Menghitung catering pernikahan adalah langkah penting untuk memastikan bahwa kamu menyediakan makanan yang cukup untuk tamu tanpa harus mengeluarkan biaya berlebihan. Jika kamu memiliki 100 tamu undangan, perhitungan yang tepat akan membantu meminimalisir risiko kekurangan porsi atau pemborosan makanan. Dengan anggaran yang disusun dengan baik, pesta pernikahan kamu tetap bisa berlangsung meriah dan teratur tanpa melebihi budget.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung catering untuk 100 tamu, mulai dari jenis hidangan hingga tips hemat memilih vendor catering pernikahan. Dengan panduan ini, kamu akan bisa mengatur catering pernikahan yang ideal dan sesuai anggaran.

Langkah-Langkah Menghitung Catering Pernikahan untuk 100 Tamu

Agar kamu mendapatkan gambaran yang tepat dalam menghitung catering pernikahan, berikut adalah beberapa langkah mudah yang bisa diikuti:

1. Tentukan Jenis Hidangan dan Penyajiannya

Pertama, kamu perlu menentukan jenis hidangan yang akan disajikan dan bagaimana penyajiannya. Ada beberapa konsep penyajian catering yang umumnya digunakan dalam acara pernikahan:

a. Prasmanan (buffet)

Setiap tamu bebas mengambil makanan sendiri sesuai selera. Untuk konsep ini, biasanya kamu perlu menyiapkan ekstra porsi agar semua tamu mendapat makanan cukup.

b. Hidangan di meja (plated service)

Pelayan menyajikan makanan ke meja tamu satu per satu, dengan jumlah porsi yang tetap. Jenis ini lebih terkontrol namun biasanya lebih mahal.

c. Food stall/gubuk

Kamu bisa menyajikan hidangan khusus di beberapa stand atau gubuk yang memungkinkan tamu mengambil makanan tambahan. Untuk 100 tamu, konsep buffet atau food stall adalah pilihan umum karena lebih fleksibel dan ramah anggaran. Setelah menentukan konsep penyajian, kamu bisa lanjut ke menghitung kebutuhan porsinya.

2. Menghitung Jumlah Porsi Setiap Jenis Hidangan

Dalam menghitung catering pernikahan untuk 100 tamu, kamu perlu membagi hidangan menjadi beberapa kategori, yaitu hidangan utama, lauk-pauk, makanan penutup, dan minuman. Berikut cara menghitungnya:

a. Hidangan Utama

Rata-rata, kamu bisa menyediakan sekitar 1,5 porsi per tamu untuk hidangan utama. Jadi, jika kamu memiliki 100 tamu, sediakan sekitar 150 porsi hidangan utama. Hidangan utama ini bisa berupa nasi, pasta, atau hidangan utama yang lainnya sesuai dengan tema dan selera tamu kamu.

b. Lauk-Pauk

Untuk lauk pauk, disarankan kamu menyediakan sekitar 1,2 porsi per tamu agar tamu bisa memilih berbagai lauk. Jika kamu mengundang 100 orang, maka sekitar 120 porsi lauk-pauk sudah cukup. Tentu, lauk bisa bervariasi seperti ayam, ikan, atau daging sesuai konsep.

c. Hidangan Pendamping (Appetizer dan Side Dish)

Kamu bisa menyiapkan appetizer atau side dish sebanyak 80-90 porsi atau sekitar 0,8-0,9 kali dari jumlah tamu. Ini berguna untuk menambah variasi dan memberi pilihan bagi tamu yang mungkin ingin memulai dengan makanan ringan sebelum menuju hidangan utama.

d. Makanan Penutup (Dessert)

Dessert atau makanan penutup juga penting sebagai penutup manis untuk tamu. Sediakan sekitar 80-90 porsi, atau 80% dari jumlah undangan, yaitu sekitar 80-90 porsi. Dessert bisa berupa kue, es krim, atau puding.

e. Minuman 

Untuk minuman, sediakan air putih yang cukup untuk seluruh tamu, ditambah variasi minuman lain seperti teh atau jus sebanyak 100-120 porsi agar tamu bisa mengambil dua kali. Usahakan minuman tetap tersedia sepanjang acara berlangsung.

3. Mengantisipasi Tamu Tambahan

Biasanya, ada kemungkinan tamu membawa keluarga atau teman tanpa konfirmasi. Untuk berjaga-jaga, tambahkan sekitar 10% dari total porsi utama sebagai cadangan. Ini akan memastikan kamu tidak kehabisan makanan, terutama untuk hidangan favorit. Jadi, jika total tamu undangan adalah 100 orang, kamu bisa menyiapkan makanan untuk sekitar 110 tamu.

Tips Hemat dalam Memilih Vendor Catering Pernikahan

Setelah menghitung kebutuhan catering, berikut adalah beberapa tips agar biaya catering pernikahan bisa lebih hemat tanpa mengorbankan kualitas:

1. Bandingkan Harga dan Paket Catering

Lakukan riset vendor catering dengan membandingkan harga dan paket yang ditawarkan. Beberapa vendor mungkin memiliki paket hemat untuk jumlah tamu tertentu atau paket khusus untuk pernikahan yang disesuaikan dengan anggaran. Tanyakan juga opsi menambah atau mengurangi item dalam paket jika kamu memiliki anggaran terbatas.

2. Pilih Menu yang Sederhana Namun Disukai Banyak Orang

Untuk catering pernikahan, kamu tidak perlu menyediakan menu yang terlalu mewah atau eksotis. Pilihlah menu yang sederhana namun umum disukai, seperti ayam bakar, sate, atau nasi goreng. Dengan memilih menu yang populer, kamu bisa mengurangi risiko makanan tersisa atau tidak diminati.

3. Manfaatkan Diskon Musiman atau Paket Promo

Beberapa vendor catering menawarkan diskon di waktu tertentu atau jika kamu memesan dalam jumlah besar. Cari tahu apakah ada promo musiman, diskon early bird, atau potongan harga untuk paket tertentu. Tanyakan juga mengenai biaya tambahan jika kamu menambah tamu secara mendadak.

4. Hindari Pemilihan Makanan yang Overprice

Jika kamu memiliki anggaran terbatas, hindari memilih menu yang terlalu mahal seperti makanan laut atau hidangan internasional yang eksklusif. Kamu bisa memilih makanan lokal atau makanan tradisional yang disajikan dengan tampilan menarik untuk menghemat biaya tanpa mengurangi kepuasan tamu.

5. Sediakan Lebih Banyak Air Mineral

Minuman seperti jus dan soda bisa menambah biaya catering. Agar hemat, sediakan lebih banyak air mineral dan cukupkan dengan satu atau dua jenis minuman tambahan. Ini akan sangat membantu menghemat anggaran catering pernikahan kamu.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Jumlah Catering Pernikahan

Dalam menentukan jumlah catering pernikahan, kamu juga perlu mempertimbangkan faktor-faktor berikut:

• Waktu Acara

Acara siang hari umumnya membutuhkan porsi yang lebih sedikit dibandingkan acara malam hari. Tamu cenderung makan lebih banyak di malam hari, terutama jika makanan utamanya berat.

• Tema dan Konsep Pernikahan

Pernikahan dengan tema tertentu mungkin membutuhkan jenis hidangan yang lebih spesifik atau mewah. Sesuaikan dengan tema agar tetap serasi dan tidak terlalu menguras anggaran.

• Profil Tamu

Mengetahui usia dan preferensi tamu undangan bisa membantu menentukan jumlah porsi yang tepat. Pernikahan dengan banyak tamu muda mungkin membutuhkan porsi yang lebih banyak, sedangkan untuk tamu yang lebih tua, pilih makanan yang ringan dan sesuai selera mereka.

Rekomendasi Vendor Catering Pernikahan

Jika kamu masih bingung mencari vendor yang tepat, kunjungi WeddingMarket untuk menemukan berbagai vendor catering profesional di kota kamu. Di sana, kamu juga bisa melihat harga dan menyesuaikannya dengan budget catering pernikahan yang kamu rencanakan.

Merencanakan catering pernikahan untuk 100 tamu memang memerlukan perhitungan yang matang agar tidak ada kekurangan atau pemborosan. Dengan menghitung jumlah porsi secara tepat dan memilih vendor yang sesuai anggaran, kamu bisa menyediakan hidangan yang cukup dan berkesan untuk semua tamu.

Ingat, catering adalah bagian yang sangat penting dalam acara pernikahan, jadi pastikan kamu meluangkan waktu untuk memilih menu dan porsi yang tepat. Jika kamu ingin tips lebih lanjut dalam merencanakan catering atau menu pernikahan, baca artikel lainnya seperti menu catering jadul, tips food testing, hingga ide menu buffet. Semoga artikel ini membantumu persiapan pernikahanmu dan pasangan!

Cover | Foto: Treehugger