Pilih Kategori Artikel

Bulan Madu ke Luar Negeri Pertama Kali? Ini yang Harus Disiapkan
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 25 -27 July 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Bulan madu adalah salah satu momen yang paling dinantikan oleh pasangan pengantin baru. Rasanya semua beban yang selama ini dirasakan sebelum pernikahan akhirnya bisa terangkat satu per satu. Makanya, momen bulan madu menjadi waktu refreshing dan menambah pengalaman baru. Apalagi jika destinasi yang dipilih belum pernah dikunjungi sebelumnya. Salah satunya adalah destinasi di luar negeri yang mungkin akan menjadi pengalaman pertama kali bagi beberapa pengantin.

Jika kamu juga memiliki rencana untuk melakukan bulan madu ke luar negeri dan ini adalah kali pertamamu, ada beberapa hal yang sebaiknya kamu siapkan terlebih dahulu. Tak hanya itu, kamu juga harus mengetahui apa saja yang sebaiknya dilakukan dan dihindari. Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Hal yang harus dipersiapkan

wm_article_img
Foto: Nataliya Vaitkevich

1. Paspor dan visa

Hal pertama dan paling mendasar yang harus disiapkan ketika akan ke luar negeri adalah paspor dan visa. Pastikan paspormu masih aktif setidaknya enam bulan sebelum tanggal keberangkatan. Kalau belum punya paspor, segera ajukan pembuatannya di kantor imigrasi terdekat. Prosesnya bisa memakan waktu beberapa minggu, jadi jangan menunda. Selain itu, cek apakah negara tujuan memerlukan visa bagi warga negara Indonesia. Setiap negara memiliki peraturan visa yang berbeda. Ada yang bisa mendapatkan visa on arrival, ada yang bebas visa, dan ada juga yang harus mengajukan visa jauh-jauh hari sebelum keberangkatan. Pastikan semua dokumen ini lengkap dan tersimpan dengan baik..

2. Tiket pesawat dan akomodasi

Pesan tiket pesawat dan akomodasi jauh-jauh hari supaya kamu bisa mendapatkan harga yang lebih hemat dan pilihan yang lebih banyak. Saat memilih penerbangan, pertimbangkan durasi transit, maskapai, dan fasilitas yang ditawarkan. Saat memilih hotel atau penginapan, utamakan lokasi yang strategis—dekat dengan objek wisata, mudah dijangkau transportasi umum, dan dikelilingi pilihan tempat makan. Jika memungkinkan, baca ulasan dari tamu sebelumnya agar kamu bisa mengetahui kenyamanan dan layanan penginapan tersebut. 

Beberapa hotel biasanya menyediakan paket khusus untuk bulan madu, seperti dekorasi kamar bernuansa romantis atau sajian makan malam spesial.. Jika menemukan penawaran ini, jangan ragu untuk bertanya atau meminta layanan tersebut saat reservasi.

3. Itinerary dan tempat wisata

wm_article_img
Foto: Instagram/shazhaniaa

Meskipun bulan madu identik dengan bersantai, kamu tetap perlu menyusun itinerary atau rencana perjalanan agar waktu yang tersedia bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Lakukan riset tentang tempat-tempat menarik di destinasi tujuan, baik itu alam, budaya, sejarah, atau kuliner. Tentukan berapa hari akan mengunjungi tempat-tempat tertentu dan sisakan waktu bebas agar tidak terlalu melelahkan. Pelajari juga jam operasional, harga tiket, dan bagaimana cara menuju lokasi wisata tersebut. Jika perlu, buat daftar prioritas tempat yang benar-benar ingin dikunjungi untuk menghindari waktu yang terbuang karena kebingungan.

4. Anggaran dan penukaran uang

Persiapkan anggaran secara detail, mulai dari tiket pesawat, hotel, makan, transportasi lokal, tiket masuk objek wisata, oleh-oleh, serta dana darurat. Hindari membawa seluruh uang tunai. Sebaiknya bawa sebagian dalam bentuk cash (mata uang negara tujuan), dan sisanya dalam kartu debit/kredit internasional. Tukarlah mata uang di tempat resmi seperti bank atau money changer terpercaya sebelum berangkat karena nilai tukar di bandara biasanya lebih tinggi. Aplikasi pengatur keuangan juga bisa membantu mencatat pengeluaran harian agar tidak boros selama perjalanan.

5. Pakaian dan perlengkapan pribadi

Sesuaikan pakaian yang dibawa dengan kondisi musim dan cuaca di destinasi tujuan. Jika bepergian ke negara dengan empat musim, perhatikan apakah saat itu sedang musim dingin, panas, semi, atau gugur karena kebutuhan pakaiannya sangat berbeda. Jika destinasi memiliki cuaca dingin, pastikan membawa jaket, syal, atau pakaian dalam yang hangat seperti termal. 

Selain pakaian, bawalah perlengkapan pribadi seperti obat-obatan pribadi, skincare, toiletries, serta adaptor colokan listrik sesuai standar negara tujuan. Simpan barang-barang penting di handbag agar mudah dijangkau selama perjalanan.

6. Asuransi perjalanan

Meskipun banyak yang menganggap remeh, asuransi perjalanan sangat penting saat bepergian ke luar negeri. Asuransi ini bisa melindungi dari berbagai risiko seperti keterlambatan penerbangan, kehilangan bagasi, hingga biaya pengobatan jika sakit di negara tujuan. Biaya pengobatan di luar negeri bisa sangat mahal sehingga memiliki asuransi dapat memberikan ketenangan pikiran. Di beberapa negara, bahkan turis diwajibkan memiliki asuransi perjalanan sebagai syarat masuk ke wilayah mereka.

7. Akses internet

Untuk kemudahan navigasi, komunikasi, dan dokumentasi, pastikan kamu memiliki akses internet selama bulan madu. Kamu bisa membeli SIM card lokal setibanya di sana atau menyewa modem WiFi portable dari Indonesia. Pastikan juga smartphone kamu sudah di-unlock agar bisa menggunakan SIM luar negeri. Selain itu, download aplikasi penting seperti peta offline, penerjemah bahasa, transportasi lokal (misalnya subway map), dan aplikasi perencana perjalanan jika diperlukan.

8. Komunikasi dan bahasa

wm_article_img
Foto: Instagram/amandarawles

Jika negara tujuan tidak menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, pelajari beberapa frasa dasar dalam bahasa lokal seperti “terima kasih”, “tolong”, atau “berapa harganya?” untuk mempermudah interaksi. Kamu juga bisa menggunakan aplikasi penerjemah real time untuk membantu percakapan sehari-hari. Selain itu, pelajari budaya dasar negara tersebut seperti etika makan, cara berpakaian, atau cara menyapa agar tidak menyinggung budaya setempat tanpa sengaja.

9. Backup dokumen digital

Selain membawa paspor dan visa, siapkan juga dokumen lain seperti tiket pesawat print dan digital, konfirmasi hotel, bukti asuransi, jadwal itinerary, dan salinan KTP atau SIM. Simpan semuanya di satu map dokumen dan unggah salinannya ke cloud atau email agar tetap bisa diakses jika dokumen fisik hilang. Tips ini juga berlaku untuk bukti pembayaran penting atau konfirmasi reservasi makan malam romantis dan aktivitas berbayar lainnya.

10. Kondisi fisik dan mental

Pastikan kondisi tubuh sehat sebelum berangkat. Bila perlu, periksa ke dokter terlebih dahulu, apalagi jika kamu atau pasangan memiliki riwayat penyakit tertentu. Beberapa negara memerlukan vaksinasi tertentu sebelum masuk, jadi periksa apakah negara tujuan memiliki persyaratan kesehatan. Selain membawa obat pribadi, bawa juga vitamin dan suplemen untuk menjaga daya tahan tubuh selama bepergian. Jangan lupa untuk istirahat yang cukup sebelum keberangkatan karena perjalanan internasional bisa melelahkan, terutama jika ada perbedaan waktu (jet lag).

Dos and don’ts bulan madu ke luar negeri pertama kali

wm_article_img
Fotografi: SweetEscape

Selain mempersiapkan beberapa hal untuk perjalanan romantis kalian, ada juga beberapa hal yang harus kalian lakukan dan hindari. Berikut ini beberapa di antaranya:

Dos

1. Rencanakan segala sesuatu bersama pasangan

Bulan madu bukan hanya tentang destinasi, tapi juga tentang kebersamaan. Oleh karena itu, diskusikan semua hal bersama pasangan, mulai dari pemilihan tempat, jenis penginapan, aktivitas yang ingin dilakukan, hingga makanan yang ingin dicoba. Merencanakan segala sesuatu bersama pasangan akan membuat kalian merasa saling dihargai dan lebih menikmati setiap momen yang dijalani bersama.

2. Jaga komunikasi

Saat traveling, apalagi ke luar negeri, stres bisa muncul akibat kelelahan, jet lag, atau perbedaan iklim hingga budaya. Oleh karena itu, penting untuk menjaga komunikasi dengan pasangan. Jika merasa tidak nyaman atau butuh istirahat, bicarakan dengan jujur dan tenang. Jangan memendam kekesalan karena hal kecil bisa membesar bila tidak disampaikan.

3. Fleksibel terhadap perubahan

Meskipun itinerary penting, jangan terlalu saklek dengan panduan perjalanan yang sudah kamu buat. Cuaca bisa berubah, tempat bisa tutup, dan tubuhmu bisa kelelahan. Belajarlah untuk beradaptasi dan menikmati momen bersama, bahkan ketika hal tidak berjalan sesuai rencana. Kadang, spontanitas justru menghadirkan pengalaman yang paling berkesan.

4. Abadikan momen dengan bijak

Dokumentasikan momen-momen indah, tetapi jangan sampai sibuk mengambil foto atau video hingga lupa menikmati waktu bersama pasangan. Sesekali, simpan ponsel dan nikmati matahari terbenam langsung dengan mata, makan malamlah tanpa mengecek media sosial, atau duduk bersama untuk menikmati suasana kota asing.

5. Hormati budaya setempat

Ketahui adat, etika, dan kebiasaan negara yang dikunjungi. Misalnya, kamu harus berpakaian sopan saat masuk tempat ibadah, tidak berbicara terlalu keras di ruang publik, atau tidak sembarangan mengambil foto. Dengan menghormati budaya lokal, kamu akan lebih dihargai dan bisa mendapatkan pengalaman yang lebih sempurna.

6. Sediakan waktu untuk istirahat

Bulan madu tidak seperti study tour atau traveling dengan teman. Jangan isi hari-hari dengan aktivitas padat dari pagi sampai malam. Sisakan juga waktu untuk menikmati momen di hotel, spa bersama, atau hanya tidur siang berdua. Inti dari bulan madu adalah menikmati kebersamaan dalam suasana yang santai dan romantis.

Don'ts 

wm_article_img
Foto: Instagram/dhikahimawann

1. Hindari bertengkar karena hal sepele

Saat traveling, beberapa hal kecil seperti rute salah, makanan tidak sesuai selera, atau kelelahan akan sering terjadi. Jangan biarkan hal-hal kecil ini menjadi pemicu pertengkaran. Ingat bahwa bulan madu adalah momen untuk memperkuat ikatan, bukan menciptakan masalah baru.

2. Jangan terlalu sibuk dengan media sosial

Mengunggah foto ke Instagram boleh saja, tapi jangan sampai kamu dan pasangan malah sibuk dengan HP masing-masing dan kehilangan momen berharga. Prioritaskan interaksi langsung dan perhatian penuh kepada pasangan. Media sosial bisa menunggu, tapi momen berdua akan sangat berharga dan tidak bisa diulang.

3. Jangan impulsif dan boros

wm_article_img
Fotografi: SweetEscape

Wajar saja kalau kamu tergiur membeli oleh-oleh yang harganya cukup tinggi atau ingin mencicipi berbagai restoran fine dining. Namun, ingat bahwa bulan madu adalah awal kehidupan bersama. Pengelolaan keuangan yang baik harus dimulai sejak awal. Tetap bijak dalam membelanjakan uang dan prioritaskan pengalaman yang didapat daripada belanja yang berlebihan.

4. Hindari terlalu banyak mengeluh

Perjalanan mungkin akan terasa melelahkan dan tidak semua tempat sesuai ekspektasi. Namun, jangan jadikan keluhan sebagai kebiasaan. Mengeluh terus-menerus bisa menurunkan semangat pasangan dan merusak suasana. Cobalah untuk melihat sisi positif dari setiap pengalaman, bahkan yang ketika sesuatu berjalan tidak sesuai dengan keinginan.

5. Jangan membandingkan dengan pasangan lain

Hindari membandingkan bulan madu kalian dengan milik orang lain, baik itu yang kamu lihat dari media sosial, teman, atau saudara. Tiap pasangan punya cerita, situasi, dan cara berlibur yang unik dan berbeda satu sama lain. Fokuslah pada momen unik kalian berdua dan syukuri hal-hal kecil yang membuat perjalanan ini berkesan.

Melakukan sesuatu untuk pertama kali akan memberikan pengalaman yang mendebarkan. Salah satunya adalah pengalaman berbulan madu ke luar negeri untuk pertama kali. Alih-alih terlalu banyak pikiran selama perjalanan, nikmatilah waktu yang kalian miliki bersama untuk mendapatkan pengalaman bulan madu yang maksimal.


Cover | Foto: Instagram/shazhaniaa

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 25 -27 July 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...