Pada artikel kali ini kamu akan mengetahui, bagaimana mengaplikasikan makeup pengantin step by step, agar bisa didapat hasil riasan wajah yang diinginkan.
Makeup pengantin bisa dikatakan berhasil, bila setiap orang mengatakan bahwa kamu terlihat manglingi. Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, maka makeup pengantin harus melalui beberapa langkah atau tahapan yang benar.
Untuk itu, biasanya pengantin akan menggunakan jasa makeup baik itu MUA atau MakeUp Artist atau jasa rias pengantin tradisional. Dan sebaiknya, kamu tetap memilih mereka yang direkomendasikan serta profesional untuk menyempurnakan hari terbaikmu.
Pernahkah kamu berpikir, bagaimana seorang perias bisa menyulap wajah seseorang menjadi terlihat berbeda? Tidak saja karena bakat yang mereka miliki, namun juga karena proses belajar yang telah mereka lewati.
Berikut ini tutorial makeup pengantin yang bisa kamu ketahui, yang mungkin bisa kamu coba.
1. Wajah Bersih
Ya, langkah pertama yang harus kamu lakukan untuk mengaplikasikan makeup, maka wajah haruslah dalam kondisi bersih.
Proses membersihkan wajahpun sebaiknya dilakukan dengan benar. Tidak hanya sekadar menggunakan sabun pembersih wajah atau hanya dengan air saja.
Jika perlu gunakan double cleansing kemudian akhiri dengan mengoleskan air dingin atau es batu untuk memberikan kesegaran pada wajah.
2. Primer dan Foundation
Agar makeup bisa bertahan selama berjam-jam, maka wajah akan ditutup dengan primer dan foundation. Keduanya harus diaplikasikan dengan benar, jika kamu ingin mendapatkan hasil riasan wajah yang sempurna atau flawless.
Primer sendiri digunakan untuk menyamarkan garis wajah, keriput, hingga menutup pori-pori. Jangan langsung menggunakan foundation, pastikan terlebih dahulu primer mengering baru kemudian gunakan foundation.
Fungsi foundation sendiri adalah untuk menyeimbangkan rona kulit. Karenanya pemilihan warna foundationpun harus diperhatikan dengan benar. Di mana warnanya biasanya akan setingkat lebih gelap dibandingkan kulit aslinya.
3. Concealer
Makeup pengantin step by step yang berikutnya adalah dengan tidak melupakan concealer. Makeup yang satu ini biasanya digunakan untuk menutup kekurangan pada wajah, seperti kantung mata atau noda.
Aplikasikan concealer dengan rapi menggunakan kuasnya. Selain concealer, kamu juga bisa menggunakan corrector untuk menetralkan warna kulit di bawah mata. Satu lagi tentang concealer, makeup ini juga bisa digunakan setelah menggunakan eye shadow, untuk touch up.
3. Highlighter
Langkah selanjutnya adalah memilih penggunaan highlighter yang digunakan untuk menyempurnakan riasan. Jika pengaplikasiannya tepat, maka wajah akan terlihat glowing, hidung terlihat mancung, bahkan matapun bisa terlihat lebih besar.
Penggunaan makeup yang satu ini juga tidak boleh berlebihan, dan ini akan terlihat pada hasil foto pengantin. Di mana efek glowing tidak akan terlihat dan pengantin hanya nampak berkeringat karena over use.
4. Mata
Berikutnya adalah mempertegas mata dengan memberikan eyeshadow. Pemilihan warna eyeshadowpun bukan hal yang mudah dan ini bisa disesuaikan dengan tema pernikahan, serta waktu dari acara tersebut.
Meskipun tidak menutup kemungkinan, eyeshadow tebalpun digunakan ada acara pernikahan yang diselenggarakan pada siang hari. Ini perlu blending yang tepat agar eyeshadow tidak terlihat berlebihan.
Berikutnya penggunaan eyeliner, kemudian maskara hingga penggunaan bulu mata palsu. Pemilihan makeup-makeup ini pun bisa disesuaikan dengan kebutuhan wajah pengantinnya. Pada garis di bagian bawah mata, juga bisa digunakan eyeliner berwarna putih atau silver untuk kesan natural.
Jangan lupa untuk memilih eyeliner dan juga maskara yang waterproof. Jika tidak, keduanya akan mengotori wajah, terutama ketika pengantin berkeringat atau menitikkan air mata.
5. Alis
Pentingnya memperhatikan makeup pengantin step by step adalah agar riasan wajah bisa didapat secara sempurna. Bila salah membuat atau mempertegas alis mata, maka wajah akan terlihat aneh.
Proses membuat alis wajah, bisa dimulai dengan membuat kerangkanya terlebih dahulu. Baru kemudian alis bagian dalam ditebalkan. Agar terliat natural, kamu bisa menggunakan dua warna pensil alis, yaitu hitam dan cokelat tua.
Jika bentuknya kurang sempurna, kamu bisa menggunakan concealer untuk mengoreksinya. Jangan tertarik untuk menghapusnya dan mengulangnya dari awal, karena biasanya hanya akan memperburuk hasilnya.
6. Blush On
Selanjutnya mewarnai pipi dengan blush on, lakukan teknik shading yang tepat untuk memberikan efek yang diinginkan. Mulailah dengan menyapukan kuas dari tulang pipi ke arah bawah dan gunakan kuas berukuran besar agar hasilnya terlihat alami.
Pemilihan warna blush on pun bukan pekerjaan yang mudah. Untuk kulit kuning langsat, kamu bisa memilih warna oranye, coral atau peach agar riasan wajah terkesan natural.
Sementara jika kulit wajahmu putih namun tidak terlalu pucat, bisa menggunakan warna merah bata atau pink. Untuk mendapatka riasan wajah yang lebih bold, kamu juga bisa memilih blush on berwarna plum red.
7. Bibir
Cara makeup pengantin yang tidak boleh dilewati lainnya adalah pewarna bibir. Sebelum mengaplikasikan lipstick, gunakan terlebih dahulu lipbalm untuk melembabkan bibirmu. Kemudian gunakan lipstick favoritmu. Jika ingin warna bibir tahan lama, lebih baik kamu menggunakan lip matte.
Itu dia makeup pengantin step by step yang ternyata tidak mudah untuk tiru. Bagaimana menurutmu? Tertarik untuk merias wajahmu sendiri saat menikah atau menyerahkan urusan yang satu ini pada ahlinya seperti MUA atau jasa makeup pengantin? Yuk pertimbangkan dari sekarang.