Pilih Kategori Artikel

Investasi, Salah Satu Cara Cepat dan Aman untuk Menabung Biaya Pernikahan
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Merencanakan pernikahan impian adalah momen yang dinantikan banyak pasangan, meski dalam perjalanannya, pasti akan ada berbagai tantangan yang muncul, termasuk soal keuangan. Dengan meningkatnya biaya untuk menggelar pesta pernikahan, banyak pasangan mulai mencari cara untuk menabung bersama demi mencapai impian mereka. Salah satu cara yang cukup populer dan efektif untuk menabung biaya pernikahan di masa kini adalah dengan investasi.

Investasi tidak hanya memberi peluang hasil lebih tinggi daripada tabungan biasa, tapi juga memungkinkan dana tumbuh secara terencana sesuai target waktu pernikahan. Tapi, berinvestasi juga memerlukan strategi dan pilihan yang sesuai dengan profil risiko masing-masing pasangan. Ada berbagai instrumen investasi yang bisa dipertimbangkan, dari reksa dana hingga saham, yang bisa disesuaikan dengan lama persiapan dan kenyamanan dalam mengambil risiko.

Dengan memilih investasi sesuai kebutuhan jangka menengah atau panjang, dana yang disiapkan untuk biaya pernikahan bisa berkembang secara optimal sekaligus tetap menjaga nilai yang telah terkumpul. Tertarik menabung untuk pernikahanmu melalui investasi? Pastikan memahami jenis dan caranya terlebih dahulu, ya!

Keuntungan Investasi untuk Menabung Pernikahan

Berinvestasi bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kamu yang ingin mempersiapkan dana pernikahan dengan lebih bijak dan terencana. Salah satu alasan utamanya adalah potensi investasi yang dianggap bisa memberikan keuntungan yang besar dibandingkan dengan tabungan biasa atau konvensional. Tapi, kenapa investasi dianggap sebagai pilihan yang sesuai untuk mengumpulkan dana pernikahan?

Banyak orang yang kini menyadari akan pentingnya mempersiapkan dana pernikahan sejak dini, dan berikut beberapa alasan yang membuat investasi menjadi pilihan yang tepat untukmu:

1. Fleksibilitas Jangka Waktu

wm_article_img
Foto: Pexels/Mikhail Nilov

Salah satu keuntungan dari berinvestasi untuk dana pernikahan adalah fleksibilitasnya, yang memungkinkan kamu bisa menyesuaikan instrumen investasi tersebut dalam jangka waktu yang sesuai dengan kebutuhan kamu untuk menabung. Ada instrumen jangka pendek maupun jangka panjang, seperti reksadana, yang cocok untuk memenuhi target waktu spesifik.

Misalnya, jika tanggal pernikahan sudah dekat, instrumen jangka pendek seperti reksadana pasar uang bisa menjadi pilihan yang aman. Sebaliknya, jika waktu yang tersedia masih panjang, instrumen yang lebih berisiko seperti reksadana saham bisa memberikan potensi keuntungan lebih besar dalam jangka panjang.

2. Potensi Keuntungan yang Signifikan

Alasan lain mengapa investasi cocok untuk persiapan biaya pernikahan adalah potensi keuntungannya yang besar. Banyak instrumen investasi menawarkan return yang menguntungkan, seperti saham atau reksadana. Tapi, keuntungan tersebut biasanya membutuhkan waktu agar hasilnya terlihat signifikan. Maka dari itu, jika kamu ingin memenuhi target dana pernikahan, memulai investasi sedini mungkin adalah keputusan bijak supaya return yang dihasilkan bisa membantu mencapai jumlah dana yang diinginkan.

3. Risiko yang Bisa Dikelola

Selain return yang besar, sebagian instrumen investasi juga tergolong memiliki risiko yang relatif rendah. Ini merupakan alasan lain mengapa investasi cocok untuk mempersiapkan dana pernikahan. Investasi dengan instrumen yang berisiko rendah, diantaranya adalah deposito atau reksadana pasar uang. Keduanya bisa membantu kamu dan pasangan mencapai tujuan keuangan yang diimpikan tanpa khawatir mengalami kerugian yang besar.

Meski begitu, pemahaman mengenai instrumen yang dipilih sangatlah penting. Investasi yang sukses bergantung pada seberapa baik kamu memahami produk dan cara kerjanya. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk tidak asal mengikuti rekomendasi tanpa pengetahuan yang cukup, karena ini memiliki resiko yang merugikan.

Dengan memahami berbagai pilihan investasi dan menyesuaikannya dengan kebutuhan, investasi bisa menjadi strategi keuangan yang efektif untuk mempersiapkan dana pernikahan kamu dan pasangan. Pastikan untuk memilih instrumen yang sesuai supaya hasil yang diperoleh bisa mendekati atau bahkan melebihi target dana pernikahan kalian.

5 Jenis Investasi untuk Instrumen Menabung Pernikahan

Investasi menjadi salah satu cara yang bijak untuk menabung biaya pernikahan, karena selain membantu mengumpulkan dana, juga berpotensi memberikan keuntungan lebih dari sekadar menabung di rekening biasa. Dalam memilih instrumen investasi, pastikan bahwa tujuan investasinya jelas, yaitu untuk dana pernikahan, dengan target dana dan jangka waktu yang sudah ditentukan. Berikut adalah beberapa pilihan jenis investasi yang bisa kamu dan pasangan pertimbangkan dalam mempersiapkan dana untuk pernikahan:

1. Deposito

Deposito adalah instrumen investasi pertama yang bisa kamu pertimbangkan untuk menyimpan tabungan pernikahan. Deposito adalah jenis investasi berisiko rendah yang cocok untuk kamu yang ingin mengumpulkan dana pernikahan tanpa perlu terlalu khawatir terhadap fluktuasi nilai investasi. Sebagai investasi pendapatan tetap, deposito memiliki keunggulan dari segi return yang biasanya lebih tinggi dibandingkan hanya menabung di rekening biasa. Bunga yang diperoleh dari deposito secara rutin bisa menjadi tambahan yang signifikan untuk dana pernikahan, apalagi jika investasi ini dimulai sejak jauh hari.

2. Investasi Emas

wm_article_img
Foto: Logam Mulia

Investasi emas adalah pilihan berikutnya yang populer dan menguntungkan untuk persiapan dana pernikahan. Emas adalah aset yang nilainya cenderung lebih stabil dan tahan terhadap inflasi, sehingga banyak diminati untuk menyimpan dana. Untuk mencapai keuntungan yang optimal, kamu perlu mempelajari dan mengamati pergerakan harga emas di pasar. Mengetahui waktu yang tepat untuk membeli atau menjual emas juga bisa membantu memaksimalkan keuntungan, terutama jika kamu berencana menggunakannya dalam beberapa tahun mendatang untuk keperluan pernikahan.

3. Investasi Reksadana

Reksadana adalah instrumen investasi yang fleksibel dan bisa dilakukan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang, sehingga cocok untuk kebutuhan dana pernikahan dengan berbagai rentang waktu. Ada berbagai jenis reksadana yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan dan target, seperti Reksadana Pasar Uang, Reksadana Pendapatan Tetap, atau Reksadana Saham.

Jika kamu ingin berinvestasi dengan cara yang cenderung aman, reksadana dinilai sebagai pilihan yang cermat karena lebih minim risiko. Tapi, kamu harus tetap memahami setiap jenis reksadana yang ada, ya, dan bagaimana cara kerjanya supaya kamu bisa meminimalisir risiko dan meraih keuntungan yang maksimal.

4. Investasi Saham

Investasi saham adalah alternatif lain yang bisa kamu pertimbangkan jika kamu dan pasangan berencana menikah dalam jangka waktu 2–3 tahun mendatang. Dengan membeli saham, kamu berpotensi mendapatkan return yang lebih tinggi, terutama jika investasi ini dilakukan dengan strategi yang tepat.

Tapi, perlu diingat bahwa saham adalah instrumen yang resikonya cukup tinggi. Banyak perusahaan saat ini yang menawarkan saham dengan harga terjangkau, bahkan mulai dari Rp100.000 untuk memudahkan kamu proses berinvestasi. Untuk menghindari risiko, pelajari strategi investasi saham, pahami pergerakan pasar, dan pastikan untuk mengalokasikan investasi ini hanya jika kamu siap menghadapi fluktuasi harga.

5. Investasi Surat Berharga Negara Ritel

Surat Berharga Negara Ritel (SBN) adalah pilihan investasi lain yang bisa kamu andalkan dalam persiapan dana pernikahan, terutama jika kamu memilih berinvestasi dalam jangka waktu yang lebih panjang daripada investasi saham. SBN ini umumnya diterbitkan oleh pemerintah, dengan jangka waktu sekitar lima tahun atau lebih. Contoh dari SBN ini meliputi Obligasi Ritel Indonesia (ORI), Sukuk Ritel, dan Savings Bond Ritel (SBR).

Karena SBN hanya dibuka pada waktu-waktu tertentu, kamu harus mengikuti jadwal pembukaan investasi melalui informasi yang bisa diperoleh dari Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko. SBN umumnya memerlukan dana awal yang cukup besar, tapi lebih minim resiko karena memberikan kepastian keamanan dan potensi return yang lebih menguntungkan.

Memilih instrumen investasi yang tepat sesuai kebutuhan dan dana yang tersedia adalah langkah penting untuk merencanakan dana pernikahan yang efektif. Dengan pengetahuan dan pemahaman mendalam tentang karakteristik dari setiap instrumen investasi, kamu bisa membuat keputusan yang lebih bijak dan strategis.

Hal ini membantu kamu dan pasangan mencapai target dana pernikahan sesuai harapan sekaligus mengurangi risiko yang tidak diinginkan. Memahami cara kerja setiap instrumen investasi akan memudahkan dalam memilih investasi yang paling cocok dengan kebutuhan, waktu yang tersedia, dan tingkat risiko yang bisa diterima, sehingga persiapan finansial untuk hari istimewa menjadi lebih stabil dan terarah.

Tips Menabung dengan Menggunakan Instrumen Investasi

wm_article_img
Foto: Freepik

Untuk mempersiapkan biaya pernikahan dengan perencanaan yang matang, berikut beberapa tips dalam berinvestasi  supaya kamu dan pasangan bisa mencapai target dana pernikahan dengan lebih efektif.

1. Buat Rincian Biaya Pernikahan yang Dibutuhkan

Langkah pertama dalam mempersiapkan tabungan pernikahan adalah menyusun rincian biaya yang dibutuhkan secara rinci. Kamu dan pasangan perlu mencatat biaya yang mencakup berbagai kebutuhan, seperti wedding organizer, katering, dekorasi, hingga venue acara.

Jangan lupa untuk memperkirakan jumlah tamu yang akan diundang karena hal ini akan mempengaruhi budget kamu secara signifikan. Pastikan kamu menyiapkan juga dana cadangan sebagai antisipasi terhadap kebutuhan tak terduga, sehingga kamu lebih siap menghadapi perubahan yang mungkin terjadi.

2. Tetapkan Jangka Waktu Investasi

Setelah menentukan perkiraan total biaya pernikahan, tentukan juga jangka waktu investasi sesuai dengan target waktu pernikahan. Misalnya, jika kamu berencana menikah dalam 2 tahun atau lebih, sesuaikan durasi investasi supaya dana bisa terkumpul tepat waktu, dan sebisa mungkin sebelum jatuh tempo pembayaran uang muka (DP) untuk kebutuhan utama pernikahan seperti venue atau jasa wedding organizer.

3. Pilih Jenis Investasi yang Sesuai

Memilih jenis investasi yang tepat adalah kunci untuk mencapai target modal pernikahan yang sudah kamu tentukan. Pilih instrumen investasi yang menawarkan keuntungan optimal namun sesuai dengan toleransi risiko kamu. Dari kelima instrumen investasi di atas, reksadana bisa menjadi pilihan yang bijak untuk kamu. Beberapa jenis reksadana yang bisa kamu pelajari di antaranya: 

  • Reksadana Pasar Uang: Cocok untuk kamu yang memiliki target jangka pendek dan lebih konservatif, dengan risiko yang lebih rendah.

  • Reksadana Pendapatan Tetap: Lebih sesuai untuk investasi target jangka menengah.

  • Reksadana Saham: Potensi imbal hasil lebih tinggi, tapi lebih cocok untuk yang memiliki toleransi risiko lebih besar dan jangka waktu investasi yang lebih panjang.

4. Hitung Jumlah Investasi Bulanan

Selain menghitung rincian biaya pernikahan, kamu juga perlu menentukan berapa nilai investasi yang harus disisihkan setiap bulan untuk mencapai target dana. Sebagai gambaran, alokasikan minimal 20% dari pendapatan bulanan kamu untuk investasi. Misalnya, dengan pendapatan Rp10 juta per bulan, upayakan untuk menyisihkan sekitar Rp2 juta ke tabungan investasi kamu setiap bulannya supaya target modal pernikahan bisa terkumpul lebih cepat.

5. Investasi Secara Terpisah dengan Pasangan

Terakhir, untuk hasil yang lebih maksimal, pertimbangkan untuk berinvestasi secara terpisah dengan pasangan. Dengan cara ini, kamu dan pasangan bisa mengoptimalkan hasil investasi masing-masing dan mengumpulkan modal pernikahan lebih cepat dibandingkan jika berinvestasi bersama dalam satu akun.

Untuk mempersiapkan dana pernikahan, investasi bisa menjadi solusi yang lebih cepat dan aman dibandingkan menabung secara konvensional. Dengan memanfaatkan beragam instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko, kamu dan pasangan bisa mengoptimalkan pertumbuhan tabungan kalian sambil tetap menjaga keamanan nilai modal awal. Memahami pilihan investasi dan disiplin dalam mengelola keuangan sejak awal akan memberi ketenangan tersendiri, sehingga momen berharga seperti pernikahan bisa dilalui dengan lebih tenang. Jadi, sudah siap untuk membuka akun investasimu?


Cover | Foto: Pexels/Mikhail Nilov

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...