Ada begitu banyak hal yang harus dipersiapkan saat akan menggelar pernikahan. Biasanya orang akan berfokus pada persiapan jangka panjang seperti enam bulan sebelum acara pernikahan, tiga bulan sebelum hari-H, atau seminggu sebelumnya. Namun, kadang-kadang orang lupa melakukan persiapan nikah 24 jam sebelum acara. Padahal, pada saat–saat inilah pengantin sering kali sedang gugup dan tidak tahu apa saja yang harus dilakukan.

Jika waktu-waktu ini semakin dekat denganmu, beberapa hal ini mungkin bisa kamu lakukan untuk persiapan pernikahan. Terutama jika tidak ada prosesi tertentu yang dilakukan selama 24 jam sebelum acara pernikahan dilangsungkan. Simak yuk apa saja!

1. Konfirmasi dengan semua pihak terkait

Jika kamu melakukan semua persiapan sendiri, pastikan untuk mengkonfirmasi kepada semua vendor bahwa mereka sudah mendapatkan informasi yang jelas terkait tempat, waktu, dan persyaratan lain yang dibutuhkan. Lakukan juga final check dengan wedding organizer untuk memastikan semuanya sudah sesuai dengan kesepakatan yang kalian buat di awal. Pastikan apakah ada sesuatu yang masih harus dibayar sebelum hari-H. Segera bayarkan jika ada supaya kamu bisa lebih lega.

Jika tugas ini dirasa terlalu berat untuk diurus sendiri, kamu bisa menunjuk orang terpercaya untuk melakukan pengecekan terakhir dan memastikan semuanya berjalan dengan baik. Tunjuklah orang yang sama dengan orang yang akan menjadi penanggung jawab selama acara keesokan harinya supaya kamu tidak kesulitan lagi karena harus menjelaskan ke orang yang berbeda.

2. Siapkan keperluan pribadi

Pastikan pakaian dan berbagai perlengkapan lain yang akan dikenakan besok sudah siap, seperti sepatu, aksesori, perhiasan, hingga tas jika dibutuhkan. Barang lain yang mungkin juga akan kamu perlukan adalah peralatan makeup untuk touch up yang sebaiknya kamu diskusikan dulu dengan MUA. Selain itu, parfum, tisu, dan kipas portabel juga akan menjadi tiga hal penting yang tidak boleh ketinggalan terutama jika pernikahan digelar di luar ruangan.

Tak hanya itu saja, siapkan juga tas emergency yang berisi barang–barang darurat yang mungkin akan kamu butuhkan saat acara berlangsung. Kamu bisa meletakkan tas ini di dekatmu supaya ketika membutuhkannya, kamu tidak pusing mencarinya. Isi dari tas darurat ini meliputi jarum dan benang, perban, obat-obatan dan barang lain yang kamu pikir akan perlu nantinya.

3. Berkomunikasi dan berkumpul dengan teman dan keluarga

Selain berkomunikasi dengan para vendor yang akan menyiapkan segala kebutuhan selama pernikahan, ada juga pihak-pihak yang perlu kamu hubungi sebelumnya. Pihak tersebut adalah bridesmaid yang akan kamu butuhkan bantuannya selama persiapan hingga hari-H besok. Kamu juga harus menghubungi pihak lain, seperti keluarga dan kerabat yang memiliki tugas saat acara. 

Pastikan mereka semua mengetahui rundown atau jadwal acara besok dan mengetahui tugas masing-masing sehingga ketika hari-H datang, tidak ada lagi yang akan bertanya-tanya apa yang harus dilakukan atau bagaimana melakukannya.

4. Hadiri rehearsal jika ada

Sebagai seseorang yang belum pernah melangsungkan pernikahan sebelumnya, kamu mungkin hanya mendapat gambaran dari berbagai pernikahan yang kamu datangi selama ini. Namun, kamu mungkin belum tahu persis apa saja prosesi yang akan dilakukan dan bagaimana melakukannya. Makanya, penting untuk menghadiri rehearsal satu hari sebelumnya agar tahu apa yang harus dilakukan besok.

Bukan hanya dirimu dan pasangan, rehearsal ini juga sebaiknya dihadiri oleh semua pihak yang terlibat untuk memberikan gambaran mengenai layout pada venue dan apa saja yang harus dilakukan.

5. Simpan dokumen penting

Mirip dengan tas darurat, dokumen juga harus dipersiapkan supaya tidak panik jika dibutuhkan keesokan harinya. Dokumen penting ini meliputi  kartu identitas, surat nikah, dan kontrak dengan vendor. Simpan di tempat yang aman, tapi tetap mudah diakses supaya tidak bingung saat membutuhkannya. 

6. Lakukan relaksasi supaya tidak gugup

Menjelang pernikahan biasanya ada rasa gugup yang semakin terasa saat semakin dekat dengan hari-H. Untuk mengatasinya, kamu bisa melakukan relaksasi. Relaksasi ini bisa dilakukan dengan berbagai cara yang sederhana. Berikut beberapa di antaranya.

• Meditasi atau latihan mindfulness

Luangkan waktu untuk menenangkan diri dengan duduk dan mengatur napas. Berusahalah untuk fokus dengan apa yang terjadi di sini dan saat ini supaya tidak terlalu cemas.

• Yoga atau stretching

Jika kamu sudah terbiasa melakukan yoga, kamu bisa juga melakukannya sebelum acara pernikahan. Lakukan gerakan yoga ringan atau peregangan untuk melepaskan ketegangan otot dan meningkatkan fleksibilitas.

• Mendengarkan musik santai

Dengarkan musik yang menenangkan atau lagu-lagu favorit untuk menciptakan suasana hati yang lebih positif dan relaks.

• Melakukan spa

Nikmati sesi pijat atau perawatan spa untuk melepaskan ketegangan dan merasa lebih segar. Sesi ini sekaligus menjadi bagian perawatan diri. Jika tidak ingin keluar, kamu bisa menggunakan jasa spa panggilan.

• Mengobrol bersama pasangan

Jika pasanganmu juga merasa tegang, luangkan waktu bersama untuk berbicara dan berbagi perasaan. Saling memberi dukungan dapat membuat kalian berdua merasa lebih tenang.

• Ucapkan mantra positif

Buat dirimu memiliki perasaan positif dengan mengucapkan hal-hal yang juga positif. Ini juga dapat meningkatkan tingkat kepercayaan dirimu.

7. Istirahat dan tidur yang cukup

Jika sudah memastikan semuanya, hindari hal-hal yang tidak perlu dilakukan untuk menghemat energi. Perbanyak istirahat dan tidur supaya tidak merasa kelelahan keesokan hari. Ingat bahwa kamu akan menjadi pusat perhatian di hari istimewa sehingga usahakan untuk tampil fresh. 

Kamu juga akan menjadi pemeran utama dari pagi sampai sore yang akan menguras banyak energi. Pastikan mendapat tidur yang cukup dan delegasikan tugas-tugas yang bisa dilakukan oleh orang lain sehingga kamu tidak perlu terlalu memikirkannya.

8. Makan dan minum yang cukup

Sesibuk apapun kamu, jangan sampai melewatkan makan dan minum. Dua hal ini adalah kebutuhan dasar manusia yang juga akan menjadi sumber energi bagimu. Selain itu, melewatkan makan akan menimbulkan kondisi tubuh yang akan menyulitkanmu sendiri. Ada kemungkinan muncul perasaan mual akibat asam lambung. Tak hanya itu, perasaan lapar hingga dehidrasi juga akan membuatmu lemas. Tentunya hal ini akan mengganggu proses persiapan hingga prosesimu besok.  

Bukan hanya dilakukan H-24 jam, makan dan minum juga harus kamu lakukan di pagi hari sebelum acara dilaksanakan. Pastikan perutmu sudah terisi hingga perutmu dalam keadaan nyaman. Makanan dan minuman yang dikonsumsi juga harus yang aman. Hindari makanan dan minuman yang membuat tubuhmu memiliki reaksi buruk, misalnya makanan pedas atau yang mengandung bahan alergen.

9. Berdoa

Hal terakhir yang tak kalah penting untuk dilakukan adalah berdoa. Kamu bisa meminta kepada Tuhan untuk melancarkan acaramu besok dan kehidupan pernikahan setelahnya. Memanjatkan doa juga akan memberikan rasa tenang padamu.

Itu dia persiapan nikah yang harus kamu lakukan selama 24 jam sebelum acara pernikahan dilangsungkan keesokan hari. Tidak perlu terlalu gugup. Anggap saja hari pernikahanmu adalah hari paling bahagia di mana semua orang mendukungmu untuk memulai lembaran baru dalam hidup bersama pasangan.