Bagi kamu yang ingin menggelar pesta pernikahan secara elegan, pastinya kamu juga menginginkan segala aspek tetap terlihat romantis namun dengan anggaran yang masih dalam jangkauanmu. Tentu saja, itu artinya kamu butuh menyiasatinya dengan sentuhan hiasan yang tepat sesuai dengan seleramu.
Kreasi hiasan ini dinilai cukup penting, karena akan menjadi penarik perhatian tamu undangan dan juga pemanis foto yang akan dikenang seumur hidup. Hal ini berlaku untuk apapun yang ada dalam pesta pernikahan, mulai dari gaun pengantin, backdrop, hingga kue pernikahan.
Bicara tentang kue pernikahan, ada banyak bahan yang bisa digunakan untuk mendekorasi kue pengantin yang simple namun tetap elegan. Nah, apa saja bahan yang bisa kamu jadikan alternatif? Silahkan cek daftarnya berikut, ya!
Royal Icing
Royal icing merupakan campuran antara putih telur dengan gula icing. Bahan seperti ini sangat cocok untuk membentuk dekorasi yang cukup rumit dengan gerakan tangan, seperti ini pola bunga, hiasan bingkai kue, tulisan, dan hiasan renda,
Bahan royal icing sangat cocok untuk pesta pernikahan yang dilakukan di dalam ruangan ber-AC, atau acara outdoor malam hari. Pasalnya, kelemahan royal icing adalah rentan untuk melunak dan layu di ruangan dengan tingkat panas/kelembaban yang cukup tinggi.
Marzipan
Marzipan merupakan sejenis manisan yang terdiri dari campuran gula, madu, dan juga tepung almond. Umumnya, marzipan digunakan sebagai lapisan terluar kue pernikahan seperti di atas. Tak sedikit pula para vendor kue pernikahan menggunakan marzipan sebagai bahan pembuat imitasi buah-buahan dan sayuran, sehingga keduanya tetap bisa dimakan meskipun hanya berfungsi sebagai topping kue.
Cetakan yang bisa dimakan (edible printing)
Bagi kamu yang punya request khusus namun ingin segalanya selesai tanpa memakan waktu lama, kamu bisa menggunakan edible printing sebagai bahan dekorasi kue. Jangan khawatir, desain yang kamu inginkan akan dibuat dengan tinta yang dapat dimakan dan dicetak dengan printer khusus, yang mentransfer gambar ke kertas tipis yang dapat dimakan dan terbuat dari pati dan gula.
Penggunaan cetakan dengan tinta yang bisa dimakan ini pertama kali mulai digunakan pada awal tahun 1990-an, dan mulai terkenal sejak saat itu. Kamu bisa mencetak gambar atau apapun dan memasangkannya pada kue, seperti misalnya foto pasangan, gambar dengan tema film favoritmu, dan masih banyak lagi.
Buttercream
Penggunaan buttercream cukup populer dalam hal dekorasi kue pernikahan. Buttercream adalah frosting lembut yang dikocok dan dapat dioleskan ke kue atau membentuk pola tertentu. Buttercream ini terbuat dari gula dan mentega. Biasanya, ada tiga jenis krim mentega yang paling umum digunakan, yatu krim mentega Amerika, krim mentega Swiss, dan krim mentega Italia.
Tampilan buttercream dinilai lebih kasar dibanding bahan yang lain, sehingga cocok untuk dekorasi pernikahan bertema rustic, vintage, dan fairytale. Apakah pesta pernikahanmu mengusung konsep tersebut? Nah, buttercream cake adalah kue pernikahan yang cocok untukmu!
Soal rasa, buttercream terbilang sangat manis, sehingga anak-anak sangat menyukainya. Pemilihan buttercream pada kue pernikahan ini sangat cocok untuk kamu yang banyak mengundang keluarga besar, terutama kalangan anak-anak.
Fondant
Jika ada buttercream icing, kali ini ada fondant icing yang serupa tapi tak sama. Fondant, juga dikenal sebagai pasta gula, adalah pasta kental dan lembut yang terbuat dari gula, air, gelatin, dan lemak nabati. Fondant biasanya dijual dalam berbagai warna saat dibeli sudah jadi, mudah dibentuk dan memberikan penutup kue yang halus dan anti lengket.
Pemilihan bahan fondant icing cocok untuk pesta pernikahan di dalam ruangan maupun luar ruangan, karena kandungan gula yang dimilikinya dapat mengeras dengan mudah. Bagi kamu yang punya request khusus terkait desain yang lebih rumit, maka fondant icing lebih direkomendasikan karena lebih mudah untuk membuat detailnya.
Cokelat leleh
Cokelat merupakan bahan paling umum yang digunakan untuk mendekorasi kue pengantin simple elegan. Hal ini karena sifat coklat yang dapat dicairkan dan dicampurkan dengan bahan lain seperti krim, sehingga menghasilkan penampilan yang aesthetic.
Cara lain yang bisa kamu pakai adalah dengan melelehkan coklat dan menuangkannya ke atas kue berwarna cerah seperti pada foto. Cara seperti ini dinilai lebih mudah dan lebih menghemat waktu dibandingkan yang lain. Selain itu, dekorasi kue pernikahan seperti ini juga sudah mulai banyak digunakan di banyak pesta pernikahan di seluruh dunia. Tertarik untuk mencoba?
Glazes
Mirip dengan icing, bahan pelapis kue glazes juga terbuat dari gula atau simple syrup yang ditambahkan dengan buah-buahan atau bahan lainnya. Hasil akhir dari dekorasi kue dengan glazes tampak mengkilap dan transparan. Ada tiga jenis glazes yang sering digunakan yakni chocolate glaze, water glaze, dan fruit glaze. Jika kamu menyukai kue pengantin dengan tampilan fancy dan elegan, maka kue dengan dekorasi glazes ini bisa jadi pilihan yang sempurna.
Nah, itu tadi bahan dasar yang bisa digunakan untuk mendekorasi kue pernikahan. Pemilihan bahan kue ini sangat penting, karena harus disesuaikan dengan lokasi pesta pernikahan dan juga selera kamu. Tentunya kamu tidak ingin kan, kuemu jadi mencair atau layu hanya karena salah pilih bahan? Dari ketujuh bahan tersebut bisa kamu pilih salah satunya yang paling pas dengan kebutuhan untuk pesta pernikahan impianmu. Happy Wedding!