Pilih Kategori Artikel

Gimana Supaya Biaya Nikah Nggak Membludak?
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Menikah memang jadi salah satu momen paling membahagiakan dalam hidup. Tapi jujur aja, ngomongin soal biaya nikah sering bikin kita pusing tujuh keliling. "Duh, ini aja udah mahal, itu juga masih kudu dibayar. Kapan lagi bisa saving buat masa depan? Pertanyaan-pertanyaan seperti itu pasti sering terngiang di benak kamu yang lagi sibuk mempersiapkan pesta pernikahan.

Biaya gedung, katering, dekorasi, rias, seragam pengantin, dan lain-lain itu nggak main-main nominalnya. Belum lagi kalau ditambah dengan biaya lain-lain seperti mas kawin atau mahar. Tapi tenang aja! Meski biaya nikah emang nggak bisa dibilang murah, bukan berarti kamu harus menunda impian untuk segera meresmikan hubungan dengan sang pujaan hati. Dengan sedikit kreativitas dan smart planning, kamu masih bisa menghemat pengeluaran tanpa harus mengurangi kesakralan momen bahagia itu.

Penasaran caranya? Yuk, kita bahas satu per satu di artikel kali ini! Mulai dari tips memilih tempat dan vendor yang oke tapi ramah di kantong, hingga beberapa hal yang bisa kamu lakukan sendiri untuk mencegah pembengkakan biaya. Siapa tahu nanti malah jadi inspirasi buat kamu yang mau nikah dengan konsep unik tapi tetap hemat. Buruan mampir di sini!

Jangan Malu untuk Simple

wm_article_img

Kunci biaya nikah nggak jadi beban sih jangan terlalu kejar gengsi dulu. Nggak perlu mengadakan pesta pernikahan besar-besaran dengan mengundang ratusan tamu kalau nggak mampu. Yang penting kan kamu bisa menggelar momen sakral itu dengan khidmat dan dihadiri orang-orang terdekat.

Keep it simple and intimate aja dulu dengan mengundang keluarga inti dan sahabat-sahabat dekat. Nggak hanya bisa menghemat biaya, suasana acaranya juga bakal lebih khusyuk dan bermakna. Daripada undangan banyak tapi malah nggak kenal setengahnya, kan?

Untuk keperluan lainnya seperti katering, gedung, rias pengantin dll, carilah wedding package murah tapi tetap oke punya. Jangan lupa compare harga dari banyak vendor, siapa tahu ada yang lebih terjangkau tapi kualitasnya nggak murahan. Kalau mau lebih hemat lagi, kamu juga bisa kok mengerjakan beberapa hal sendiri seperti dekorasi misalnya.

Cukup sederhana tapi tetap cantik dengan DIY dekorasi bunga-bunga atau ornamen-ornamen murah dari bahan bekas. Kreatif aja dikit, pasti hasilnya nggak akan mengecewakan! Intinya sih jangan malu untuk mengadakan pesta nikah yang simple dulu.

Nggak perlu terlalu berlebihan kalau memang dananya belum mencukupi. Yang penting niatnya baik dan dirayakan dengan khidmat bersama orang-orang tersayang. Nanti kalau sudah mampu, bisa kok mengadakan pesta lagi untuk merayakan anniversary tanpa ada beban utang karena biaya nikah yang besar! 

Prioritaskan yang Penting  

wm_article_img

Selain itu, kamu juga harus jeli memprioritaskan mana saja yang benar-benar penting dalam acara nikah nanti. Fokuskan biaya nikah ke hal-hal seperti rias pengantin yang harus oke punya, dokumentasi untuk diabadikan, sama katering yang enak dan mengenyangkan.

Untuk hal-hal lain yang nggak terlalu krusial, kamu bisa cari alternatif lain yang lebih murah. Misalnya saja untuk gaun pengantinnya, nggak harus beli yang baru dengan harga selangit. Coba cari second hand dress yang masih bagus kondisinya atau sewa aja dari tempat persewaan gaun.

Terus untuk undangannya, kamu juga bisa hemat dengan mengirimnya secara digital lewat email, WhatsApp, atau media sosial lainnya. Selain nggak perlu ngeluarin duit buat cetak, cara ini juga lebih ramah lingkungan kan? Yang penting sih kamu bisa memprioritaskan mana yang benar-benar penting untuk disematkan dana lebih banyak.

Hal-hal lain yang nggak terlalu signifikan, cari saja alternatif lain yang lebih murah tapi tetap bisa memenuhi kebutuhan. Intinya sih jangan sampai kebablasan ngeluarin duit biaya nikah buat hal-hal yang pada akhirnya nggak terlalu penting. Dengan smart prioritizing, kamu bisa mengalokasikan dananya dengan lebih efisien tanpa harus mengurangi kemeriahan dan kesakralan acara. Semangat persiapannya ya!

Smart Budgeting

wm_article_img

Nah, agar biaya nikah nggak membludak, kuncinya adalah smart budgeting dari awal. Kamu harus bisa mengalokasikan dana dengan cermat dan realistis sesuai kemampuan.

Pertama, buatlah anggaran terperinci untuk setiap kebutuhan seperti gedung, katering, dekorasi, rias, dokumentasi, dll. Jangan lupa juga sisihkan dana untuk keperluan setelah menikah nanti seperti bulan madu atau perabotan rumah tangga. Setelah membuat rancangan anggaran, catat dengan teliti setiap pengeluaran selama persiapan nikah berlangsung. Jangan sampai kamu over-budget dan kehabisan dana sebelum acara dimulai!

Kalau memang merasa kesulitan mengatur semuanya sendiri, kamu juga bisa pertimbangkan untuk menggunakan jasa wedding organizer profesional. Terkadang dengan mempekerjakan mereka, kamu malah bisa lebih hemat daripada mengurus semuanya sendiri yang rawan biaya membengkak. Wedding organizer biasanya punya banyak koneksi vendor dengan harga terjangkau. Mereka juga berpengalaman mengatur jadwal dan budgeting, sehingga bisa mencegah pemborosan.

Intinya sih, lakukan smart budgeting dari jauh-jauh hari. Buatlah rancangan anggaran yang realistis, catat pengeluaran dengan cermat, dan pertimbangkan untuk mempekerjakan wedding organizer kalau memang lebih menghemat biaya. Dengan begitu, insya Allah biaya nikah bisa lebih terkendali dan nggak membludak ya!

Jadi…

wm_article_img

Kuncinya sih fleksibilitas dalam merencanakan dan memprioritaskan kebutuhan apa saja yang benar-benar penting. Nggak perlu terlalu berkiblat pada tren atau gengsi dengan mengadakan pesta nikah yang mewah dan mengundang banyak tamu kalau dananya belum mencukupi. Yang penting kan acaranya bisa diselenggarakan dengan khidmat dan dihadiri oleh orang-orang tersayang. Dengan begitu, momen sakralnya tetap terjaga meski dirayakan dengan sederhana. 

Kamu juga harus cerdas dalam mengalokasikan anggaran biaya nikah. Fokuslah pada hal-hal prioritas seperti rias pengantin, dokumentasi, dan katering enak. Untuk kebutuhan lain yang nggak terlalu krusial, cari aja alternatif murah tapi tetap berkualitas. Jangan lupa catat setiap pengeluaran dengan teliti agar nggak over-budget. Kalau memang merasa kesulitan, nggak ada salahnya mempekerjakan wedding organizer profesional yang bisa membantu menghemat biaya secara efisien.

So, no more stressing out soal biaya nikah yang membludak! Jalani saja prosesnya dengan cerdas, kreatif, dan bahagia. Yang penting niatnya baik dan diselenggarakan bersama orang-orang terkasih. Semoga dengan tips-tips di atas, persiapan pernikahan kamu bisa lebih terencana dengan matang tanpa khawatir kehabisan duit sebelum waktunya. Selamat menikah dan semoga menjadi keluarga samawa yang bahagia selalu!


Fotografi: Aan Wichaksana Photography | from wedding: Fairuz & Izzu

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...