Dalam setiap pernikahan pastinya membutuhkan bridesmaid demi lancarnya sebuah acara. Eits, peran bridesmaid disini berbeda dengan pagar ayu, ya. Cari tahu perbedaannya disini. Karena kamu membutuhkan bantuan dari banyak orang, alangkah baiknya jika kamu memilihkan model dan bahan yang pas sesuai selera mereka sebagai hadiah untuk bridesmaid-mu. 

Bahan satin adalah bahan yang ideal untuk gaun bridesmaid. Namun, kadang sulit untuk menentukan model yang tepat. Apalagi, untuk bridesmaid yang non hijab, karena ada banyak pilihan gaya. Pasalnya, memang sangat banyak model gaun yang bisa digunakan untuk gaun bridesmaid non hijab. 

Banyaknya pilihan, kadang malah membuat seseorang merasa bingung. Karena harus disesuaikan dengan berbagai aspek, mulai dari bridesmaid-nya sendiri sampai konsep pesta. Namun, ide model gaun bridesmaid satin non hijab di bawah ini mungkin bisa membantumu!

Rekomendasi ide model gaun bridesmaid berbahan satin yang cantik

1. Kombinasi Kain Satin dan Brokat

Ide yang pertama adalah dengan kombinasi antara kain satin dan brokat. Dua jenis kain ini memang perpaduan yang sangat pas. Kain satin yang polos namun memiliki permukaan yang licin dan kilau yang elegan. Tampilannya akan diseimbangkan dengan kain brokat yang memiliki banyak motif, payet, dan terlihat meriah.

Kain brokat dan kain satin tidak perlu selalu disatukan, misalnya saja, untuk atasannya menggunakan kain brokat. Sementara bagian roknya bisa menggunakan kain satin. Bisa pula menjadikan brokat sebagai layer yang mempermanis tampilan gaun bridesmaid satin.

Kombinasi kedua kain ini, bisa menghasilkan kesan yang klasik sekaligus modern. Pilihan model yang bisa dibuat dengan kombinasi kain ini juga sangat banyak, apalagi untuk yang non hijab.

2. Kain Satin dengan Warna Pastel

Jika pesta pernikahan memiliki tema yang ceria dan juga penuh warna, maka tidak ada salahnya untuk menggunakan kain satin dengan warna pastel untuk gaun bridesmaid. Penggunaan kain satin selama ini selalu identik dengan kesannya yang elegan.

Hal ini membuat orang-orang kurang berani dalam memilih warna kain satin. Kebanyakan warna yang dipilih seperti silver, gold, merah, dan warna-warna yang cenderung netral agar mendukung kesan elegan dari kain satin.

Padahal, warna pastel yang cerah dan ceria tidak akan mengurangi kesan elegan pada kain satin itu sendiri. Bahkan, warna pastel bisa memberikan sentuhan baru pada gaun. Karena terlihat cerah dan elegan dalam satu waktu. Tampilan tentu lebih maksimal.

3. Model Kebaya dengan Batik

Kebaya adalah model baju bridesmaid yang cukup sering digunakan. Ternyata, model kebaya ini juga bisa dibuat dengan bahan dasar kain satin. Karena pada dasarnya kebaya berlengan panjang, tidak masalah bagi bridesmaid hijab maupun non hijab untuk memodifikasinya dengan berbagai model. Sebut saja model kebaya kutubaru, kebaya Bali, dan sebagainya.

Karena kebaya akan dibuat dengan kain satin yang polos, lebih baik untuk mengkombinasikannya dengan bawahan yang lebih meriah, seperti kain batik dengan pola yang meriah dan rapat. Untuk memaksimalkan tampilan, tambahkan juga berbagai aksesoris kecil. Misalnya, bros, gelang atau anting yang sesuai dengan warna kain satin untuk memaksimalkan kesan modis.

4. Model Long Dress yang Elegan

Ide gaun bridesmaid satin non hijab berikutnya adalah model long dress yang elegan dan cantik. Long dress memang pilihan yang bagus untuk gaun bridesmaid. Apalagi untuk para sahabat yang tidak berkerudung, karena akan memiliki lebih banyak opsi pilihan desain neckline maupun panjang lengan sesuai dengan selera.

Selain itu, pembuatan long dress tidak membutuhkan bahan tambahan yang terlalu banyak. Cukup menggunakan kain satin dengan range warna senada dan sesuai dengan tema pesta. Gaun bridesmaid dengan model long dress juga akan tampak lebih senada untuk dikenakan bersama pengantin saat acara pernikahan.

5. Modis dengan Gaya Kaftan

Kaftan adalah model pakaian yang sangat booming di tanah air, khususnya bagi kalangan wanita berhijab. Walaupun tidak seheboh dulu, model baju kaftan pun masih cukup diminati hingga saat ini. Potongannya yang loose namun tidak membosankan membuat kaftan nyaman ketika dikenakan. Bagi bridesmaid non hijab pun tetap bisa terlihat modis ketika menggunakan gaun dengan model kaftan.

Selain dijamin terlihat cantik dengan berbagai potongan model. Masih belum banyak, pengantin yang menggunakan kaftan sebagai gaun bridesmaid. Tentu saja, ini akan membuat acara akan semakin unik. Apalagi, biaya pembuatan kaftan cenderung lebih terjangkau. Jika dibandingkan dengan gaya gaun yang lainnya.

6. Model Midi Dress yang Manis

Selain long dress, para pengantin juga bisa menggunakan gaun model midi dress untuk seragam bridesmaid. Alasannya masih tidak berbeda jauh dengan gaun model long dress. Karena ada banyak pilihan model dan juga lebih hemat dari segi bahan pembuatannya. Selain itu, midi dress memberikan kesan yang lebih manis namun tetap sopan di hari pernikahan.

Tidak hanya itu, dengan midi dress, para bridesmaid akan lebih mudah untuk bergerak. Karena di acara pernikahan, bridesmaid akan sibuk menemani pengantin dan menyambut tamu. Tidak ada salahnya, memilih model gaun yang tidak hanya cantik namun nyaman untuk dikenakan dalam waktu yang lama.

7. Gunakan Gaun Model yang Berbeda-Beda

Seperti yang disebutkan sebelumnya, dalam menentukan gaun bridesmaid. Ada banyak hal yang perlu untuk dipertimbangkan. Termasuk, salah satunya adalah selera dan kenyamanan dari bridesmaid itu sendiri.

Karena itu, alternatifnya adalah biarkan bridesmaid memilih sendiri. Karena kebutuhan desain setiap orang sudah pasti berbeda-beda. Oleh sebab itu, potongan dan desainnya harus benar-benar disesuaikan dengan preferensi masing-masing.

Namun, bagaimana jika nanti modelnya tidak senada antara bridesmaid satu dan yang lainnya? Tidak masalah, walaupun tidak seragam namun para bridesmaid tetap bisa tampil dengan kompak.

Tampilan para bridesmaid tetap akan tampak senada karena menggunakan bahan yang sama dengan warna yang serupa. Karena itu, walaupun tidak sama secara model, namun para tamu bisa mengenali bridesmaid langsung dari warna yang digunakan.

8. Model Baju Kurung dari Kain Satin

Jika baju dengan model kebaya terasa terlalu mainstream untuk menjadi seragam para bridesmaid. Mengapa tidak membuat baju dari kain satin dengan model baju kurung saja? Belum banyak orang yang menjadikan baju kurung sebagai seragam bridesmaid.

Baju kurung memiliki model yang sederhana namun dengan nuansa elegan yang kuat. Atasannya bisa dibuat memanjang hingga menyentuh lutut atau mungkin sengaja agak dipendekkan saja.

Model dari baju kurung mudah disesuaikan untuk bridesmaid yang berhijab dan tidak berhijab. Selain itu, baju kurung bisa membuat para bridesmaid terlihat lebih anggun dan sopan. Sekaligus terlihat lebih kompak dan juga cantik.

9. Gaun Satin Model Mermaid

Potongan gaun mermaid memang sedang banyak digandrungi saat ini. Model gaun yang fit body ini, memberikan kesan yang elegan dan anggun pada saat bersamaan. Model gaun ini bisa menjadi alternatif untuk gaun model bridesmaid.

Selain itu, kain satin merupakan bahan yang tepat untuk model gaun ini. Karena, kesan kainnya yang elegan dan mengkilap ketika dilihat secara langsung. Jadi, tidak ada salahnya untuk membuat gaun model mermaid dengan kain satin untuk bridesmaid.

Itulah berbagai ide gaun bridesmaid satin non hijab yang bisa menjadi pilihanmu. Opsi di atas hanya sekedar inspirasi saja. Sebelum memilih model gaun, pastikan kamu mengetahui tips memilih baju seragam bridesmaid yang nyaman terlebih dahulu, ya! Bagi kamu yang membutuhkan ide lainnya atau ingin mencari desainer kenamaan untuk gaun maupun kebaya bisa segera akses situs kami di WeddingMarket, ya!