Pilih Kategori Artikel

Inspirasi Detail Pernikahan dari Pasangan Debi Sagita dan Marco Ivanos, Meriah, Mewah dan Elegan!
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Si Cantik pemain FTV, Debi Sagita telah melepas masa lajangnya dengan menjadi istri seorang pria tampan dan lucu, Marco Ivanos. Setelah cukup lama berpacaran, Debi dan Bako – sapaan akrab Marco resmi menikah pada 8 Juni 2024 lalu. 

Mereka menjalin hubungan kurang lebih selama tiga tahun lamanya. Baik Debi dan Marco kerap menunjukkan kemesraan dan keseruan percintaan mereka di sosial media masing-masing. Selama berpacaran, Debi dan Marco dikenal sebagai pasangan yang lucu.

Pasangan lucu ini menikah di Felfest UI, Jakarta Selatan dengan menggunakan konsep adat Sunda di acara akad. Diadakan dengan konsep outdoor, keduanya tampak begitu serasi dengan busana pernikahan navy. Sebagai referensi ide untuk konsep acara kamu, yuk, kita intip bagaimana detail pernikahan Debi dan Marco yang berikan nuansa mewah nan elegan!

Gabungkan adat Sunda dengan nuansa biru

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Di acara pertama mereka, Debi dan Marco memilih warna emerald blue untuk menyempurnakan penampilan mereka ketika bersanding di pelaminan. Emerald blue merupakan personal color dari Debi sendiri, karena itulah mereka memilih warna ini.

Dan, benar saja, emerald blue berhasil membuat pesona Debi terpancar di hari pernikahannya. Debi dibalut dengan kebaya fit body emerald blue berhiaskan manik silver di atasnya.  Perpaduan warna gelap dan terang dari silver membuat kebaya Debi lebih menyala lagi. Kilau maniknya memancarkan aura mewah dan elegan pengantin wanita. 

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Pada kebaya juga diberikan bustier berwarna silver untuk membuat highlight pada pinggang Debi. Bentuk tubuh hourglassnya menjadikan kebaya menyatu sempurna dengan kecantikan diri Debi. Kamu akan melihat bagaimana kebaya Debi menunjukkan bentuk tubuh impian banyak wanita menjadi semakin cantik.

Belum lagi, Debi memilih kebaya dengan kerah terbuka. Bagian tulang leher dan dadanya terlihat lebih tegas. Desain seperti ini sangat cantik di tubuh Debi. Ia tampil begitu elegan ketika berjalan menuju pelaminan bertemu dengan suaminya, Marco.

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Melengkapi kesempurnaan kebayanya, Debi mengenakan bawahan kain batik bermotif Sido Asih. Motif ini merupakan batik Solo untuk pernikahan dan memiliki makna tersendiri. Motifnya yang sejajar dan simetris sebagai lambang bahwa calon pengantin harus memiliki sifat saling asah, asih, dan juga asuh.

Adapun ini menjadi doa agar nantinya pengantin akan hidup saling menyayangi dan menghargai satu sama lain. Disamping itu, warna cokelat pada kain batik hanya sebagai pengenal, bahwa ia berasal dari Kota Solo. 

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Beralih dari busananya, kita juga lihat sama-sama, Debi mengenakan heels berwarna senada. Heelsnya memang tidak terlalu tinggi, tetapi sudah cukup menambah pesona dari pengantin wanita kita satu ini. 

wm_article_img

Penampilan Debi sangat serasi dengan ketampanan Mas-mas Sunda satu ini–Marco. Ia mengenakan beskap emerald blue berbahan satin dengan bordiran silver yang dihiasi manik di atasnya. Pria yang ternyata sepupu dari penyanyi Raisa ini terlihat bahagia sekali ketika berjalan menuju ke pelaminan untuk mengucap akad nikah bersama pujaan hatinya.

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Fotografer berhasil mengambil momen sumringah Bako ketika dibawa menuju pelaminan bersama sahabat yang bertugas memayunginya. Di pernikahan adat Sunda, terdapat prosesi memayungi pengantin ketika berjalan menuju ke pelaminan. Prosesi tersebut disebut dengan “payung teduh” yang melambangkan kebahagiaan, perlindungan, dan harapan akan kehidupan penuh berkat.

Di samping Marco, terlihat keluarganya yang mengenakan busana warna kuning–dengan nuansa gold. Cukup kontras dengan busana pengantinnya, bukan? Meskipun begitu, dua warna ini dapat menyatu dengan baik di hari pernikahan mereka. Sama seperti Marco, untuk para pria di keluarga mereka juga mengenakan pakaian adat khas Sunda. Terdapat sedikit perbedaan antara busana wanita di keluarga kedua pengantin dengan Debi Sagita. 

Sama-sama dipercantik dengan manik, busana keluarga diberikan sentuhan brokat bermotif di atasnya. Oleh karena itu, keindahan busana keluarga–para wanita diperlihatkan oleh motif brokat, manik di atasnya hanya sebagai highlight saja. Tidak memberi perubahan besar selain menambah pesona.

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Kain brokat tidak hanya terlihat dari busana keluarga saja, tetapi juga di robe pengantin yang dikenakan Debi. Kamu setuju, ngga, kalau robe pengantin Debi ini salah satu yang terindah? Ia mengenakan bridal robe berbahan lace di bagian atas dan satin sebagai bawahan.

Debi terlihat seksi karena bagian belakang robe terbuka dan memperlihatkan punggung indahnya. Kemudian, bagian depan juga membuat bagian dada Debi lebih terekspos dan menambah kecantikannya. Sebagai bawahan, Debi memilih penutup berbahan satin yang memberikan keanggunan pada tampilannya. Duh, cakep banget, deh!

Konsep garden party di malam resepsi

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Di malam resepsi, pernikahan Debi dan Marco didominasi dengan warna hijau dan putih. Pesta pernikahan bertema garden party ini memberikan kesan hangat antara pengantin dan seluruh tamu undangan.

Tempat acara terlihat tidak terlalu besar dan tiap tamu undangan bisa lebih dekat dengan pengantinnya. Di langit-langit, lampu mewah digantung untuk menerangi dan memberi gemerlap pada perayaan indah itu. Menambahkan hiasan lampu mewah di instalasi memberikan kesan mewah sekaligus elegan pada pesta pernikahan. 

wm_article_imgwm_article_img

Dekorasi indah ini memberikan raut bahagia Debi dan Marco begitu kentara di pesta resepsi malam hari. Mereka sangat menikmati malam pernikahan bersama keluarga dan sahabatnya. Begitu masuk ke tempat pernikahan, Debi dan Marco disambut dengan kerlap kerlip kembang api yang membuat malam semakin indah. Belum lagi, para flower boy dan girl yang manis dan menggemaskan berjalan sambil membawa bunga.

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Dekorasi seindah ini disandingkan dengan konsep busana penuh kilau manik-manik. Fun fact-nya, gaun pernikahan malam Debi Sagita terinspirasi oleh busana Kendall Jenner ketika menghadiri acara Met Gala pada 2021.

Bedanya, Kendall Jenner memilih baju yang lebih terbuka. Debi Sagita memberikan lapisan tipis di bagian dalam agar gaun pernikahannya tidak terlalu menerawang tubuh. Namun, ia tetap terlihat seksi dan sempurna. 

Di samping itu, Marco menemaninya dengan setelan kotak-kotak berwarna abu, formal tetapi tetap memberi kesan santai. Dengan memegang bouquet anggrek putih, Debi berjalan dengan anggun menggandeng Marco berjalan melewati teman dan sahabatnya menuju panggung pernikahan mereka. 

wm_article_img

Untuk menemani mereka, Debi dan Marco ‘menyewa’ bridesmaid dan groomsmen gratis. Siapa lagi kalau bukan para sahabat mereka. Semua sahabatnya itu dengan siap sedia menemani pasangan ini hingga di malam resepsi. Ketika menemani pengantin, para sahabat ini mengenakan busana berwarna beige. Pada cantik dan ganteng, bukan?

Eits, belum selesai, masih ada satu lagi dress pernikahan Debi yang ditampilkan sebagai look penutup di resepsi malam mereka. Selesai dengan tampilan mewah dan elegan dari gaun full maniknya, Debi berganti konsep dress bernuansa ceria.

Debi tampil bak penari balet dengan rok kembang di atas lutut. Dua pasangan ini menjadi dirinya sendiri–pasangan lucu dan menggemaskan. Marco kembali tanpa jas dan dengan samurai yang diselipkan di celananya.

Keduanya masuk menemui para tamu undangan dan menampilkan sebuah atraksi wibu. Ya, benar, Marco dan Debi berakting layaknya karakter-karakter di anime Jepang. Oleh karena itu, Debi tampil dengan dandanan santai dan Marco membawa samurai. Gini, nih, kalau nikah sama wibu.

Akibat aksi tersebut, tentu malam pernikahan menjadi semakin hangat dan akrab. Semua tamu undangan ikut tertawa geli melihat pasangan suami istri baru ini.

Debi dan Marco adakan bridal shower

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Melihat calon pengantin wanita dan para sahabatnya mengadakan bridal shower sudah biasa. Beda lagi jika calon pengantin prianya yang ikut mengadakan pesta lajang bersama para sahabat. 

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Nah, kebetulan pasangan ini sama-sama mengadakan bridal shower bersama sahabatnya. Debi dengan sahabat wanitanya dan Marco bersama cs-cs tongkrongannya. Lucu, kan? Cukup menggemaskan mengetahui calon mempelai pria ikut merayakan bridal shower bersama sahabatnya.

Kira-kira di malam bridal shower mereka ngapain aja, ya? Pasti lebih seru dibandingkan dengan bridal shower biasanya. Tidak jauh berbeda, bridal shower Debi dan Marco memiliki beberapa kesamaan.

Mereka sama-sama memilih warna pink untuk menghiasi acara pesta lajang tersebut. Meskipun, perayaan Debi dan sahabatnya menggunakan warna-warna lain yang lebih meriah. Namun, melihat dokumentasi keduanya, baik Debi dan Marco sama-sama menikmati momen-momen melepaskan masa lajang mereka sebelum berakhir di pelaminan.

Bagikan foto prewedding terakhir

wm_article_imgwm_article_imgwm_article_imgwm_article_img

Beberapa hari sebelum menikah, Debi dan Marco kembali membagikan foto prewedding mereka. Kali ini, mereka menggunakan konsep retro. Keduanya tampil sederhana dengan busana monokrom.

Tampilan Debi mirip dengan Priscilla di film Priscilla. Debi terlihat sangat cantik dengan dress putih aksen kupu-kupu dan tambahan ruffles di pergelangan tangannya. Dekorasi tempat dan warna foto jelas memberikan kesan retro di konsep prewedding mereka. 

Itu dia semua detail pernikahan Debi dan Marco yang bisa menjadi salah satu inspirasi kamu. Agar mudah mewujudkannya, kamu bisa langsung hubungi kami atau kunjungi website WeddingMarket. Kamu tinggal duduk manis dan ceritakan pada kami seperti apa konsep pernikahanmu, setelah itu, TADA! Konsep ajaibmu akan terwujud!

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...