
Saat membicarakan menu prasmanan pernikahan, kita akan teringat pada makanan-makanan yang biasanya sering dijumpai, seperti ayam goreng hingga zuppa soup yang lezat. Tidak ada yang salah dengan pilihan makanan tersebut. Namun, jika kamu mau mengeksplorasi lebih jauh lagi, ada begitu banyak makanan lain yang bisa disajikan. Salah satu yang bisa dipertimbangkan adalah makanan Asia Tenggara yang rasanya sudah disetujui oleh lidah kita karena biasanya citarasa yang tidak terlalu jauh bedanya dengan makanan yang kita konsumsi sehari-hari.
Ada begitu banyak jenis makanan ini. Jika kamu tertarik untuk menyajikannya juga, berikut ini beberapa rekomendasi makanan Asia Tenggara yang bisa kamu sajikan sebagai menu prasmanan pernikahan. Simak sampai habis, ya!
Makanan ringan
Untuk makanan pembuka dalam katering pernikahan, kamu bisa menyajikan makanan ringan yang digemari oleh banyak orang. Berikut ini beberapa di antaranya.
Pisang goreng: Pisang yang digoreng dengan balutan tepung, sering disajikan dengan cokelat, keju, atau bahkan ada juga yang menyajikannya dengan sambal.
Tempe mendoan: Tempe yang digoreng dengan balutan tepung bumbu, disajikan dengan sambal kecap.
Martabak: Ada dua jenis martabak, yaitu martabak manis dan martabak telur. Martabak manis merupakan kue tebal yang diisi dengan cokelat, kacang, atau keju. Sementara itu, martabak telur terbuat dari telur di bagian kulit dan isian daging dan daun bawang. Dua-duanya bisa disajikan menjadi makanan di pernikahan.
Kuih seri muka: Kue lapis pandan dan ketan dengan lapisan santan di atasnya khas Malaysia.
Keropok lekor: Kerupuk ikan yang digoreng, disajikan dengan saus cabai.
Tod mun pla: Perkedel ikan khas Thailand dengan daun jeruk purut dan rempah-rempah, disajikan dengan saus asam manis.
Khanom buang: Bentuk kue dari Thailand ini mirip dengan leker yang biasanya kita temui. Luarnya memiliki kulit yang renyah, sementara itu isinya merupakan kelapa yang diparut dan telur.
Banh cam: Bentuk makanan yang satu ini mirip dengan onde-onde. Banh cam terbuat dari ketan yang dibuat berbentuk bola dengan isian pasta kacang hijau.
Banh xeo: Makanan berbentuk pancake dengan rasa gurih yang diisi dengan udang, daging dan sayuran. Untuk melengkapi makanan ini, biasanya disajikan saus ikan.
Turon: Pisang yang dibungkus dengan kulit lumpia dan digoreng, sering disajikan dengan gula merah cair.
Puto: Kue beras kukus yang memiliki citarasa manis dan sering disajikan dengan kelapa parut.
Bibingka: Masih merupakan kue beras, bibingka memiliki rasa yang unik karena pembuatannya dengan cara dipanggang dan diberi topping berupa kelapa, keju, atau telur asin.
Curry puff: Bentuk makanan ini mirip dengan pastel. Pastry ini juga diisi kari kentang, daging, atau sayuran.
Pandan chiffon cake: Pandan merupakan salah satu bahan khas dalam pembuatan kue di Asia Tenggara. Makanan yang satu ini menjadi hidangan pembuka yang manis.
Hidangan utama
Ini dia highlight dari menu katering pernikahan dengan makanan khas dari Asia Tenggara. Kamu bisa menyajikan beberapa makanan berikut sesuai dengan selera.
Rendang: Daging sapi yang dimasak dengan suhu rendah dalam watu yang lama. Daging ini dibumbui santan dan rempah-rempah yang kental.
Nasi goreng: Nasi goreng banyak ditemukan di berbagai daerah di Asia Tenggara dengan berbagai variasinya. Makanya, kamu juga bisa menyajikan makanan yang satu ini untuk konsep menu Asia. Supaya tidak terlalu polos, tambahan sayuran dan daging bisa ditambahkan.
Nasi lemak: Beri kesempatan untuk para tamu mencicipi makanan khas Malaysia yang satu ini. Nasi lemak merupakan nasi santan yang disajikan dengan ikan bilis, kacang tanah, telur rebus, dan sambal.
Laksa: Sup mi dengan kuah santan atau asam, dengan tambahan seafood atau ayam.
Pad thai: Mi goreng dengan campuran udang, tahu, tauge, dan kacang tanah. Perbedaan mi ini dengan yang lain adalah bumbunya yang memberikan sensasi segar dan pedas khas makanan Thailand.
Pho: Sup mi khas Vietnam dengan kaldu bening yang kaya rempah, irisan daging, dan sayuran. Makanan ini menjadi salah satu favorit bagi banyak orang Indonesia.
Tom yum goong: Meskipun makanan khas Thailand, kamu mungkin sering mendengar atau bahkan pernah memakannya. Makanan ini berbentuk sup asam pedas yang mempunyai isian udang, jamur, dan berbagai isian lainnya.
Adobo: Mirip dengan bacem, Adobo merupakan makanan khas Filipina yang dibuat dari daging ayam yang dimasak dengan kecap, cuka, bawang putih, dan rempah-rempah.
Nasi hainan: Nasi yang dihidangkan dengan ayam putih kukus ini memiliki rasa yang gurih dan bau yang harum. Nasi hainan terkenal di Malaysia dan Singapura.
Ayam betutu: Hidangan ayam yang satu ini merupakan makanan khas dari Indonesia. Ayam dimasak dengan cara dibungkus daun pisang dan dimasak menggunakan bumbu khas Bali.
Kare-kare: Walaupun namanya mirip dengan kari, makanan khas Filipina yang satu ini terbuat dari ekor atau daging sapi yang dimasak dengan saus kacang, kemudian disajikan dengan terong dan kacang panjang.
Char kway teow: Familiar dengan kwetiaw? Makanan ini juga terbuat dari mi pipih yang digoreng dengan telur, udang, kerang, dan tauge. Walaupun makanan ini berasal dari Tionghoa, mi ini juga populer di Malaysia dan Singapura.
Makanan penutup
Setelah menyicipi berbagai hidangan berat, beberapa makanan penutup yang ringan bisa disajikan. Beberapa rekomendasi berikut ini bisa kamu jadikan pilihan.
Mango sticky rice: Makanan dari Thailand ini sudah terbukti cocok dengan lidah banyak orang Indonesia. Ketan manis disajikan dengan santan, ditambah dengan irisan mangga matang.
Ais kacang: Es yang segar akan cocok disajikan di negara tropis. Ais kacang merupakan es serut dari Malaysia yang disajikan dengan sirup, kacang merah, jagung, dan jeli.
Lod chong: Sajian ini mirip dengan cendol, tapi dengan rasa pandan yang lebih kuat, disajikan dengan es dan santan.
Halo-halo: Es campur dari Filipina yang terdiri dari es serut dan berbagai topping, seperti kacang, buah, jeli, dan es krim.
Banh flan: Flan karamel ala Vietnam yang memiliki tekstur lembut dengan tampilan yang sangat menggoda.
Che chuoi: Jika orang Indonesia memiliki kolak pisang, Warga Vietnam memiliki che chuoi. Perbedaannya adalah bahwa che chuoi dibuat dengan pisang yang kuahnya dibuat dengan sagu mutiara berwarna putih.
Minuman
Semua makanan dan dessert sudah didapatkan. Saatnya menemukan minuman yang paling cocok untuk disajikan di pernikahan. Berikut ini beberapa minuman yang akan menyegarkan para tamu pernikahan.
Es teh: Sajikan minuman simpel yang menyegarkan dan biasanya mudah ditemui di acara pernikahan, yaitu es teh. Minuman manis dan dingin ini merupakan minuman yang dijamin disukai para tamu.
Teh tarik: Naikkan level teh yang biasanya disajikan biasa saja dengan membuatnya menjadi teh tarik yang lezat. Teh tarik adalah teh susu yang diaduk dengan cara ditarik untuk menghasilkan buih.
Thai tea: Selain teh tarik, ada juga variasi dari teh dan susu lainnya yang disukai banyak orang, yaitu Thai tea yang sering dijual di berbagai tempat.
Buko juice: Minuman khas Filipina ini akan memberikan kesegaran yang ringan karena terbuat dari air kelapa muda yang segar, kadang dengan tambahan daging kelapa.
Ca phe sua da: Vietnam terkenal dengan berbagai jenis kopi dan cara memprosesnya. Salah satu minuman olahan kopi yang bisa dicoba adalah ca phe sua da yang merupakan kopi Vietnam dengan susu kental manis dan es.
Makanan Asia Tenggara memiliki rasa yang akan cocok di lidah orang Indonesia walaupun terdapat variasi bumbu yang berbeda. Kamu juga bisa menyajikan rasa yang baru kepada para tamu yang mungkin belum pernah mencicipi berbagai masakan ini. Namun, jangan lupa untuk melakukan food tasting supaya rasa yang disajikan sudah cocok untuk makanan catering pernikahan.