Pernikahan Anant Ambani dan Radhika Merchant memang baru akan digelar bulan Juli mendatang, tetapi perayaan demi perayaan menyambut momen tersebut sudah mulai terlihat dari bulan Maret lalu.

Sebelumnya, mereka telah mengadakan hastakshar akbar di rumah keluarga Ambani di Jamnagar, Gujarat bulan Maret lalu. Acara tersebut sempat menggemparkan dunia karena menggelontorkan dana yang tidak main-main, sama seperti pagelaran kali ini. Mereka melakukan pelayaran selama empat hari di perairan mediterania di atas kapal pesiar bersama keluarga, sahabat, dan beberapa artis terkenal. 

Perjalanan epik ini melintasi jarak sejauh 4.380 kilometer. Tak tanggung-tanggung, sekitar 800 tamu diundang untuk merayakan momen istimewa ini, termasuk bintang-bintang besar Bollywood seperti Salman Khan, Shah Rukh Khan, Aamir Khan, Ranbir Kapoor, serta Alia Bhatt. Kabarnya, dana fantastis sebesar 12 miliar rupee (sekitar Rp2,3 triliun) digelontorkan untuk pesta prewedding mewah di atas kapal pesiar yang megah ini.

Kenangan di malam pertama pelayaran 

Mereka memulai acara pelayaran dari Palermo, Sisilia. Perjalanan dimulai dengan acara makan siang sebagai ucapan selamat datang kepada seluruh tamu undangan. Tentu saja, para tamu disambut dengan hidangan lezat khas dari Italia yang menggugah selera dan menambah suasana akrab di antara mereka.

Begitu matahari terbenam, kapal memulai pelayaran menyusuri keindahan pantai Italia yang begitu menawan. Adapun suasana matahari terbenam menciptakan latar sempurna untuk pesta bertema malam berbintang yang diadakan dua sejoli ini. Kilauan langit malam yang penuh bintang di atas laut menambah nuansa magis momen spesial tersebut.

Untuk acara istimewa tersebut, Radhika tampil cantik dan memukau dengan mengenakan gaun indah rancangan Robert Wun. Bahan sifon dipilih menjadi pemeran utama yang akan mempercantik gaun malam Radhika di perjalanan mewah itu.

Terlihat sederhana, tetapi ternyata gaun tersebut memiliki makna tersendiri baginya. Terdapat sentuhan personal berupa surat cinta dari Anant yang ditulis ketika ia berusia 22 tahun. Surat cinta tersebut begitu berharga bagi keduanya, sehingga Radhika ingin semua tamu undangan tahu bagaimana perasaan mereka.

Di surat itu, Anant menggambarkan bagaimana Radhika sangat berharga bagi dirinya. Radhika ingin surat tersebut bisa tetap abadi dan bisa ditunjukkan kepada anak serta cucu-cucunya kelak. Gaun dengan konsep ‘inilah cinta kami’ ini didesain menjadi bawahan dan disusun dengan teknik ruffles di bagian pinggang.

Sebagai atasan, Radhika mengenakan strapless top dengan kilauan manik-manik. Tak salah, ia jadi tampak bersinar di pesta malam penuh bintang tersebut. Tidak hanya Radhika, Anant juga tampil penuh pesona dan ketampanan dengan setelan bermotif bunga berbahan beludru yang diberikan hiasan manik di atasnya.

Meskipun baik motif dan kain berwarna hitam seluruhnya, Anant tetap tampil outstanding disamping Radhika. Karena, kain beludru memberikan kesan mewah yang pancarkan efek gemerlap. Belum lagi hiasan manik-manik kecil di sekitar kerah yang menambah efek kilau.

Malam penuh bintang dan kilau tersebut semakin meriah ketika para tamu disuguhi kejutan luar biasa. Backstreet Boys, grup musik legendaris dari Eropa mengadakan konser kejutan di malam pertama perjalanan mewah Anant dan Radhika. 

Siapa yang tidak kenal dengan grup satu ini, para penikmat musik-musik 90-an pasti tahu mereka. Di malam itu, lagu-lagu hits Backstreet Boys yang mereka lantunkan mengisi udara malam, mengundang semua tamu untuk ikut bernyanyi dan berdansa. Sehingga, suasana pun menjadi semakin hidup dan penuh dengan keceriaan.

Terasa begitu sempurna, kemeriahan malam itu disambut dengan baik oleh seluruh tamu. Mereka hadir dengan mengenakan gaun yang bukan main cantiknya. Para wanita mengenakan gaun pesta yang memancarkan kilauan ketika terkena lampu dansa di malam itu. Sedangkan, para pria juga tampil menawan dengan setelah formal dan ikut menari-nari bahagia di atas lantai dansa.

Di malam pertama itu, kapal berlayar dengan tenang, diiringi musik dan tawa, menjadi saksi momen-momen indah acara prewedding Anant dan Radhika. Setiap detik malam itu terasa begitu spesial, menyatukan kenangan masa lalu dengan harapan masa depan yang cerah. Para tamu menikmati setiap detiknya, merasakan kehangatan persahabatan dan cinta yang mengalir di antara mereka.

Pesta toga di malam kedua

Setelah menikmati malam penuh kebahagiaan, keluarga Ambani dan seluruh tamu menggelar pesta toga di dek kapal mereka. Pesta toga sendiri merupakan acara kostum dengan tema Yunani-Romawi.

Di mana, para tamu hadir mengenakan pakaian ala Romawi kuno, seringkali berupa sprei yang disulap menjadi sebuah jubah dan dipadukan dengan sandal sederhana. Pesta toga juga akan dilengkapi dengan berbagai permainan dan hiburan khas Romawi. 

Pesta toga sering kali identik dengan kegembiraan, minuman berlimpah, dan suasana yang penuh keceriaan, terutama di kalangan mahasiswa yang menikmati kebersamaan dalam balutan budaya kuno.

Pemilihan merayakan malam kedua dengan pesta toga bukan tanpa alasan. Anant dan Radhika pertama kali bertemu ketika mereka sedang sama-sama kuliah di NYU. Masa-masa tersebut menghadirkan kenangan indah yang pantas dikenang terutama sebelum mereka resmi menikah nanti.

Radhika, sang calon pengantin, tampil memukau dengan “toga” khusus yang dirancang oleh desainer muda Grace Ling dari New York. Bukan sembarang kostum, Grace Ling membuat desain khusus yang menampilkan kecantikan Radhika di malam pesta toga.

Ia menghadirkan desain futuristik–seperti pelindung dada aluminium sebagai atasan menyerupai tirai. Proses pembuatan atasan yang terlihat sederhana tetapi memukau ini melibatkan lebih dari 30 pengrajin.

Proses pembuatannya dilakukan dengan cara diukir, dipahat, dan kemudian dicetak menggunakan teknologi 3D. Radhika sangat puas dengan hasil rancangan yang membuatnya terlihat begitu sempurna.

Grace Ling menambahkan, dengan desain tersebut ia ingin menyampaikan fakta bahwa fashion juga bisa hadir dari Amerika, terutama New York, bukan hanya ada di Eropa. Sebagai bawahan, hampir sama dengan desain gaun di malam pertama, tetapi menggunakan kain satin yang menghadirkan kemewahan.

Nah, berbeda dengan Anant. Ia tampil benar-benar sederhana dengan jubah khas Romawi berwarna putih dengan sentuhan emas di bagian leher dan tangan. Sementara itu, Nita Ambani, ibu dari mempelai pria, memilih mengenakan busana dari Schiaparelli yang elegan dan anggun. Pilihan Nita yang sophisticated melengkapi kemegahan malam itu, menunjukkan perpaduan sempurna antara tradisi dan modernitas.

Kemudian, untuk menambah sentuhan nostalgia, spanduk dari universitas mereka—NYU terpampang di langit-langit, menciptakan suasana yang hidup dan penuh kenangan. Tidak hanya itu, DJ set dari David Guetta menambah semarak suasana pesta.

Hari ketiga bersama Katy Perry

Bersama event producer The Isle of You, hari ketiga pelayaran dimeriahkan dengan pesta topeng yang diadakan di Château de la Croix des Gardes. (Trivia: Rumah megah ini terkenal karena pernah tampil di film dari Alfred Hitchcock tahun 1995, To Catch a Thief).

Di acara formal ketiga ini, Radhika mengenakan gaun yang telah dikerjakan selama satu tahun lamanya oleh tim Versace. Ia kembali mengenakan hiasan manik berwarna silver yang dikelilingi oleh kain tulle berlapis dengan nuansa biru yang serasi dengan warna perairan Côte d'Azur, berkat bantuan stylist-nya, Shaleena Natani.

Senada dengan desain Radhika, Anant juga mengenakan setelan dengan sentuhan manik silver yang disusun di atas kain beludru hitam bermotif bunga dari Dolce & Gabbana – sama seperti busana malam pertama. Di perayaan hari ketiga ini, Radhika tampak lebih istimewa lagi karena mengenakan kalung opal biru langka yang dikelilingi berlian dari Lorraine Schwartz.

Sebelum matahari terbenam, acara dipenuhi dengan nuansa cream, ungu, pink, dan cream yang turut memberikan nuansa romantis pada pagelaran kedua calon pengantin tersebut. Dekorasi cukup sederhana hanya mengandalkan keindahan rangkaian bunga di setiap sudut tempat, terutama meja para tamu.

Namun, di malam hari, pesta puncak spektakuler dimeriahkan dengan penampilan Katy Perry. Ia mengajak para tamu bernyanyi dengan bahagia lewat lagu “Firework”. Lebih istimewa lagi, ketika ia menyanyikan lagu tersebut, kembang api sungguhan menghiasi langit malam di atas istana. 

Pesta tidak berakhir di situ: Ketika para tamu kembali ke kapal pesiar, konser kedua dimulai dengan penampilan dari Pitbull, memastikan malam itu terus berlanjut dengan penuh semangat dan hiburan.

Ditutup dengan malam romantis di Portofino

Malam terakhir mengambil tempat di alun-alun desa Portofino. Mereka mengadakan pesta terakhir dengan konsep pasar terbuka yang hidup dengan berbagai kedai makanan khas Italia. Vincenzo Dascanio – seorang event planner terkenal, memastikan konsep la dolce vita terwujud dengan nyata di acara penutup ini. 

La dolce vita – ungkapan dalam bahasa Italia yang berarti “kehidupan yang manis”. Ungkapan ini merujuk pada gaya hidup dengan segala kenikmatan dan kesenangan, termasuk masakan lezat, anggur, seni, budaya, serta momen indah bersama keluarga hingga teman. Istilah ini populer setelah film Italia “La Dolce Vita” dirilis pada tahun 1960. Film ini menggambarkan kehidupan mewah di Roma – mengeksplorasi tema hedonisme dan pencarian makna hidup di tengah-tengah kemewahan.

Konsep la dolce vita terwujud dengan baik di pesta penutup Anant dan Radhika di Portofino. Pengaturan pasar terbuka di alun-alun desa dengan kedai-kedai makanan yang ramai di tengahnya Portofino menunjukkan semangat komunal dan kehidupan hangat di desa.

Kemudian, kehadiran tomat dan bunga-bunga berwarna oranye serta pastel memberikan sentuhan alami dan keceriaan dari pesta terbuka di tepi laut. Dekorasi juga menghadirkan Vespa dan sepeda sebagai elemen dekoratif penambah estetika yang vintage dan modif.

Dua elemen ini juga mengingatkan kita pada gaya hidup santai dan bebas ala la dolce vita. Keunikan acara tersebut juga dihadirkan oleh Radhika sendiri, ia mengenakan gaun arsip Yves saint Laurent untuk Dior berwarna merah muda.

Gaun ini menghadirkan dimensi sejarah dan keanggunan. Dress memang terlihat sederhana, tetapi setiap detail jahitannya sungguh luar biasa bagi Radhika. Berbeda dengan Anant, ia memilih mengenakan kemeja printed dengan desain pemandangan indah kota Italia dan lautnya.

Tepat ketika matahari terbenam, malam romantis bersama Andrea Bocelli – tenor legendaris Italia dimulai. Ia membius penonton dengan lagu “Can't Help Falling in Love” dan “I Found My Love in Portofino.” Di satu momen spesial, putranya Matteo bergabung dan menciptakan suasana yang membuat Radhika merinding lewat alunan musik dan lantunan keduanya. 

Perjalanan bukan sekadar liburan 

Ya, Anant Ambani, si bungsu dari orang terkaya di Asia, Mukesh Ambani, kembali menyita perhatian publik lewat prewedding mewah yang baru selesai diadakan pada 29 Mei – 1 Juni lalu. Kali ini, Anant bersama tunangannya, Radhika Merchant, memilih untuk merayakan momen spesial mereka dengan gaya yang sangat istimewa: berkeliling Eropa dengan kapal pesiar. 

Pasangan ini tidak tanggung-tanggung dalam mempersiapkan acara mereka, menghadirkan nuansa kemewahan yang memikat. Mulai dari pemandangan indah Mediterania hingga pelabuhan-pelabuhan romantis di Eropa, perjalanan mereka dipenuhi dengan kemegahan dan kemewahan yang membuat siapa pun iri. 

Dengan latar belakang keluarga Ambani yang penuh prestise, tak heran jika prewedding ini menjadi perbincangan hangat di seluruh dunia. Mereka memutuskan untuk melakukan pelayaran ini sebagai bentuk retret bagi orang-orang yang memiliki peran penting dalam kehidupan mereka dengan cara masing-masing.

Acara ini tentu saja tidak bisa dianggap kecil. Para tamu termasuk teman-teman dekat dan keluarga, serta para karyawan dari perusahaan keluarga Ambani, Reliance Industries, dan perusahaan keluarga Merchant, Encore Healthcare. Tak ketinggalan, suaka hewan milik Anant, Vantara, juga diwakili oleh beberapa stafnya. Bahkan dokter keluarga yang selalu setia merawat mereka juga turut diundang.

Setiap momen perayaan ini dirancang dengan penuh cinta dan perhatian, mencerminkan betapa pasangan ini menghargai setiap orang yang hadir dalam hidup mereka. Kemeriahan dan kehangatan terasa di setiap sudut acara, memperlihatkan ikatan erat antara kedua keluarga besar ini. WOW, keren banget! Benar-benar perjalanan 4 hari yang seru dan penuh kenangan!

Foto via Vogue