Pilih Kategori Artikel

Intip Penjelasan Mengenai Veil Pernikahan yang Menarik untuk Diketahui
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Dari sekian banyak jenis aksesoris pengantin pada pesta pernikahan modern, salah satu yang tidak boleh dilupakan adalah penggunaan veil pernikahan saat menggelar resepsi pesta pernikahan.

Aksesori tambahan yang umum digunakan pada sejumlah gaun pengantin ini dapat menjadi ornamen penyempurna bagi gelaran pesta pernikahan yang kamu selenggarakan. Selain itu, kehadiran veil yang digunakan oleh pengantin juga bisa menambah kesan sakral dan juga istimewa pada gelaran pesta tersebut.

Apa itu Veil Pernikahan?

wm_article_img
Foto: itakayuki on iStock

Mungkin masih banyak diantara kamu yang bertanya-tanya mengenai veil pengantin untuk pesta pernikahan. Aksesoris tambahan busana yang disebut dengan veil ini umum digunakan sebagai penghias tambahan untuk melengkapi tampilan gaun pengantin agar semakin cantik dan juga anggun.

Secara sederhana, veil adalah suatu jenis tudung atau kerudung yang umum digunakan oleh pengantin sebagai pelengkap gaun, sehingga bisa menambah kesempurnaan tampilan gaun pengantin di hari pernikahan.

Veil pernikahan ini terkadang juga disebut dengan cadar putih. Sebagai aksesoris pelengkap, ia bisa memiliki panjang yang cukup bervariasi dan juga model yang beragam bergantung pada jenis gaun yang hendak dikenakan oleh mempelai pengantin pada saat melangsungkan acara pesta perkawinan.

Keberadaan veil memang ditemukan awalnya dalam pernikahan Barat yang sudah digunakan secara luas sejak pernikahan pada zaman dulu. Veil gaun pengantin Barat tersebut pada umumnya dibuat dari bahan-bahan yang lembut semisal tulle, sutra, dan bahkan juga satin.

Menurut beberapa sumber, sejarah pemakaian veil ini sudah terbilang cukup panjang. Bahkan disebutkan bahwa pemakaian veil pada pesta pernikahan ini sudah digelar sejak pernikahan di Eropa semenjak masa Romawi berkuasa dan masih terus digunakan hingga pernikahan modern saat ini.

Jika kini veil pengantin lebih dominan berwarna putih, tidak demikian halnya pada masa lampau. Dahulu veil yang digunakan oleh pengantin lebih banyak menggunakan warna merah terang. Sebab menurut kepercayaan Romawi, warna tersebut dapat digunakan untuk menangkal gangguan dari setan atau roh jahat yang bisa mengganggu jalannya prosesi pernikahan.

Menurut kepercayaan yang beredar di wilayah setempat, penggunaan veil ini dipercaya bisa membuat kedua mempelai pengantin menjalani prosesi pernikahan dengn baik dan juga sesuai dengan rencana yang telah disusun.

Selain mengusung warna merah terang, veil pernikahan pada zaman dulu pun mempunyai ukuran yang cukup panjang. Kain veil ini menutupi mempelai pengantin mulai dari kepala hingga kaki mempelai.

Hal ini tentu berbeda dengan penggunaan veil di zaman ini yang model dan ukurannya bisa disesuaikan dengan selera, model gaun yang dikenakan pengantin, dan bahkan juga bisa menyesuaikan model tatanan rambut yang dimiliki oleh pengantin yang bersangkutan.

Jenis-jenis Veil untuk Gaun Pengantin

Ada cukup banyak jenis veil untuk gaun pengantin yang bisa dipilih. Tentu masing-masing pemilihan tersebut perlu disesuaikan dengan kondisi dan juga model gaun ataupun selera yang dimiliki oleh pengantin yang bersangkutan. Sebagai informasi, berikut adalah beberapa deretan jenis veil pengantin untuk gaun pernikahan yang bisa dijadikan pilihan.

1. Model Birdcage Veil

wm_article_img
Foto: victoriamillesime.co.uk

Jenis veil sebagai aksesoris pengantin yang pertama perlu kamu tahu adalah model birdcage veil. Disebut demikian karena memang veil ini memiliki tampilan menyerupai dengan sarang burung. Bentuk veil ini menutup wajah, namun pada beberapa model juga menutup hingga sebatas mata, hidung, dan bahkan juga menutupi seluruh wajah mempelai pengantin.

Veil model ini termasuk ke dalam jenis veil yang cukup klasik alias jadul. Model veil pengantin ini cukup banyak digunakan pada pernikahan-pernikahan klasik semisal diera tahun 1950-an hingga 1960-an yang lalu.

Agar kamu bisa tampil serasi dan menawan dengan menggunakan model veil ini, bisa dikombinasikan dengan gaun pengantin model lengan panjang. Sebagai pelengkap, bisa juga ditambahkan dengan beberapa ornamen seperti bros ataupun yang lainnya.

2. Veil Pernikahan dengan Model Elbow

wm_article_img
Foto: ws.draadrianabarbachan.com.uy

Model veil untuk mempelai pengantin Barat yang tidak kalah menarik untuk dikenakan adalah veil dengan model Elbow. Model ini dicirikan menggunakan ukuran veil yang cukup panjang dan dikombinasikan dengan lipatan kerudung yang cukup sedikit.

Umumnya, lipatan tersebut sedikit  melewati bahu serta berada di sepanjang lengan atas mempelai pengantin. Hal inilah yang menjadi cikal-bakal penamaan veil model ini dengan sebutan veil elbow.

Veil model Elbow menjadi salah satu model veil yang cukup favorit dan banyak digunakan oleh pengantin pada era tahun 1950-an dengan nuansa pesta pernikahan yang terbilang cukup ‘santai’.

Kelebihan lain dari model veil jenis ini adalah ukurannya yang tidak sepanjang birdcage sehingga membuatnya lebih praktis, namun tetap dapat  memberikan kesan yang anggun dan juga elegan pada mempelai  pengantin yang bersangkutan.

3. Cathedral Veil

wm_article_img
Foto: wikihow.com

Pilihan jenis veil pernikahan yang tidak kalah menarik untuk dikenakan pada hari pernikahan yang istimewa adalah veil berjenis Cathedral Veil. Model veil yang satu ini sangat cocok untuk dikenakan bagi kamu yang ingin menjadi pusat perhatian pada saat prosesi gelaran acara pesta pernikahan.

Hal ini dikarenakan veil model ini merupakan veil yang paling ‘resmi’, formal, dan juga paling dramatis karena sering kali membuat pengantin yang mengenakan veil ini menjadi pusat perhatian para tamu undangan.

Untuk tudung dengan model Cathedral Veil ini mempunyai panjang kerudung yang biasanya mencapai ukuran hingga 5 (lima) meter. Oleh karena itu, para pengguna veil ini harus berhati-hati dan juga cermat dalam melangkah agar kerudung veil yang panjang dan menjuntai tersebut tidak terinjak.

Selain itu, penggunaan aksesoris pernikahan pengantin yang satu ini pada umumnya juga akan dipegang oleh para pengiring pengantin agar gaun yang kamu kenakan tersebut tidak rusak.

Mengingat bahwa tampilan veil ini yang terbilang cukup luar biasa, maka ada baiknya pemilihan gaun pun harus dilakukan dengan cermat dan teliti. Model veil ini akan sangat cocok bila dipadu padankan dengan gaun model mermaid, terompet, dan ataupun juga model Ball Gown yang dibuat dengan menggunakan kain halus.

4. Veil Mantilla

wm_article_img
Foto: awax.com.tr

Jenis veil untuk gaun pengantin yang juga cukup umum digunakan oleh sejumlah mempelai yang tengah berbahagia adalah Mantilla. Jenis veil ini berasal dari kawasan Spanyol dan menjadi salah satu model veil yang cukup banyak digemari oleh sejumlah wanita.

Mantilla agak sedikit berbeda bila dibandingkan dengan model veil pada umumnya. Veil yang satu ini memberikan pesona yang cukup unik karena ia disematkan pada bagian pangkal kepala dan dibuat dari material bertekstur khusus sehingga bisa memberikan kesan feminim bagi mempelai yang mengenakannya.

Selain bisa memberikan kesan yang anggun dan juga menawan, veil model ini juga relatif cukup praktis dan juga tidak terlalu ribet untuk dikenakan. Bahkan, veil model ini bisa dikatakan lebih ‘fleksibel’ dan relatif mudah untuk dipadu-padankan dengan berbagai jenis model gaun pengantin.

Demikianlah ulasan mengenai apa itu veil pernikahan dan beberapa jenis veil yang perlu kamu ketahui. Kini dengan beberapa model veil yang telah disampaikan di atas, kamu bisa memiliki lebih banyak pilihan model veil untuk dikenakan pada pesta pernikahan yang istimewa.

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 26-27 Oktober 2024
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...