Apakah kamu masih ragu-ragu akan mengambil foto prewedding dengan pasangan karena masih belum mengerti akan digunakan untuk apa dan dipasang di mana foto-foto yang sudah diambil tersebut? Tidak perlu khawatir, selain masuk ke galeri di undangan online maupun offline, foto prewedding juga bisa dijadikan salah satu elemen dekorasi dalam pernikahan. Foto-foto ini bisa dicetak dalam ukuran yang  cukup atau besar dan dipasang dengan cara yang berbeda menyesuaikan dengan tema dekorasi itu sendiri.

Jika kamu masih belum pernah menjumpai dekorasi jenis ini atau ingin mendapatkan gambaran seperti apa penerapannya. Berikut ini beberapa dekorasi untuk memasang foto prewedding yang bisa kamu jadikan inspirasi. Simak sampai habis, ya!

1. Foto dipasang di papan dengan caption romantis

Ingin menampilkan foto seolah seperti di galeri dengan konsep yang minimalis? Teknik ini bisa kamu terapkan. Caranya adalah dengan memasang foto di papan-papan, menatanya sejajar ke belakang, dan menulis caption romantis dengan font minimalis di bawahnya. Pilih warna putih untuk menekankan kesan minimalis ini. Selain itu, untuk menambahkan sentuhan yang elegan dan manis, bunga yang juga berwarna putih dan lilin-lilin berukuran besar bisa ditaruh di bagian bawahnya.

2. Foto digantung di frame yang besar

Biasanya foto yang sudah dicetak akan dibingkai dalam sebuah frame. Namun, frame kayu yang satu ini justru memiliki ukuran yang jauh lebih besar dari foto. Tenang, justru kamu bisa menaruh beberapa foto sekaligus dan membuat tampilan tampak lebih kreatif daripada yang dipasang dengan biasa saja. Jangan lupa untuk menghiasi frame ini dengan berbagai dedaunan hijau dan bunga-bunga untuk memberikan sentuhan rustic yang menarik. Jika pernikahan digelar di sore hingga malam hari, jangan lupa untuk meng-install juga uplight lamp.

3. Foto dipasang di tiang yang miring

Ada banyak jenis ‘gantungan’ foto yang bisa dipilih, salah satunya adalah gantungan foto yang miring seperti ini. Kamu bisa menyesuaikan warna tiang yang digunakan dengan nuansa foto. Misalnya, jika fotomu memiliki tone yang gelap, kamu bisa menggunakan tiang berwarna hitam untuk menambah sisi misterius. Kemudian, untuk membuat spot ini lebih meriah, kamu bisa menambahkan bunga-bunga di bagian bawahnya dan menata fairy lights yang manis dengan sejajar di tiang samping foto.

4. Foto dipasang dii papan samping kanan dan kiri lorong

Lorong pernikahan kadang terlihat membosankan padahal area inilah yang paling sering dilewati oleh para tamu yang baru masuk ke area pernikahan. Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa memasang foto-foto hasil prewedding di samping kanan dan kiri lorong. Taruh beberapa papan ke belakang untuk membuatnya semakin menyenangkan. Untuk menambah kesan romantis, taruhlah lampu-lampu yang memiliki bentuk seperti lilin atau bunga di bagian bawahnya.

5. Digantung di tengah layaknya karya seni

Apakah pernikahanmu digelar di luar ruangan? Kamu mungkin sedikit bingung akan di mana menaruh foto prewedding supaya bisa tetap terlihat oleh mereka yang datang. Kamu bisa menaruh foto ini di berbagai tempat, mulai dari bagian luar gate untuk menyambut tamu yang datang atau bahkan menjadi backdrop untuk foto. Sesuaikan dekorasi dengan konsep pernikahan. Misalnya, dekorasi yang satu ini didominasi dengan warna merah dan pink yang menawan, dipadukan dengan daun-daun yang kering memberikan sentuhan rustic yang cocok untuk dekorasi luar ruangan.

6. Menampilkan video melalui layar

Ternyata tidak setiap foto harus dicetak di kertas atau dijadikan banner. Foto prewedding juga bisa ditampilkan di layar dengan bantuan teknologi. Lorong bisa di-set up dengan dekorasi indah dan lighting yang mendukung, foto ini bisa diletakkan di ujung lorong. Kelebihan dari konsep ini adalah kamu bisa menyiapkan beberapa foto untuk ditayangkan sehingga setiap papan, foto yang ditayangkan bukan hanya satu saja, tapi bisa berganti-ganti juga.

7. Memasang foto seperti jemuran

Konsep yang satu ini sebenarnya cukup simpel. Foto tinggal dicetak sederhana dengan layout yang estetis. Cetak dalam ukuran berbeda untuk membuat foto semakin terlihat menarik. Jika sudah, kamu bisa menjajarkannya di tiang yang mirip dengan jemuran dengan tiang kecil berwarna putih. Foto ini akan menjadi salah satu spot yang menarik di area pernikahan yang digelar di luar ruangan. Tampilannya yang minimalis akan cocok untuk pernikahan dengan konsep intimate.

8. Foto di papan untuk gate

Ada banyak elemen yang digunakan sebagai gate untuk masuk ke area pernikahan, bisa arch, pintu yang memang bawaan dari bangunan, hingga papan. Pilihan terakhir ini akan semakin cantik  apabila didekorasi dengan menarik, salah satunya adalah dengan menggunakan foto prewedding. Tidak perlu mencetak foto seukuran papan tersebut, cukup pilih ukuran yang cukup saja, sisa ruang yang berwarna putih justru akan meninggalkan kesan yang bersih. Untuk membuatnya tidak terlalu kosong, bunga-bunga yang ditata seolah merambat ke papan akan menjadi hiasan yang unik. Sisakan satu papan lagi untuk menulis ucapan selamat datang lengkap dengan nama pengantin. 

9. Digantung di arch

Biasanya arch akan ditemui di beberapa titik di venue pernikahan, mulai dari gate, photobooth, hingga dijadikan background untuk pelaminan maupun altar. Arch juga bisa digunakan sebagai penghias foyer agar tidak membosankan, lo. Bagian tengah yang biasanya tersisa juga bisa dimanfaatkan untuk menggantung foto prewedding. Kemudian, bagian tiangnya bisa dihias menggunakan bunga-bunga yang memiliki warna lembut sesuai dengan dekorasi pernikahan secara keseluruhan.

10. Foto dicetak dalam ukuran besar

Selain dicetak dalam ukuran yang secukupnya, kamu bisa menjadikannya spot yang mencuri perhatian dengan mencetaknya seukuran banner besar untuk dipasang di sisi kanan dan kiri memasuki area resepsi pernikahan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, usahakan foto untuk memiliki tone yang sama dengan sekitar. Foto ini bisa dipasang di bingkai yang dihias dengan bunga-bunga cokelat yang cantik.

11. Foto diletakkan di easel stand layaknya lukisan

Apakah pernikahanmu digelar di sebuah gedung besar dengan nuansa klasik yang megah layaknya sebuah galeri lukisan?Jika iya, kamu bisa menambahkan foto prewedding yang juga estetis ke elemen dekoratif venue ini. Caranya adalah dengan memasangnya di aisel stand layaknya sebuah karya seni lukisan yang mahal. Usahakan untuk memiliki foto prewedding yang sesuai dengan konsep mewah dan elegan, seperti foto studio dengan warna hitam putih. Dekorasi ini bisa diletakkan di foyer yang akan menyambut tamu sebelum memasuki area resepsi pernikahan.

12. Menerapkan konsep foldable picture

Konsep foldable picture ini biasanya diterapkan pada foto-foto yang berukuran kecil. Namun, ternyata konsep ini juga bisa diterapkan untuk foto ukuran besar yang digunakan sebagai aksen dekoratif pada venue pernikahan. Alih-alih menggunakan foto semua, kamu juga bisa membuatnya berisi tulisan yang bisa disesuaikan dengan tema acara. Misalnya, jika acara pernikahan lebih santai, tulisan yang witty seperti “OMG IT’S REAL” bisa jadi inspirasi yang menarik.

13. Foto ditampilkan dengan proyektor

Selain dicetak dan dipasang di dalam bingkai atau membuatnya tampak seperti banner, kamu juga bisa memasang foto-foto ini di layar proyektor yang diproyeksikan ke tembok. Hanya menggunakan satu layar saja, foto bisa ditampilkan secara bergantian dalam bentuk slide. Hal ini memungkinkan semua foto prewedding yang kamu miliki, tidak ada yang sia-sia karena semuanya bisa ditampilkan. Untuk membuatnya tetap terlihat estetis, jangan lupa untuk menyesuaikan lighting di sekitar juga, ya.

14. Foto dipasang di tembok

Salah satu cara simpel yang bisa digunakan untuk memasang foto hasil dari prewedding adalah dengan menempelkannya di tembok layaknya di ruang tamu rumah. Kamu bisa mengadopsi konsep ini ke dalam dekorasi pernikahanmu. Cari tembok atau pasang papan untuk didekorasi menjadi seperti tembok. Pasang foto di dinding tersebut tidak secara sejajar. Kemudian, kamu bisa mendekorasi bagian ini dengan hiasan lain, seperti papan bunga. 

15. Konsep dongeng yang penuh imajinasi

Kamu bisa menjadikan dekorasi yang satu ini sebagai inspirasi. Jika pernikahanmu dan pasangan memiliki konsep dongeng, garden party, atau fairy tale, konsep ini akan cocok diterapkan. Kamu bisa memasang foto di luar pintu bersama dengan karakter-karakter lain yang ingin ditunjukkan. Kemudian, di bagian pintu, narasi singkat atau pembuka untuk kisah cintamu bisa dituliskan. Saat masuk ke dalamnya, kamu bisa menuliskan lagi kisah cinta yang lain bersamaan dengan foto-foto yang disusun sesuai dengan timeline yang terjadi.

16. Foto dipajang di tembok layaknya di rumah

Pernikahan yang satu ini juga memberikan sentuhan pernikahan yang digelar di rumah. Backdrop dibuat seolah seperti tembok lengkap dengan pintu dan berbagai hiasannya. Di dinding inilah, kamu bisa memasang beberapa foto dengan ukuran yang berbeda untuk memberikan sentuhan hangat. Selain bunga, aksen dekoratif yang ditempel di dinding berbentuk motif-motif yang tidak biasa juga akan menambah cantik suasana.

17. Bunga dalam papan berwarna cerah

Papan untuk menaruh bunga tidak harus selalu memiliki warna putih atau warna netral yang lainnya. Kamu juga bisa menaruh papan-papan dengan warna cerah untuk meletakkan foto-foto prewedding untuk pernikahan dengan konsep yang lebih ceria. Papan juga bisa dibentuk dengan lengkungan di bagian atasnya. Pilihan bunga untuk mendekorasi bagian ini juga sebaiknya disesuaikan dengan memilih warna yang lebih vibrant.

18. Foto dengan blank space di bagian atas

Memiliki foto di dalam studio yang formal dan memiliki latar belakang polosan? Kamu bisa mengadaptasi cara menaruh foto ala banner seperti yang satu ini. Untuk membuatmu dan pasangan sama-sama masuk ke dalam frame, atur komposisi hingga menyisakan blank space yang luas di bagian atasnya. Lalu, bagian bawahnya bisa dihias dengan bunga-bunga yang rimbun.

19. Foto yang ditempel di backdrop putih

Bagian ini terlihat sederhana karena latarnya hanya berwarna putih dan foto diletakkan di bagian tengahnya. Namun, tampilan ini justru cocok jika kamu ingin memberikan spot foto yang tidak terlalu ramai. Untuk menghindari kesan yang terlalu membosankan, kamu bisa menambahkan hiasan berupa daun-daun hijau dan baby’s breath di bawahnya. Tambahan standing lamp yang memiliki bentuk seperti lilin juga akan memberikan sentuhan romantis.

20. Foto yang digantung di arch

Foto-foto ini ditaruh di arch dengan tinggi yang berbeda yang membuat keduanya terlihat estetis. Tak hanya foto saja, ada juga akrilik dengan tulisan nama pasangan yang menikah. Bagian atas arch dihias dengan bunga-bunga yang rimbun dengan kelopak yang besar, sementara bagian bawah justru dihias dengan bunga yang memiliki kelopak lebih kecil. Hiasan ini bisa ditaruh di bagian depan area resepsi maupun digunakan sebagai partisi untuk ruangan yang berkonsep open space.

Beberapa cara meletakkan foto di dekorasi tersebut bisa kamu jadikan inspirasi supaya dekorasi pernikahanmu terlihat lebih unik dan menyenangkan. Jadi, foto prewedding pun tidak ada yang sia-sia karena setiap tamu yang datang akan melihatnya.