Pilih Kategori Artikel

10 Cara Memaksimalkan Gedung Pernikahan yang Kecil Agar Tetap Nyaman
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Ada banyak sekali pilihan untuk venue pernikahan, mulai dari di luar ruangan atau di dalam ruangan. Pilihan itu masih dipecah lagi ke dalam beberapa lokasi pernikahan. Misalnya, jika di dalam ruangan, apakah di hotel, di rumah, atau di gedung. Pilihan terakhir inilah yang biasanya paling aman. Gedung memiliki berbagai pilihan jenis arsitektur maupun ukuran. Ada berbagai pertimbangan yang membuat seseorang bisa memutuskan sebuah gedung pernikahan yang cocok. 

Gedung yang berukuran kecil biasanya akan dihindari karena takut terlalu pengap atau sulit untuk didekorasi. Padahal tak ada salahnya untuk memilih gedung pernikahan yang berukuran kecil karena kamu bisa memaksimalkannya dengan beberapa cara. Pun, ada beberapa pertimbangan yang membuat pengantin memilih gedung dengan ukuran yang lebih kecil. Jika kamu juga tertarik untuk memertimbangkannya, simak uraian selengkapnya berikut ini!

Kenapa memilih gedung pernikahan yang kecil?

wm_article_img

Sebelum mencari tahu cara untuk memaksimalkan ruangan yang kecil, berikut ini beberapa alasan kenapa banyak orang yang memilih gedung pernikahan dengan ukuran yang kecil.

  1. Jumlah tamu yang terbatas

Pemilihan venue pernikahan tentu saja salah satunya akan dipengaruhi oleh banyaknya jumlah tamu yang diundang. Gedung dengan ukuran besar akan lebih aman untuk dipilih walaupun jumlah tamu mungkin sedikit, tapi kondisi ini membuat pernikahanmu terlihat sepi dan kurang hangat. Jika jumlah tamu yang diundang lebih sedikit, pemilihan gedung dengan ruangan yang kecil akan menambah suasana intim dan akrab. Pengantin dan keluarga juga bisa menciptakan interaksi yang lebih personal.

  1. Anggaran lebih terjangkau

Gedung yang memiliki ukuran lebih kecil biasanya memiliki harga yang juga lebih terjangkau daripada yang lebih besar. Jika pengantin ingin menekan pengeluaran, sewa tempat bisa lebih dihemat dan anggaran bisa dialokasikan untuk hal yang lainnya, seperti dekorasi, catering, hingga bulan madu.

  1. Dekorasi yang lebih fokus

Dengan ruang yang lebih kecil, dekorasi bisa fokus kepada hal yang lebih detail. Misalnya, kamu bisa lebih fokus untuk menghias bagian pelaminan yang akan menjadi pusat perhatian selama acara pernikahan karena pengantin akan lebih banyak menghabiskan waktu di sana. Hal ini juga akan memudahkan untuk menciptakan sebuah tema yang ingin dibangun.

  1. Lokasi yang strategis

Salah satu pertimbangan pengantin dalam memilih lokasi pernikahan adalah lokasi yang strategis. Walaupun mungkin ukurannya lebih kecil, jika mudah diakses, hal ini tidak menjadi masalah. Pasalnya, para tamu bisa lebih mudah menemukan lokasi. Selain itu, jika lokasi berada di pusat kota atau dekat dengan lokasi-lokasi lainnya, tamu juga akan lebih menikmati acara. Fasilitas yang lengkap dan pemandangan sekitar yang menarik juga bisa menjadi salah satu pertimbangan.

  1. Pilihan yang lebih unik

Gedung dengan ruang kecil biasanya memiliki karakteristik yang unik, seperti arsitektur bersejarah, desain interior yang artistik, atau pemandangan yang menawan. Beberapa elemen tersebut bisa menambah keunikan dan daya tarik pernikahan, menjadikannya pengalaman yang tak terlupakan bagi tamu.

  1. Lebih mudah mengontrol acara

Ruang yang lebih kecil memungkinkan pasangan untuk memiliki kontrol yang lebih baik terhadap setiap detail acara. Mereka bisa memastikan bahwa semua aspek berjalan sesuai rencana, mulai dari pengaturan kursi hingga alur acara. Selain pengantin, koordinator acara juga akan lebih mudah mengawasi dan melakukan mengambil tindakan apabila diperlukan.

Cara memaksimalkan gedung yang kecil

wm_article_img

Jika sudah membaca berbagai pertimbangan dan kamu sudah mantap untuk memilih gedung kecil, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membuat gedung yang kecil bisa lebih maksimal sehingga tidak terasa pengap.

  1. Pilih tema minimalis

Pilihan tema juga akan memengaruhi berbagai elemen terkait acara. Tema minimalis bisa sangat efektif untuk ruang yang kecil. Gunakan dekorasi yang sederhana, palet warna yang netral, dan furniture dengan desain yang neat. Fokus pada elemen yang memiliki dampak visual besar, seperti pencahayaan, daripada banyak ornamen kecil yang dapat membuat ruangan terasa sesak. 

  1. Manfaatkan ruang secara vertikal

Jika lebar ruangan terasa terbatas, manfaatkan tingginya. Kamu bisa memasang berbagai dekorasi gantung seperti lampu, bunga, atau tirai dari langit-langit yang bisa menarik perhatian para tamu ke atas sehingga menciptakan ilusi ruang yang lebih besar. Meskipun bagian bawahnya tidak didekorasi terlalu penuh untuk menghemat tempat, ruang pernikahan pun tetap terlihat meriah dan indah.

  1. Atur meja dengan tepat

Ada banyak jenis pengaturan meja yang bisa dilakukan. Hal ini akan memengaruhi suasana dan layout venue pernikahan secara keseluruhan. Cobalah untuk memilih meja bundar kecil atau justru meja panjang dengan kursi yang bisa dipasang di kedua sisi. Penataan seperti ini akan membuat lebih banyak tamu yang bisa duduk tanpa membuat ruangan terasa sempit. Pemilihan kursi yang lebih compact, seperti kursi lipat atau kursi tanpa sandaran akan menjadi pilihan yang tepat untuk menghemat tempat.

  1. Pilih dekorasi yang multifungsi

Dekorasi yang bisa digunakan dua kali atau memiliki beberapa fungsi yang berbeda bisa mulai kamu pertimbangkan. Misalnya, kamu bisa mempertimbangkan untuk membuat centerpiece di meja yang terdiri dari souvenir yang bisa dibawa pulang oleh tamu setelah acara selesai. Backdrop foto berbentuk arch bisa juga digunakan untuk latar area pemberkatan atau saat mengucapkan janji suci. Dengan begitu, dekorasi yang memakan ruang pun akan bisa diatasi.

  1. Gunakan pencahayaan yang tepat

Pencahayaan bukan hanya digunakan untuk menerangi venue pernikahan saja. Elemen yang satu ini ternyata memiliki berbagai fungsi, termasuk untuk memberikan ilusi tertentu mengenai ruangan. Jika ingin membuat ruangan terasa lebih luas, gunakan cahaya yang lebih merata. Selain cahaya di bagian atas, kamu juga bisa menambahkan lampu lantai yang akan mengarahkan ke dinding atau langit-langit untuk mengurangi bayangan dan menciptakan efek visual yang lebih terbuka. 

  1. Penggunaan cermin

Cermin sering kali ditemui di beberapa lokasi venue pernikahan sebagai aksen dekoratif. Ternyata benda yang satu ini bisa digunakan sebagai trik untuk menciptakan ilusi ruang. Kamu bisa menempatkan cermin besar di beberapa spot untuk memantulkan cahaya dan membuat ruangan dua kali lebih besar. Supaya tidak merusak dekorasi, kamu bisa memilih cermin dengan bentuk yang bagus atau mendekorasinya dengan bunga-bunga atau elemen dekoratif lainnya.

  1. Buat alur yang nyaman

Untuk membuat tamu bergerak dengan nyaman, alur tamu harus diatur dengan baik. Hindari menaruh meja dan kursi di jalur utama yang sering dilalui. Pastikan ada ruang yang cukup untuk bergerak di antara meja dan area penting, seperti pintu masuk, toilet, hingga panggung. Memberikan penunjuk arah akan membantu alur tamu lebih teratur, misalnya tamu yang masuk diarahkan untuk mengambil kupon makan atau suvenir, kemudian bersalaman dan mengambil foto dengan tamu, dll. Menunjuk user juga bisa membantu mengatur hal ini.

  1. Pilih layanan katering yang sesuai

Ada banyak jenis layanan katering yang bisa dipilih, bukan hanya menunya saja, tapi juga cara penyajiannya. Untuk ruangan yang terbatas, kamu bisa memilih layanan katering yang menawarkan menu yang mudah disajikan dan dikonsumsi tanpa menghabiskan banyak ruang. Pilihan prasmanan kecil atau hidangan yang mudah dinikmati sambil berdiri. Pastikan tata letak katering juga tidak menghalangi jalur lalu lintas para tamu.

  1. Pertimbangkan ruang terpisah

Gedung pernikahan mungkin terlihat memiliki ruangan yang kecil. Namun, kamu bisa memastikan apakah masih ada ruang terpisah lainnya yang bisa digunakan. Jika ada, kamu bisa memanfaatkannya untuk area tertentu, seperti area untuk makan, hiburan, atau lounge. Hal ini akan dapat membantu mengurangi kepadatan di ruang utama dan cocok untuk para tamu yang ingin menyendiri sejenak.

  1. Pilih warna-warna yang terang

Warna-warna terang dan netral seperti putih, krem, dan pastel dapat membuat ruangan terlihat lebih luas. Hindari warna gelap pada dinding atau lantai yang dapat membuat ruangan terasa tertutup. Jika ingin menambahkan warna, lakukan melalui aksen kecil seperti bunga atau kain yang digunakan untuk menghias meja makan.

Pemilihan gedung pernikahan yang sempit tetap bisa dilakukan dan kamu bisa membuatnya terlihat lebih luas dengan suasana yang intim dan hangat. Namun, jangan lupa untuk tetap menyesuaikan dengan jumlah tamu yang ingin diundang, ya. Jangan sampai mengundang banyak tamu dalam satu waktu sekaligus hingga mereka merasa tidak nyaman.


Foto cover: Pexels/Jeremy Wong

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...