Pilih Kategori Artikel

Menikah dengan Mantan? Cek Apakah Dia Masuk Kriteria Pasangan Ini
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 27-28 Juli 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Banyak yang bilang bahwa jodoh itu kadang tidak berada jauh dari kita. Ada juga tren yang mengatakan bahwa pemenangnya adalah orang lama. Hal ini membuat beberapa orang kembali memikirkan siapa saja orang lama yang pernah menempati hati yang berpotensi untuk dijadikan pasangan hidup lagi, tapi kali ini dengan embel-embel selamanya.

Sebagai orang yang pernah bersama, kembali menjalin hubungan dengan mantan mungkin akan memberikan rasa nyaman yang familier. Namun, memutuskan untuk menjalin hubungan kembali ke jenjang yang serius harus dilakukan dengan penuh pertimbangan. Alasan putus hingga bagaimana sikapnya saat ini menjadi hal yang penting. 

Sebelum memutuskan untuk menikah dengan mantan, simak dulu apakah dia termasuk kriteria pasangan yang cocok dijadikan pendamping hidup selamanya atau tidak. Supaya tidak menyesal, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

Kelebihan dan kekurangan menikah dengan mantan

wm_article_img
Fotografi: byjatidiriono

Ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki saat memutuskan menikah dengan mantan. Kamu bisa menggunakan beberapa hal ini untuk pertimbangan mana prinsip yang paling penting untukmu.

Kelebihan

  • Lebih paham satu sama lain

Kamu dan dia yang sudah menjalin hubungan dalam waktu lama akan memiliki tingkat pemahaman satu sama lain yang lebih baik. Hal ini akan memudahkanmu dalam menghadapi konflik bersama.

  • Pola komunikasi yang sudah terbentuk

Selama menjalin hubungan tentunya kamu dan pasangan sudah berkomunikasi dalam keseharian. Pola ini sudah tercipta sehingga kalian berdua sudah paham satu sama lain akan pola yang terbentuk.

  • Mengetahui seperti apa sifatnya

Daripada harus memulai mengenal orang baru dan menyesuaikan diri serta mengungkap seperti apa sifatnya lagi, mantan adalah seseorang yang sudah kita hafal sifatnya, apa saja kelebihan dan kekurangannya, hingga apa saja hal yang disukai dan tidak disukainya.

  • Kesempatan kedua

Menjalin hubungan dengan mantan artinya memberikan kesempatan kedua. Kesempatan ini bisa digunakan untuk memperbaiki segala kesalahan yang terjadi di masa lalu. Masa saat setelah putus juga akan memberikan waktu untuk berpikir dan merefleksikan diri akan apa yang salah dan bisa diperbaiki.

Kekurangan

  • Sulit membangun kepercayaan

Jika ada kesalahan yang membuat salah satu pihak merasa kehilangan kepercayaan, hal ini akan lebih sulit untuk ditangani. Membangun kepercayaan adalah hal yang tidak mudah dilakukan.

  • Pola negatif yang berulang

Meskipun kamu sudah terbiasa dengan sifat dan sikapnya, hal ini tak lantas membuatmu merasa nyaman untuk menghadapinya dalam keseharian. Beberapa permasalahan yang terjadi di masa lalu bukan tak mungkin akan berulang di masa depan. Hal ini akan semakin mungkin terjadi apabila kedua belah pihak tidak belajar dari masa lalu dan mengubah sikap menjadi lebih baik.

  • Bayang-bayang masalah yang membuat putus

Meskipun mengulang semuanya dari awal, mungkin akan tetap ada bayang-bayang masalah yang terjadi di masa lalu terutama yang membuatmu akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hubungan. 

Pertimbangan saat akan menikah dengan mantan

wm_article_img
Fotografi: byjatidiriono

Meskipun pernah menjalani hubungan, tetap ada beberapa pertimbangan yang harus dipikirkan sebelum memutuskan untuk menikah dengan mantan. Berikut ini beberapa di antaranya.

  1. Perubahan positif

Keputusan untuk mengakhiri hubungan di masa lalu tentunya disebabkan karena adanya masalah yang muncul di antara kalian berdua yang sudah tidak bisa ditangani atau karena sudah sering terjadi. Entah siapa yang salah, keduanya seharusnya melakukan introspeksi diri dan memperbaiki sikap. Jika hal ini tidak dilakukan dan kesalahan yang sama masih terjadi, sebaiknya pertimbangkan ulang keputusan untuk menikah.

  1. Pertimbangkan apa alasan kalian berpisah dulu

Setiap pasangan akan memiliki permasalahan yang berbeda hingga membuat keduanya memutuskan untuk putus. Namun, ada beberapa permasalahan yang cenderung akan berulang dan cukup berisiko apabila kamu ingin memutuskan untuk masuk ke dalam hubungan yang sama dengan masa lalu. Permasalahan ini misalnya seperti mantan pacar yang memiliki kecenderungan untuk melakukan kekerasan.

  1. Berusaha bahas penyebab hubungan rusak

Kebanyakan orang akan merasa bahwa hubungan yang selesai karena adanya masalah menumpuk yang tidak diselesaikan. Namun, banyak yang tidak tahu apa sebenarnya masalah-masalah tersebut. Tidak jarang ada yang merasa bahwa hubungan berakhir karena kesalahan dari salah satu pihak saja.  Oleh sebab itu, penting untuk membahas sebab putus supaya masing-masing bisa belajar dari kesalahan tersebut. Jika pembahasan ini ternyata hanya menjadi perdebatan yang tidak ada akhirnya, sepertinya keputusan untuk menuju hubungan yang serius bukan menjadi pilihan yang baik.

Mantan seperti apa yang harus dihindari?

wm_article_img
Fotografi: byjatidiriono

Selain beberapa pertimbangan tersebut, kamu juga harus mengidentifikasi apakah mantanmu merupakan seseorang yang layak dinikahi atau sebaiknya dihindari. Berikut ini beberapa jenis mantan yang harus kamu hindari untuk lanjut ke hubungan yang serius.

  1. Ketidakcocokan nilai

Nilai dan prinsip hidup merupakan sesuatu yang dasar dalam menentukan apakah seseorang akan kompatibel denganmu atau tidak. Apabila hal dasar ini sulit untuk dipenuhi, kemungkinan kalian akan menghadapi lebih banyak masalah di masa depan karena hal ini. Dengan sudah pernah menjalin hubungan sebelumnya, seharusnya kamu sudah mengerti nilai hidup seperti apa yang ia pegang.

  1. Putus karena selingkuh

Salah satu alasan putus yang membuatmu harus sangat berhati-hati adalah putus karena diselingkuhi. Orang yang berselingkuh mungkin bisa berubah menjadi lebih baik, tapi perlu dorongan yang kuat dan perubahan yang drastis untuk mengatasi hal ini. Belum lagi, kamu juga harus berurusan dengan  trauma yang mungkin pernah ditinggalkan olehnya.

  1. Ketergantungan finansial

Saat sudah menikah mungkin kedua belah pihak akan setuju untuk saling bergantung. Namun, ketergantungan finansial yang disebabkan oleh sifat malas atau ketidakinginan untuk berkembang akan membuat hubungan tidak berjalan begitu harmonis, apalagi jika sudah menikah nanti.

  1. Konflik yang tidak diselesaikan

Tidak semua orang bisa berpisah dengan baik-baik. Ada juga yang berpisah dengan konflik yang panas tanpa penyelesaian. Setelah terpisah dan bertemu kembali, konflik ini mungkin seolah tampak tak ada. Namun, akan ada potensi untuk hal ini terjadi lagi di masa depan. Konflik yang tidak terselesaikan akan menghambat pertumbuhan kehidupan cinta kalian berdua.

  1. Ada riwayat kekerasan

Kekerasan merupakan salah satu hal yang sulit untuk dimaafkan. Ketika seseorang dalam sebuah hubungan seharusnya keduanya merasa sama-sama aman dan saling mengayomi. Jika di masa lalu ia memiliki kecenderungan untuk melakukan kekerasan, baik verbal maupun fisik, sebaiknya pertimbangkan ulang untuk menuju jenjang serius karena akan ada potensi ia melakukan hal yang serupa di masa depan saat gagal mengontrol emosi.

  1. Mantan yang manipulatif

Keluar dari hubungan yang manipulatif merupakan sebuah langkah yang sulit. Usahakan untuk tidak kecemplung lagi ke hubungan yang sama apalagi sampai menikah. Orang yang manipulatif akan berusaha untuk membuatmu mempercayai semua yang dikatakannya hingga membuatmu memiliki kepercayaan diri yang rendah. Bayangkan apabila harus berhubungan setiap hari dalam jangka waktu yang lama dengan orang seperti ini. Dampaknya akan sangat buruk.

Kriteria mantan yang bisa dinikahi

wm_article_img
Fotografi: byjatidiriono

Walaupun ada beberapa jenis mantan yang tak bisa dinikahi, tetap ada beberapa jenis mantan yang bisa kamu pertimbangkan untuk diajak ke jenjang lebih serius lagi. Berikut ini beberapa kriteria pasangan yang bisa kamu lihat dari mantanmu.

  1. Adanya perubahan positif

Walaupun mungkin masalah timbul karena kedua belah pihak, kamu akan bisa tahu apakah seseorang berubah atau tetap sama. Jika ia menunjukkan perubahan ke arah yang positif, kamu bisa mempertimbangkan untuk menjalin hubungan yang serius dengannya. Namun, tidak perlu buru-buru. Rasakan perubahan ini seiring berjalannya waktu, apakah konsisten atau hanya di awal saja.

  1. Tidak ada masalah dengan nilai dan prinsip

Apabila alasan kalian berpisah dahulu tidak bersinggungan dengan nilai atau prinsip yang dipegang, konflik yang timbul masih bisa diatasi. Hal ini wajib kalian bicarakan saat memutuskan untuk menjalin hubungan kembali sehingga tidak akan menjadi masalah ketika memutuskan untuk menjalin hubungan yang lebih serius.

  1. Kemampuan untuk memaafkan

Beberapa orang mudah menyimpan dendam kepada orang lain atas apa yang sudah lakukan kepadanya. Apakah kamu atau mantanmu memiliki sifat ini? Untuk bisa menjalin hubungan baru dengan orang lama, kemampuan memaafkan akan sangat diperlukan sehingga saat terjadi sebuah konflik, masalah yang timbul di masa lalu tidak terus-terusan dibahas.

  1. Alasan putus yang masih bisa diperbaiki

Jika sudah memutuskan untuk berpisah artinya masalah yang muncul sudah tidak bisa diperbaiki lagi. Namun, seiring bertumbuhnya seseorang akan ada sudut pandang baru yang membuat pola pikirnya, termasuk saat menghadapi masalah, juga ikut berubah. Masalah yang dulunya menyebabkan putus mungkin sebenarnya masalah yang tidak begitu rumit dan bisa diperbaiki kembali.

Menikah dengan mantan yang merupakan orang lama memang memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan. Namun, pilihan untuk melanjutkan hubungan ke jenjang selamanya ini tentunya harus disertai dengan berbagai pertimbangan yang bijak.

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 27-28 Juli 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...