Setiap pengantin yang akan menikah, tentunya ingin tampil cantik di hari pernikahannya. Hal ini sangat wajar, mengingat hari tersebut merupakan momen bersejarah dalam hidupnya. Untuk tampil cantik di hari pernikahan, biasanya pengantin menyiapkan MUA terbaik untuk mendapatkan hasil make up yang cantik. Tidak hanya itu, banyak pengantin juga yang tidak hanya merias wajah namun juga mempercantik bagian tubuh lain seperti tangan maupun bagian kaki untuk hasil yang lebih rupawan.

Salah satu seni dalam merias tubuh pengantin adalah dengan menggunakan henna. Henna sendiri adalah tanaman yang sudah sejak lama digunakan oleh banyak untuk menghias bagian tubuh dengan motif dan desain tertentu. Pada zaman dulu henna sering digunakan oleh para wanita di hari-hari besar keagamaan namun seiring berkembangnya waktu, henna juga digunakan di pesta pernikahan. 

Ada banyak desain henna populer yang dapat kamu gunakan di pesta pernikahan. Namun tidak semua desain tersebut cocok digunakan untuk semua orang. Untuk menghindari memilih desain henna yang tidak tepat, kamu dapat menyimak tips memilih desain henna di bawah ini :

1. Menyesuaikan Tema Pernikahan

Tips pertama dalam memilih desain henna adalah menentukan tema pernikahan. Dalam hal ini, desain henna yang kamu gunakan harus sesuai dengan tema yang dipilih, atau warna pernikahan secara keseluruhan. Dalam pesta pernikahan sendiri, ada dua jenis tema dasar yang sering digunakan yaitu tema tradisional dan modern. Tema tradisional biasanya berdasarkan pada sistem adat dari daerah asal pengantin, sedangkan untuk modern, lebih mengarah ke gaya barat.

Tentunya dalam pengaplikasian henna mempunyai desain yang berbeda antara tema pernikahan modern dan tradisional. Untuk tema pernikahan tradisional, desain henna cenderung lebih rumit dan lebih kompleks dibandingkan dengan gaya modern yang mempunyai motif henna lebih simpel namun tetap cantik.

2. Memilih Warna yang Tepat

Warna henna ada banyak ragamnya, mulai dari putih, coklat hingga merah. Dalam pesta pernikahan sendiri, henna coklat lebih banyak digunakan oleh pengantin. Penyebabnya adalah warna tersebut lebih masuk dan sesuai dengan warna kulit orang Indonesia.

Namun jika kamu ingin tampil lebih berani dan beda di pernikahan, dapat mencoba henna cantik berwarna merah atau yang terbaru henna modifikasi dengan warna-warni yang bisa di-request sesuai dengan warna kesukaan. Pemilihan henna pengantin dengan kombinasi warna dan desain yang rumit, dijamin akan membuat tampilanmu lebih menawan di mata para tamu undangan.

Selain merah dan coklat, henna warna putih juga banyak digunakan. Warna tersebut cocok untuk pengantin dengan kulit cenderung putih hingga kuning langsat. Selain mempertimbangkan dari segi warna kulit, pemilihan warna henna juga disesuaikan dengan warna baju pengantin. Jika baju yang kamu gunakan putih, maka warna yang cocok digunakan adalah henna putih. Begitu pula dengan warna gaun atau kebaya pengantin lainnya, bisa banget kamu selaraskan dengan henna cantik putih dan manik-manik senada untuk menghias jemari tanganmu.

3. Mengenali Makna Motif dan Desain

Dalam setiap motif yang ada di desain henna, mempunyai makna yang berbeda antara satu motif dengan yang lain. Contohnya saja motif bunga mempunyai arti sebagai bersatunya pasangan pengantin beserta dua keluarga. Motif bunga juga mempunyai arti lain yaitu kesuburan yang diharapkan ketika motif tersebut digunakan diharapkan dapat mempermudah pengantin dalam memiliki momongan.

Selain motif bunga, terdapat motif lain yang sering digunakan yaitu kupu-kupu. Dalam hal ini, kupu-kupu menjadi lambang transformasi pengantin wanita dari sebelumnya berstatus lajang menjadi menikah. Tentunya perubahan status tersebut juga diikuti dengan tanggungjawab yang menyertainya.

4. Menentukan Lokasi Henna

Dalam acara pernikahan, pengantin perempuan biasanya menggunakan henna pada bagian tangan. Namun tidak semua bagian diberikan sentuhan henna. Ada pengantin yang hanya ingin menggunakan henna pada bagian jarinya saja, akan tetapi ada pula yang ingin memenuhi bagian tangan dengan tinta henna.

Untuk menentukan hal tersebut, kamu dapat melakukan research terlebih dahulu untuk menyesuaikan dengan seleramu. Jika kamu tipe pribadi yang lebih menyukai hal sederhana dan tidak terlalu suka dengan sesuatu yang terlalu ramai, maka henna desain simpel menjadi pilihan terbaik. Biasanya henna dengan tipe tersebut mempunyai bentuk yang tidak terlalu rumit dan hanya memfokuskan pada satu bagian saja. Misalnya pada bagian jari hingga punggung tangan.

Di lain sisi, jika kamu menyukai dengan hal rumit dan tidak masalah tanganmu dipenuhi dengan tinta henna, maka dapat memilih henna desain rumit yang merias dari ujung kuku hingga lengan tangan. 

5. Melakukan Pengetesan Dulu

Bagi sebagian pengantin, mereka sulit untuk menentukan desain serta warna henna yang cocok untuk digunakan. Jika kamu mengalami hal yang serupa, tidak ada salahnya untuk meminta pengetesan dulu kepada henna artist.

Pada uji coba tersebut, kamu dapat menggunakan henna dengan berbagai warna serta desain yang ingin digunakan. Dari uji coba tersebut, kamu dapat membandingkan desain dan warna yang lebih cocok di tanganmu. Kamu juga dapat meminta pendapat dari orang-orang terdekat terkait hasilnya. Jika cocok, maka kamu dapat memilih desain tersebut untuk diaplikasikan di pesta pernikahan. 

6. Konsultasi dengan Profesional

Setelah melakukan pengetesan henna, tidak jarang calon pengantin belum dapat menentukan desain yang ingin digunakan. Jika kamu juga mengalami hal demikian, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan pihak profesional, dalam hal ini adalah henna artist. Pasalnya dengan pengalaman serta kemampuan yang dimiliki, mereka dapat membantu menentukan desain henna yang cocok untuk kamu gunakan.

Misalnya saja kamu mempunyai tipe tangan gemuk dengan ukuran jari-jari pendek, maka desain henna yang cocok adalah desain tali atau rantai. Untuk desain tersebut, biasanya henna artist akan menggambar bentuk rantai dari ujung jari hingga punggung tangan. Untuk membuatnya nampak lebih cantik, henna artist akan menambahkan sentuhan kuku palsu. Dengan begitu, tampilan tangan pengantin menjadi lebih lentik dan panjang.

Di sisi lain, jika kamu mempunyai bentuk tangan yang kecil serta kurus, maka desain henna yang tepat adalah motif henna rantai atau sulur yang tidak terlalu ramai. Tujuan dibuatnya desain henna yang tidak terlalu ramai, agar tanganmu tetap nampak kecil dan lentik tanpa harus menggunakan tambahan apapun.

Itulah enam tips memilih desain henna yang membuat tampilan tanganmu nampak cantik di hari pernikahan. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa di hari pernikahan, pengantin ingin tampil cantik dari ujung kepala hingga ujung kaki. Untuk mewujudkan hal tersebut, pengantin tidak cukup merias wajah dengan make up saja, namun juga perlu merias bagian lain seperti tangan dengan menggunakan henna.

Saat ini sudah banyak desain henna yang populer di pasaran, mulai dari desain simple yang terdiri dari beberapa gambar saja hingga desain henna rumit yang dapat memenuhi seluruh bagian tangan. Jika kamu masih bingung dalam memilih desain yang cocok, kamu dapat berkonsultasi dengan henna artist. 

Tentunya dengan banyaknya pengalaman yang mereka miliki, henna artist dapat merekomendasikan desain henna terbaik sesuai dengan bentuk dan warna kulit tanganmu. Dengan desain henna yang tepat, kamu dapat tampil maksimal dan tampak lebih percaya diri di hari pernikahan. Bahkan bukan tidak mungkin, desain henna yang kamu gunakan dapat menginspirasi banyak orang dan membuat orang-orang yang melihatnya ingin menggunakan juga di pesta pernikahan mereka kelak.

Foto cover: instagram/lala_zahenna