Sebelum menikah, ada beberapa rangkaian kegiatan yang harus kamu lakukan bersama pasangan. Setiap prosesi pernikahan tersebut akan memiliki perbedaan jika menggunakan konsep adat. Namun, terdapat satu gerbang yang harus dilewati oleh kedua pasangan sebagai penentu kelancaran persiapan menikah. Proses tersebut adalah lamaran, dimana kedua keluarga calon mempelai bertemu secara resmi untuk pertama kalinya.

Di proses ini, pihak keluarga pria datang ke kediaman wanita untuk meminta izin menikah. Kedatangan rombongan calon mempelai pria dengan membawa berbagai macam seserahan pernikahan untuk diberikan kepada wanita dan keluarganya sebagai hadiah tanda niat baik.

Karena pentingnya momen ini, kamu dan pasangan harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Karena, gerbang pertama ini akan menentukan nasib kedua pasangan. Keduanya harus mendapatkan kesan baik di pertemuan pertama agar proses persiapan berjalan dengan lancar.

Dalam persiapan, kamu perlu memperhatikan seserahan, detail acara, dan baju lamaran. Biasanya, baju lamaran bagi wanita menggunakan kebaya dan pria dengan atasan batik. Kedua busana ini sudah umum dikenakan oleh masyarakat Indonesia ketika menghadiri atau melaksanakan acara penting. 

Meskipun sederhana, nyatanya memilih baju lamaran termasuk salah satu persiapan tersulit. Kamu dan pasangan pasti ingin tampil sempurna di acara lamaran nantinya. Kebanyakan, calon mempelai wanitalah yang sulit menentukan model dan motif kebaya lamarannya. Padahal, model kebaya sebenarnya tidak banyak.

Lalu, kenapa bisa sesulit itu memilih baju lamaran bagi wanita? Kamu bingung memilih model baju kebaya untuk lamaran karena belum tahu bagaimana tipsnya. Nih, WeddingMarket ada 7 tips terbaik untuk memilih baju lamaran. Setelah ini, kamu pasti tidak bingung lagi!

1. Memilih kebaya dengan detail sederhana

Karena acara lamaran bukan merupakan rangkaian inti pernikahan, sebaiknya menggunakan kebaya dengan detail sederhana. Namun, bukan berarti kreativitas untuk pemilihan detail terbatas.

Kamu bisa memilih payet, bordir, mutiara, atau detail lainnya sesuai selera. Pilihan baju lamaran kebaya sederhana akan tetap mempercantik tampilan kamu. Dengan detail sederhana, kamu terlihat lebih elegan dan istimewa. 

Selain detailnya, kamu juga perlu memperhatikan model kebaya. Karena detailnya sudah sederhana, model pun bisa dibuat dengan simple dan tidak menyusahkan ketika acara nantinya.

Sebaiknya tidak menggunakan kebaya dengan ekor atau cape terlalu panjang. Kamu akan kesulitan bergerak ketika acara lamaran nantinya.

2. Memilih model peplum kekinian 

Bagi kamu pemilik tubuh kurus dan ingin terlihat berisi atau setidaknya menyamarkan bentuk badan dapat memilih baju lamaran model peplum. Kebaya memiliki potongan hingga di bawah pinggul sedikit tetapi tidak sampai setengah paha.

Lalu, bagian bawah berbentuk asimetris dan mengembang. Siluet tubuh bagian atas akan tersamarkan karena potongan seperti itu. Untuk lebih memperindah, kamu bisa tambahkan efek ruffles dengan kain tambahan berbahan satin atau tile. Tampilan sederhananya dapat dan lekuk tubuh lebih tersamarkan. 

Model peplum untuk tubuh kurus saja, kah? Mungkin pertanyaan tersebut sudah kamu tanyakan saat melihat kata kurus di awal. Jawabannya tidak, ya. Siapapun bisa menggunakan model kekinian ini.

Hanya saja, peplum menjadi salah satu siasat bagi pemilik tubuh kurus untuk membuat siluet badannya tidak terlihat lurus ketika mengenakan kebaya.

3. Memilih kebaya dengan teknik layering

Walaupun kebaya sederhana lebih cocok untuk acara lamaran, bukan berarti modelnya harus lurus-lurus saja. Baju lamaran dengan teknik layering di bagian bawah akan membuat kamu tampil lebih elegan dan menarik.

Perpaduan kain tile dan brokat dengan satin akan tampak sempurna. Kebaya juga terlihat lebih mewah.

4. Coba gunakan warna-warna pastel

Hingga kini, warna pastel masih digandrungi oleh anak-anak muda. Warna-warna lembut seperti pastel cocok untuk segala jenis kulit. Jadi, kamu tidak perlu memikirkan bagaimana tampilannya di kulit. Tentu akan terlihat cantik!

Beberapa rekomendasi warna-warna pastel ini bisa kamu pilih, diantaranya:

• Lilac, warna pastel satu ini mungkin paling populer diantara jenis lainnya. Pasalnya, warna lembut dan manis dari lilac membuat tampilan seseorang jauh lebih menarik serta tidak membosankan.

• Sage green, mengenakan warna ini akan membuat tampilan sederhana lebih mencolok ditambah dengan kesan elegan. Kamu terlihat lebih kalem menggunakan warna pastel ini.

• Biru muda, jika ingin mendapatkan tampilan segar dan ceria, bisa gunakan warna ini. Selain terlihat segar dan ceria, warna biru muda memberikan kesan tenang. Walaupun jantungmu sedang berdegup kencang waktu lamaran, orang-orang tidak akan notice.

• Baby pink, warna paling feminim buat kamu yang cewek banget. Warna lembutnya membuat kamu tambah manis waktu acara lamaran.

• Cokelat muda, mendapatkan kesan mewah bisa mengandalkan pemilihan warna. Cokelat muda salah satu warna yang akan memberikan efek mewah pada baju lamaran kamu.

5. Perhatikan pemilihan kain

Sebenarnya, ada banyak sekali jenis kain yang bisa digunakan untuk membuat kebaya. Untuk memudahkan kamu dalam memilih, berikut lima rekomendasi bahan kain terbaik untuk baju lamaran:

• Brokat

Kebanyakan kebaya menggunakan brokat sebagai bahan dasar kainnya. Kebaya-kebaya dengan potongan klasik zaman dulu lebih cocok menggunakan brokat. Penggunaan kain brokat cocok untuk semua jenis kebaya tetapi jika kamu memiliki kulit sensitif, sebaiknya tidak menggunakannya.

Kain brokat memiliki tekstur tipis dan berpori. Brokat masih terbagi menjadi tiga jenis lagi, yaitu brokat prancis, semi prancis, dan lokal. Brokat prancis merupakan jenis kain terbaik karena bahannya yang lembut dan tidak panas.

Brokat prancis juga mudah dibentuk sesuai dengan lekuk tubuh sehingga tampak elegan ketika dikenakan.

• Kain satin

Ingin mendapatkan efek mengkilap dari kebaya, kamu bisa menambahkan kain satin sebagai salah satu bahan pembuatan baju lamaran. Karena permukaannya mengkilap, setiap pemakai baju berbahan satin akan terlihat lebih glamour dan feminim.

• Kain organza

Kain berbentuk transparan dengan tekstur sedikit kasar ini cocok untuk lapisan luar atau dalam kebaya kamu. Efek transparannya membuat detail kebaya terlihat lebih mewah lagi.

Kebaya bermodel sederhana dan tanpa banyak detail akan terlihat lebih ‘WAH’ ketika dilapisi kain organza di bagian luarnya. Banyak wanita memilih kain organza untuk melengkapi tampilannya. Selain cantik, kain organza juga cukup murah.

• Kain tile

Selain brokat, ini kain yang menjadi primadona banyak wanita. Kalau kamu pernah melihat kebaya dengan motif akar dan daun yang cantik, kemungkinan besar ia sedang menggunakan busana berkain tile.

Beberapa kain tile sudah memiliki motif yang dibordir langsung. Jadi, kamu tidak perlu memikirkan motif dan tinggal menambahkan sentuhan payet atau batuan yang bisa memperindah gambar di atas kainnya.

6. Menggunakan satu warna

Sebaiknya baju lamaran menggunakan satu tone warna saja. Total look elegan yang kamu inginkan akan terpancar dengan jelas dari model dan detail kebaya lainnya. Menggunakan warna dasar lebih dari satu akan membuat kebaya terlalu ramai dan penuh. 

7. Sesuai dengan lekuk tubuh

Penggunaan kebaya lebih cocok jika disamakan dengan lekuk tubuh pemakainya. Buat wanita berhijab, bisa menambahkan aksen di bagian depan untuk menutupi dada. Karena, menggunakan kebaya yang ukurannya longgar terlihat tidak pas dan mengganggu.

Apalagi ketika kebaya lamaran menggunakan payet untuk menghiasi seluruh sisinya. Jika longgar, hiasan tersebut tidak akan terlihat lagi. Selain itu, kebaya juga sebaiknya disesuaikan dengan tinggi badan.

Pemilik badan tinggi akan lebih cantik menggunakan kebaya yang panjangnya sampai ke mata kaki. Badan akan terlihat lebih ramping dan jenjang. Sebaliknya, jika badan tidak terlalu tinggi, penggunaan kebaya dengan panjang di atas lutut akan lebih sempurna.

Oke, masalah pemilihan baju lamaran sudah selesai dan kamu tinggal pilih sesuai keinginan. Awas salah pilih, meskipun bukan untuk acara inti pernikahan, kamu tidak boleh menyepelekan pemilihan baju lamaran, ya!