Punya hobi masak? Mengapa tidak coba salurkan saja untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah dengan membuka bisnis catering pernikahan? Bisnis tersebut terbilang cukup menjanjikan saat ini. Keuntungan yang bisa didapatkan tidak main-main. Paling penting adalah harus pintar-pintar berpromosi. Salah satu cara promosi adalah membuat kartu nama catering semenarik mungkin.
Tidak semua orang bisa dengan mudah membuat kartu nama, apalagi untuk mempromosikan bisnis catering. Tapi tenang di bawah ini akan dijelaskan beberapa tips bagaimana contoh membuat kartu nama untuk kepentingan bisnis. Terutama untuk jasa catering pernikahan yang mungkin ingin Kamu kembangkan. Berikut pembahasan selengkapnya.
1. Gunakan Nama yang Unik
Foto: creativevivid.com
Pertama dan sepertinya cukup penting adalah tentukan nama bisnis catering pernikahan yang sedang dikembangkan. Buat nama yang mudah diingat tapi juga terkesan unik. Boleh nama Kamu sendiri selaku pemilik usaha catering, misalnya “Chef Barlo's Grill”, dan lainnya.
2. Berikan Gambar Menu yang Ditawarkan
Foto: Fast Food Business Card - Photoshop Tutorial from Youtube
Ketika membuat kartu nama catering pernikahan, ada baiknya berikan gambar-gambar menu makanan yang ditawarkan. Hal ini bisa jadi membuat konsumen akan lebih tertarik untuk memesan. Jangan lupa pastikan gambar yang dilampirkan berkualitas baik. Jangan memasang gambar asal-asalan.
Kadang konsumen akan menilai membuat kartu nama saja tak seberapa serius, bagaimana rasa makanan nantinya? Tapi jangan juga terlalu berlebihan melampirkan gambar. Sebab informasi yang semestinya diperlukan seperti alamat, kontak person, dan lainnya nanti tak bisa terbaca.
3. Lampirkan Banyak Line Kontak yang Bisa Dihubungi
Foto: creativemarket.com
Jangan lupa bubuhkan banyak line kontak yang bisa dihubungi. Selain alamat yang jelas, bubuhkan juga beberapa line nomor. Jadi konsumen yang ingin bertanya seputar bisnis catering bisa lebih mudah. Jangan hanya nomor HP saja. Kalau bisa gunakan aplikasi chatting kekinian seperti whatsapp, email, dan lain-lain.
Bila perlu buat akun media sosial juga dan sertakan idnya ke kartu nama. Dengan adanya media sosial, bisa jadi calon konsumen akan lebih mudah melihat menu-menu lain yang tidak tercantum dalam kartu nama. Siapa tahu ada yang sedang konsumen cari dan langsung segera menghubungi untuk memesan.
4. Tuliskan Beberapa Event Lain yang Bisa Dilayani
Foto: bamifemi
Sebenarnya bukan hanya event pernikahan saja yang membutuhkan jasa catering. Kamu bisa juga tawarkan jasa catering untuk melayani event lain. Misalnya saja untuk meeting, ulang tahun, aqiqah, dan lainnya. Konsumen kamu mungkin sedang butuh jasa catering pernikahan untuk saat ini.
Namun bisa juga di hari lain dirinya sedang butuh jasa catering lagi untuk event lain. Ini kesempatan Kamu untuk mengambil peluang. Cukup pastikan makanan yang disajikan berkualitas terbaik. Dengan begitu konsumen lama Kamu tak akan ragu untuk kembali bekerja sama.
5. Gunakan Warna Dasar Emas sehingga Terkesan Mewah
Foto: best-business-cards.com
Ketika membuat kartu nama jasa catering resepsi pernikahan, kamu juga bisa memberikan kesan mewah sehingga terlihat lebih professional. Caranya cukup sederhana, coba pilih warna dasar emas. Warna emas akan memberikan kesan berkelas dan glamour. Tapi harus diingat juga, ketika sudah memilih warna dasar emas, ada baiknya tulisan yang dipakai menggunakan warna primer seperti hitam.
Dengan begitu tulisan tetap bisa jelas terbaca. Menghadirkan kesan mewah pun bisa kamu lakukan dengan menambahkan glitter. Jangan lupa cantumkan hal-hal penting menyangkut bisnis catering pernikahan yang sedang dikembangkan. Paling tidak ada nama, logo, serta kontak yang bisa dihubungi.
6. Boleh Cantumkan Menu Plus Harga dalam Sebuah Tabel
Foto: cdn5.f-cdn.com
Ingin memberikan informasi seputar menu dan harga pada calon konsumen? Bisa saja dilakukan, caranya dengan menambahkan semacam tabel pada kartu nama. Jadi paling atas sendiri Kamu bisa pasang logo dan nama bisnis catering kamu.
Selanjutnya tambahkan informasi kontak yang bisa dihubungi dengan jelas. Terakhir baru berikan semacam tabel atau garis lain. Isikan menu makanan beserta harganya. Kamu bisa jual sesuai paket, sehingga calon konsumen bisa menyesuaikan sesuai budgetnya.
7. Pakai Tulisan yang Mudah Dibaca
Foto: d1csarkz8obe9u.cloudfront.net
Hal ini juga termasuk sangat penting ketika membuat kartu nama catering pernikahan. Kamu harus menggunakan tulisan yang mudah dibaca. Jangan sampai desain yang dibuat sudah sangat bagus, informasi juga dilampirkan cukup lengkap tapi malah tulisan yang dipakai kurang jelas.
Jangan gunakan font-font latin yang kurang bisa dibaca dengan jelas. Apalagi kartu nama bukan brosur yang punya ruang lebih lebar. Jangan membuat tulisan terlalu besar atau bahkan terlalu kecil sehingga membuat orang kesusahan untuk membacanya.
8. Tidak Terlalu Menambahkan Banyak Warna
Foto: designcrowd.com
Kamu mungkin suka dengan banyak warna. Lalu ketika membuat kartu nama bisnis catering memutuskan untuk menambahkan warna-warna yang disukai tersebut. Ada baiknya untuk tidak melakukan hal tersebut. Menggunakan banyak warna malah akan berpotensi membuat kartu nama menjadi kurang bagus.
9. Selipkan Kata-Kata Promosi
Foto: designcrowd.com
Selain informasi kontak yang bisa dihubungi, nama brand, serta logo, boleh ditambahkan sedikit kata-kata promosi. Misalnya “enak, lezat, murah” atau bisa juga dengan kata-kata seperti “bersih, sehat, dan halal”. Dengan menambahkan kata-kata semacam itu biasanya orang akan lebih tertarik mencoba bisnis catering yang sedang kamu kembangkan.
Kalau pakai bahasa inggris, kamu pun bisa menggunakan "Australia's leading professional" yang menunjukkan bahwa bisnismu sudah profesional atau "enjoy the difference" yang menunjukkan bahwa masakan cateringmu memang beda dari yang lain.
Meskipun begitu ada baiknya jangan terlalu berlebihan menambahkannya. Letakkan di tempat yang tidak mengganggu tulisan informasi penting. Kamu boleh coba cara ini untuk menarik lebih banyak pelanggan.
10. Boleh Dicoba Pakai Gambar Animasi
Foto: ispsd.com
Saat ini banyak gambar-gambar animasi di internet yang lucu-lucu dan dapat menarik perhatian. Tidak ada salahnya jika ingin menambah gambar animasi ke dalam kartu nama bisnis catering pernikahan. Jangan lupa pilih gambar animasi yang masih berkaitan dengan catering pernikahan. Misalnya karakter pengantin dengan visualisasi kartun.
Bisa juga dengan meletakkan gambar animasi berbentuk topi chef, makanan, dan lainnya. Jangan sampai memilih gambar animasi yang terkesan kurang nyambung. Selain tidak menarik, orang akan mengira Kamu membuatnya dengan asal-asalan.
11. Berikan Logo yang Unik
Foto: graphicsegg.com
Logo memang tidak seberapa penting. Menambahkan logo yang unik bisa membuat tampilan kartu nama bisnis catering kamu jadi lebih professional. Bila kesulitan membuat logo sendiri, sekarang sudah banyak jasa yang menawarkan pembuatan logo bisnis. Tinggal cari saja informasi jasa tersebut di internet.
Tinggal konsultasikan saja desain logo seperti apa yang Kamu inginkan. Lalu sesuaikan dengan budget yang Kamu punya. Setelah jadi tambahkan logo tersebut ke kartu nama bisnis jasa catering pernikahan kamu.
12. Tambahkan Informasi Pelayanan Kebutuhan Pernikahan Lain
Foto: examples.com
Kamu mungkin tak hanya bisa memasak menu catering saja. Contohnya juga bisa membuat kue, bakery, dan dessert. Kebanyakan pesta pernikahan tak hanya butuh menu makanan dan minuman saja. Sebagai hantaran, pemilik pesta pun tak jarang butuh bakery atau kue-kue untuk tamu. Kamu bisa sekalian tawarkan jasa pembuatan kue dan bakery.
Caranya pada kartu nama selipkan jasamu tersebut. Misalnya dengan menambah “Bona wedding catering, cake, and bakery”, dan lain-lain. Lumayan bukan, sambil menyelam minum air.
Itu tadi beberapa contoh kartu nama catering pernikahan yang bisa Kamu gunakan sebagai inspirasi. Jaman sekarang punya hobi yang dibiarkan saja. Ubah jadi pundi-pundi rupiah. Kamu punya hobi masak, coba saja buka usaha bisnis catering pernikahan. Buat kartu nama untuk promosi dengan referensi di atas.