis soal kegiatan sebelum akad, mungkin kehadiran pendamping dibutuhkan oleh pengantin sebagai penguat dan support secara mental.
Namun biasanya di waktu-waktu sebelum akad akan ada prosesi tradisional. Di mana pendamping pengantin baik pria juga wanita, berjalan beriring. Ah, tak lupa juga ada sesi foto bersama yang jangan sampai dilewatkan oleh setiap pendamping.
Tersenyum dan berpose
Boleh percaya atau tidak, menjadi percaya diri dengan senyum yang selalu mengembang adalah perlengkapan groomsmen selama on duty. Akan ada banyak sekali sesi foto yang kamu ikuti, baik dengan pengantin, dengan sesama pendamping pengantin laki-laki, atau bersama bridesmaid.
Kamu juga sebaiknya tak malu-malu buat mengungkapkan keceriaan. Hilangkan jaim sementara dan lakukan pose-pose lucu yang nantinya bisa dikenang oleh sang pasangan bahagia. Sst... Meski terdengar sepele, tersenyum dan berpose itu menghabiskan banyak energi, jadi bersiaplah!
Membantu tamu pernikahan lainnya
Bersiap juga menjadi petugas informasi sementara! Ya, kamu mungkin akan mendapat pertanyaan dari tamu lainnya seperti, 'di mana toiletnya?' Atau 'kapan acaranya selesai?' Dan sebagainya. Orang-orang akan cenderung bertanya pada orang dengan seragam bridesmaid atau groomsmen karena dinilai seperti panitia penyelenggara pernikahan.
Namun tenang saja, ini bukan hal yang merepotkan kok. Membantu tamu lain di sela kegiatan sebagai pendamping akan membantumu agar tak mudah bosan atau jadi mengantuk. Enjoy!
Mengantar pengantin menuju bandara untuk honeymoon
Jika pengantin akan langsung mengadakan bulan madu setelah pernikahan, maka menjadi tugas pendamping pengantin laki-laki untuk mengantarkan sang lovebird menuju bandara atau stasiun. Yang bertugas mengantar memang tak semua pendamping, melainkan hanya satu atau dua orang, bisa juga bersama salah satu bridesmaid.
Kamu akan menunggang mobil pengantin yang biasanya akan dihias dengan pita dan bunga-bunga segar. Nah, jika kamu nantinya bertugas mengantar pengantin menuju bandara atau stasiun, hibur mereka dengan lagu-lagu romantis agar mendukung suasana yang manis.
Tugas pendamping pengantin pria memang tidak mudah. Waktunya pun bisa lama tergantung susunan acara dari pihak pengantin. Namun yang perlu diingat, ini adalah momen istimewa untuk sahabatmu dan kamu telah terpilih sebagai seseorang yang tak kalah istimewanya juga. Tidakkah sayang kalau tak ambil bagian di momen bahagia itu sebagai groomsmen?