Semakin ke sini, intimate wedding semakin digemari banyak orang. Selain menghemat uang karena undangan yang lebih sedikit, menikah dengan konsep ini akan membuat pengantin bisa membaur dengan para tamu yang datang. Intimate wedding sendiri ternyata bisa digelar dengan tema lain yang lebih spesifik. Misalnya, jika kamu menyukai film tertentu, kamu bisa membuat pernikahan yang intim ini dengan tema film tersebut.
Salah satu tema menyenangkan yang akan membuat pernikahan intimate lebih terasa santai, tapi tetap ceria dan menyenangkan adalah konsep picnic wedding atau pernikahan dengan nuansa piknik. Yang paling menonjol dari tema ini adalah bahwa tamu yang datang bisa duduk secara lesehan sehingga kamu tidak membutuhkan kursi-kursi.
Penasaran dengan tema pernikahan yang satu ini? Yuk, kita simak selengkapnya!
Elemen dari picnic wedding
Kamu mungkin sudah memiliki sedikit gambaran seputar tema pernikahan dengan konsep piknik. Namun, ada beberapa detail yang mungkin masih belum terpikirkan. Untuk itu, beberapa elemen inilah yang harus ada dalam picnic wedding.
1. Lokasi outdoor
Untuk mendapatkan kesan dari piknik yang sempurna, sebaiknya gelar pernikahanmu di luar ruangan. Kamu bisa menggelarnya di tempat dengan pemandangan indah seperti di dekat sungai, di area perkemahan, atau di pegunungan. Namun, jika ingin membuatnya lebih sederhana, kamu bisa menggelar pernikahan ini bahkan di halaman belakang rumah saja. Yang terpenting, usahakan untuk membuatnya di luar ruangan dan memiliki setting serta dekorasi yang menyenangkan.
Jangan lupa untuk memilih lokasi yang teduh atau dengan angin semilir, apalagi jika piknik dilakukan di pagi hingga siang hari di musim kemarau karena jika tak ada atap sama sekali, tamu bisa kepanasan.
2. Tikar atau selimut
Salah satu yang paling khas dari konsep piknik adalah duduk lesehan. Keberadaan tikar menjadi hal yang sangat penting untuk acara ini. Selain itu, selimut juga bisa ditambahkan untuk digunakan tamu ketika dibutuhkan saat duduk. Jangan lupa untuk menyesuaikan warna dengan mood yang ingin diciptakan. Untuk membuatnya lebih ceria, kamu bisa memilih warna yang lebih cerah. Untuk membuatnya lebih santai dan tetap elegan, kamu bisa menggunakan warna-warna kalem.
3. Camilan dan makanan yang cocok
Salah satu elemen lain yang tidak boleh ketinggalan saat piknik adalah camilan, makanan, dan minuman yang disediakan. Beberapa yang bisa kamu siapkan adalah sandwich, salad, buah-buahan, kue, dan minuman segar. Kamu dapat menyajikan makanan dalam bentuk picnic baskets atau memasukkannya ke dalam keranjang. Pilihan lain adalah membuatnya picnic-style buffet atau dengan menyediakan meja prasmanan untuk tempat mengambil makanan.
4. Dress code
Pernikahan ini memiliki suasana yang santai dan kasual sehingga pakaian yang dikenakan juga bisa disesuaikan. Alih–alih mengenakan pakaian formal dengan warna hitam atau putih, tamu yang datang bisa mengenakan dress code yang lebih santai. Pakaian dengan warna kalem, seperti pastel bisa menjadi pilihan. Tak hanya itu, midi dress hingga kemeja yang dipadukan dengan celana kasual juga bisa dipilih. Selain memilih yang cantik, jangan lupa untuk meminta para tamu mengenakan pakaian yang nyaman untuk duduk lesehan. Tambahan aksesori seperti topi juga bisa ditambahkan.
5. Aktivitas yang menyenangkan
Tamu yang lebih sedikit akan memungkinkan mereka untuk berbaur dan terlibat secara langsung dalam acara pernikahan. Selain hanya datang, bersalaman, dan makan, kamu bisa memasukkan berbagai kegiatan ke dalam rundown acara pernikahanmu. Misalnya, permainan tanya jawab atau jika ingin yang lebih aktif, kamu juga bisa menyediakan permainan fisik seperti bermain bola voli.
6. Musik
Kamu bisa menyediakan band atau jika ingin yang lebih ringkas, kamu bisa mengundang band akustik, pemain gitar solo, hingga organ tunggal saja. Bahkan, kamu juga bisa menyediakan mixtape untuk diputar selama pernikahan tanpa band. Jika ingin melibatkan tamu, kamu juga bisa meminta mereka untuk bergantian menyanyi secara sukarela. Pastikan untuk memilih operator yang sudah terbiasa.
7. Dekorasi sederhana
Selain tikar dan selimut, kamu juga bisa membuat dekorasi sederhana pada beberapa spot pernikahanmu. Beberapa tempat tersebut antara lain, bagian tempat duduk, pelaminan, meja buffet, dan pintu masuk ke area piknik. Beberapa properti yang bisa digunakan, antara lain bunga-bunga, lentera atau lilin, dekorasi dari kertas krep, atau elemen dekoratif lainnya yang bisa membuat acara lebih menyenangkan.
8. Kontak langsung dengan alam
Kontak langsung dengan alam bisa dilakukan jika kamu menggelar pernikahan dengan tema piknik ini di alam terbuka, seperti hutan, sungai, atau padang rumput. Kamu bisa membiarkan tamu yang datang untuk melihat alam sekitar atau bahkan melakukan aktivitas menyenangkan seperti memancing.
9. Fleksibilitas dalam rencana
Mungkin akan ada beberapa hal tak terduga yang akan terjadi selama pernikahan berlangsung karena para tamu adalah teman atau kerabat dekat yang mungkin juga akan melakukan banyak improvisasi selama acara. Misalnya, permainan yang menyenangkan atau kegiatan lain yang membuat acara memerlukan waktu yang lebih lama. Oleh sebab itu, selama tidak ada prosesi yang pakem, fleksibilitas juga diperlukan.
10. Izin dan persiapan tambahan
Izin diperlukan jika kamu akan menggelar pernikahan ini di lingkungan yang terbuka, seperti hutan atau di dekat sungai. Supaya lebih aman, kamu bisa memilih tempat yang memang disediakan untuk menyelenggarakan pernikahan di sana. Persiapan tambahan kadang juga diperlukan, misalnya jika di tempat tersebut tidak ada toilet, kamu perlu menyediakan toilet portable untuk para tamu.
Plus minus pernikahan dengan konsep picnic wedding
Apakah kamu sudah mulai mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang picnic wedding? Beberapa plus minus ini juga bisa membantumu dalam mempertimbangkannya.
Plus picnic wedding
Atmosfer yang santai
Jika biasanya pernikahan memiliki atmosfer yang serius dan sakral, picnic wedding menciptakan atmosfer yang santai dan akrab. Hal ini memungkinkan para tamu yang datang untuk merasa lebih bebas dan bersantai.
Lokasi yang indah
Kamu dapat memilih lokasi outdoor yang indah untuk pernikahan tema ini, seperti taman, hutan, atau pantai, yang bisa menjadi latar belakang yang menakjubkan untuk pernikahanmu. Bayangkan, duduk bersantai sambil menikmati berbagai pemandangan tersebut. Selain menghadiri pernikahan, tamu yang datang juga bisa sekaligus menyegarkan pikiran.
Biaya yang lebih terjangkau
Picnic wedding sering kali lebih terjangkau daripada pernikahan di gedung atau tempat khusus pernikahan karena kamu dapat menghemat biaya sewa tempat dan dekorasi yang mewah. Apalagi jika picnic wedding digelar di jarak yang dekat dengan rumah atau bahkan di halaman belakang.
Fleksibilitas dalam dekorasi
Kamu memiliki fleksibilitas yang lebih besar dalam dekorasi. Jika biasanya gedung kosong harus didekorasi di berbagai areanya, pemandangan indah dan tempat duduk lesehan dalam picnic wedding yang disediakan akan membantumu dalam membuat dekorasi yang lebih sederhana.
Aktivitas tambahan
Agenda utama dari picnic wedding tentu saja adalah perayaan atas pernikahanmu. Namun, kamu juga dapat memasukkan berbagai aktivitas tambahan seperti permainan outdoor, berjalan-jalan, atau berkemah yang dapat meningkatkan pengalaman tamu.
Minus picnic wedding
Cuaca yang tidak terduga
Salah satu risiko terbesar dalam pernikahan bertema piknik adalah cuaca yang tidak dapat diprediksi. Hujan, angin kencang, atau panas berlebihan dapat mengganggu acara sehingga kamu harus menyediakan tempat untuk berteduh darurat atau menyediakan rencana B.
Kenyamanan tamu
Tidak semua tamu akan merasa nyaman dengan konsep piknik yang lesehan, terutama jika mereka memiliki keterbatasan fisik. Pastikan ada fasilitas yang mencukupi, seperti kursi, meja, dan toilet portabel.
Logistik tambahan
Mengelola logistik untuk acara pernikahan konsep piknik bisa jadi lebih rumit daripada pernikahan dalam ruangan karena kamu perlu memikirkan hal-hal seperti pengangkutan peralatan, persiapan makanan, dan fasilitas tambahan lainnya.
Persiapan lebih lama
Untuk mengatur segala hal dengan lebih baik dan sesuai dengan keinginan, kamu perlu waktu yang lebih lama untuk melakukannya. Hal yang dilakukan pertama kali dan cukup rumit adalah memilih venue pernikahan dan mengurus perizinannya.
Walaupun ada beberapa tantangan untuk melakukannya, kamu tetap bisa menggelar pernikahan dengan tema picnic wedding dan mewujudkannya impianmu dalam membuat intimate wedding tematik ini, kok. Hasilnya tidak akan menghianati berbagai persiapanmu.