Pilih Kategori Artikel

Asal Mula dan Makna Tradisi Lempar Bunga Pengantin
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Lempar bunga pengantin termasuk salah satu tradisi yang kini banyak dilakukan pada sejumlah perayaan pernikahan-pernikahan bergaya modern. Terlebih jika pasangan mempelai pengantin tersebut menggelar pesta pernikahan berkonsep internasional atau pernikahan bertema western wedding party.

Acara melempar bunga pengantin pada prosesi pesta pernikahan ini dilakukan oleh pengantin pria dan wanita secara bersama-sama. Kedua mempelai akan memegang buket bunga pengantin tersebut kemudian secara bersama-sama akan melempar buket bunga pengantin ke arah para tamu undangan yang sudah bersiap untuk memperebutkan buket bunga tersebut.

Asal Mula Sejarah Tradisi Lempar Bunga Pengantin

wm_article_img
Foto: Serhii Sobolevskyi on iStock

Tradisi untuk melempar rangkaian bunga pengantin ini memiliki sejarah perkembangan yang relatif cukup panjang. Awal mula tradisi untuk melakukan pelemparan bunga pengantin ini sendiri berasal dari kawasan Eropa dan juga Amerika Utara sejak beberapa waktu yang lalu. Tradisi ini kemudian menyebar ke berbagai wilayah dan kemudian diadopsi oleh banyak pengantin di berbagai Negara untuk turut serta menggunakan tradisi lempar bunga pengantin.

Sebelum adanya tradisi lempar bunga pengantin ini, dulunya terdapat tradisi untuk menyimpan sobekan gaun pengantin mempelai wanita yang terjadi di kawasan Eropa dan juga Amerika Utara. Mereka akan menyobek gaun mempelai pengantin wanita kemudian menyimpan sobekan tersebut karena dipercaya bisa memberikan keberuntungan terutama terkait dengan perjalanan asmara.

Namun, seiring dengan perkembangan zaman maka harga gaun pengantin pun terus mengalami peningkatan dan cenderung tidak murah. Maka dari itu, semakin banyak para mempelai wanita yang berupaya menyimpan gaun pengantin tersebut sebagai bagian dari kenang-kenangan yang dapat digunakan untuk mengenang momen istimewa saat pesta pernikahan.

Guna menghindari ‘kerugian’ di beberapa pihak, akhirnya lahirnya tradisi untuk mengganti sobekan gaun pengantin tersebut dengan tradisi berupa lempar buket bunga ke arah tamu undangan. Dengan demikian, para mempelai pengantin wanita dapat tetap menyimpan gaun mereka secara utuh namun tetap bisa memenuhi ‘harapan’ para tamu undangan terkait dengan tradisi dalam suatu pesta pernikahan.

Berangkat dari sejarah perkembangan inilah maka tradisi untuk melempar buket bunga pengantin menjadi identik dengan prosesi pada pesta pernikahan. Jenis bunga tangan pengantin yang digunakan pun ada banyak ragamnya, seperti mawar, baby breathe, dan sebagainnya. 

Makna Tradisi Melempar Buket Bunga Pengantin Pada Pesta Pernikahan

wm_article_img
Foto: LightFieldStudios on iStock

Setelah mengetahui secara sekilas tentang sejarah dan asal mula perkembangan tradisi lempar bunga pengantin, kini kamu pun perlu mengetahui makna-makna yang tersimpan dalam rangkaian prosesi kegiatan melempar buket bunga pengantin tersebut.

Tradisi melakukan lempar bunga pengantin memiliki makna penting yang dipercaya oleh sejumlah kalangan. Bunga untuk pernikahan yang dipegang oleh mempelai pengantin wanita merupakan perlambang bagi kesuburan dan juga keindahan.

Ketika bunga tersebut dilempar dan didapatkan oleh seseorang yang masih lajang, diharapkan akan bisa segera menyusul pengantin untuk menikah dan mendapatkan kehidupan yang bahagia. Sedangkan bila didapatkan oleh tamu undangan yang sudah punya pasangan diharapkan agar bisa segera menyusul kedua mempelai untuk segera menikah.

Perlu kamu ketahui, dulu pada awal-awal tradisi lempar bunga pengantin ini berjalan, kedua mempelai pengantin hanya akan melempar bunga pengantin tersebut kepada para sahabat terdekat mereka.

Harapannya, agar para teman atau sahabat terdekat tersebut dapat turut serta merasakan kebahagiaan pernikahan seperti yang tengah dirasakan oleh kedua mempelai.

Namun kini hal tersebut juga telah mengalami pergeseran. Saat ini, tradisi untuk melempar bunga pengantin bisa diikuti oleh banyak tamu undangan baik itu sahabat dekat pengantin maupun bukan. Dengan demikian, prosesi lempar bunga di hadapan para tamu undangan ini pun akan tetap seru untuk dilakukan.

Temukan Bunga untuk Dekorasi hingga Hand Bouquet di WeddingMarket



Prosesi Melempar Buket Bunga Pengantin

wm_article_img
Foto: Andrey Grigoriev on iStock

Melakukan pelemparan bunga pengantin tentunya tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Terlebih untuk menjaga euforia dan juga suka-cita dalam prosesi melempar buket bunga tersebut.

Mengingat kini tradisi melempar bunga tidak hanya diperuntukkan bagi para sahabat dekat semata, maka prosesinya perlu dilakukan secara cermat. Sebelum memulai tradisi melempar buket  bunga pengantin, maka pada umumnya MC pernikahan akan meminta para tamu undangan untuk berkumpul pada tempat yang sudah ditentukan apabila ingin mengikuti prosesi melempar bunga pengantin.

Agar prosesi melempar bunga pengantin ini bisa terjadi secara adil dan juga untuk menghindari rasa pilih kasih, maka kedua mempelai pengantin tersebut harus melempar bunga dengan cara membelakangi para tamu undangan.

Kedua mempelai pengantin akan memegang buket bunga pengantin secara bersama-sama. Kemudian dengan menggunakan beberapa hitungan, kedua pengantin pun akan melemparkan buket bunga secara acak ke arah para tamu undangan agar bisa diperebutkan oleh para tamu undangan yang hadir dalam prosesi acara pernikahan tersebut.

Dengan adanya perebutan buket bunga oleh para tamu undangan ini, maka tradisi lempar bunga pengantin akan tetap memiliki tingkat keseruan tersendiri dan menjadi salah satu rangkaian pengantin yang cukup penting untuk dilakukan.

Tips Penting Jika Ingin Melempar Bunga Pengantin Secara Seru
wm_article_img
Foto: YurolaitsAlbert on iStock

Proses melakukan pelemparan buket bunga pengantin akan menjadi rangkaian acara yang terbilang cukup seru apabila dilakukan secara tepat. Sebagai referensi, berikut adalah beberapa tips penting yang perlu diperhatikan pada saat ingin melakukan pelemparan buket bunga pengantin.

1. Pilih Tempat Melempar Bunga yang Luas

Salah satu tips penting yang perlu diperhatikan jika ingin melakukan prosesi lempar bunga pengantin adalah dengan memilih lokasi yang cukup luas. Jika lokasi yang kamu gunakan cukup luas maka tentunya bisa membuat peserta lempar bunga pun menjadi semakin banyak. Dengan demikian proses memperebutkan buket bunga pun akan menjadi semakin seru.

2. Pilih MC Pernikahan Terbaik

MC pada acara pesta pernikahan memainkan peran yang sangat penting untuk menjaga tingkat keseruan prosesi mrlempar bunga pengantin. Sebisa mungkin kamu perlu memilih MC yang terbaik dan berkualitas untuk bisa menghadirkan keseruan dalam rangkaian prosesi acara pesta pernikahan yang akan kamu gelar.

Mengingat bahwa tradisi melempar bunga ini akan lebih banyak diikuti oleh para tamu undangan yang masih berusia muda, tidak ada salahnya kalau kamu memilih MC yang pandai menempatkan diri dan memposisikan diri sesuai dengan usia tamu undangan yang turut serta dalam memperebutkan lemparan bunga.

3. Jika Memungkinkan Beri Hadiah Tambahan

Tips berikutnya yang bisa kamu pertimbangkan untuk meningkatkan keseruan dalam acara melempar buket bunga pernikahan adalah memberikan hadiah tambahan jika memungkinkan. Kamu bisa memberikan hadiah tambahan bagi tamu undangan yang berhasil mendapatkan bunga tangan pengantin yang telah kamu lempar.

Hadiahnya pun tidak perlu yang terlalu mewah ataupun besar. Cukup disesuaikan saja dengan budget atau anggaran pernikahan yang telah kamu sediakan. Dengan adanya hadiah tambahan ini selain bisa meningkatkan keseruan prosesi melempar bunga, juga bisa menjadi kenang-kenangan bagi penerimanya atas pesta pernikahan yang telah kamu gelar.

Itulah ulasan mengenai asal mula dan juga makna dari tradisi lempar bunga pengantin yang banyak dilakukan pada pesta pernikahan bergaya modern. Jadi, apakah kamu juga tertarik untuk mengadakan sesi melempar bunga pengantin pada pernikahan mu nantinya?

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...