Kebaya membuat tampilan siapapun yang memakainya menjadi terlihat lebih anggun. Wajar saja jika sampai saat ini pakaian ini masih dikenakan di berbagai kesempatan, khususnya momen istimewa seperti pernikahan. Salah satu adat yang mengenakan pakaian jenis kebaya adalah adat Jawa. Meskipun memiliki pakemnya, kini sudah ada berbagai perubahan yang disesuaikan dengan zaman sehingga pakaian terlihat lebih modis dan nyaman untuk dikenakan.
Penyesuaian ini bisa dalam bentuk model maupun pilihan warnanya yang lebih beragam. Jadi, para pengantin Jawa kini tak perlu khawatir untuk berkreasi dengan kebaya yang akan dikenakan saat menikah nanti. Jika masih bingung seperti apa pilihan kebaya pernikahan modern yang bagus, beberapa kebaya ini mungkin bisa kamu jadikan inspirasi.
1. Kebaya kutubaru klasik berwarna putih
Kebaya kutubaru sudah muncul sejak akhir abad ke-18. Dulunya kebaya ini digunakan oleh wanita Jawa dalam keseharian. Warnanya pun biasanya warna-warna gelap. Ciri khas yang paling kentara dari kebaya gaya ini adalah adanya selembar kain yang menghubungkan bagian kiri dan kanan pada dada.
Kini kebaya ini dikenakan untuk pernikahan dengan tambahan aksen atau hiasan yang membuatnya terlihat semakin cantik. Warna yang dipilih juga lebih cerah, termasuk putih yang identik dengan warna pernikahan karena melambangkan kesucian.
Kebaya kutubaru biasanya dipadukan dengan bawahan batik yang diwiru. Sementara itu, bagian perut biasanya dililit dengan stagen atau kain angkin yang akan menampakkan siluet pengantin. Sebagai tambahan hiasan, bagian dada akan diberikan hiasan dalam bentuk bros yang memiliki warna emas.
2. Kebaya kutubaru dengan modifikasi
Selain memiliki ciri khas bagian dada yang disambungkan dengan kain, kutubaru juga memiliki ciri panjang yang biasanya tidak melebihi lutut. Namun, saat ini banyak yang memodifikasi panjang kebaya bahkan hingga menyentuh lantai. Aksen ini cocok untukmu yang ingin merasakan sensasi mengenakan gaun yang panjang. Bentuknya yang fit body akan cocok dikenakan tanpa perlu takut tenggelam.
3. Kebaya dengan kerah dan aksen belt
Sekilas tampak biasa, kebaya ini sebenarnya memiliki beberapa poin unik. Pertama, model kerah yang dibuat berbentuk notch. Bagian pinggang yang biasanya dililit dengan stagen juga diganti dengan aksen yang dibuat mirip belt dari kain yang sama. Kemudian, bagian belakang memiliki bagian yang mengekspos punggung. Penggunaan payet yang membentuk motif di bagian tengahnya membuat kebaya ini terlihat semakin menarik.
4. Kebaya dengan train panjang
Biasanya train atau veil panjang akan ditemukan pada pengantin yang mengenakan gaun internasional. Namun, ternyata kamu juga bisa menambahkan aksen yang satu ini walaupun mengenakan kebaya. Train bisa dibuat detachable dari bahu maupun pinggang.
Untuk mengimbanginya, jangan lupa buat kebaya yang juga memiliki panjang hingga menyentuh lantai. Tambahan hiasan payet yang memenuhi permukaan kain akan membuat kebaya ini terlihat semakin meriah apalagi dengan pilihan warna merah yang berani.
5. Kebaya merah dengan cape dan train
Untukmu yang menyukai sesuatu yang ekstra, memilih kebaya berwarna merah saja mungkin masih belum cukup. Kamu juga perlu menambahkan beberapa aksen yang membuatnya terlihat lebih meriah. Misalnya, aksen cape pada bahu yang dibuat sepanjang pinggang. Selain itu, detachable tail yang biasanya digunakan untuk gaun juga akan memberikan sentuhan anggun pada kebayamu. Supaya tidak semakin berlebihan, jangan lupa kenakan aksesori lain, seperti sepatu, yang memiliki warna sama, ya.
6. Kebaya beludru warna hitam
Kebaya beludru berwarna hitam adalah kebaya klasik yang masih dikenakan sampai sekarang. Biasanya kebaya ini akan dihias menggunakan benang emas. Hiasan ini akan dibuat dalam bentuk bordiran di beberapa sisi pakaian. Jadi, meskipun bentuknya simpel, kebaya tersebut tetap terlihat mewah dan penuh dengan makna, yaitu sifat yang halus dan anggun. Melengkapi kebaya ini biasanya akan ada beberapa aksesori yang dikenakan, salah satunya adalah bros yang dipasang di bagian dada.
7. Kebaya beludru hijau
Selain memiliki pakem kebaya berwarna hitam, pengantin adat Jawa juga bisa memilih baju kebaya beludru yang berwarna hijau. Warna ini melambangkan kesuburan dan kemakmuran. Sama dengan kebaya beludru berwarna hitam, kebaya ini juga dihias dengan benang emas yang bisa dikombinasikan dengan payet yang juga memiliki warna emas.
8. Kebaya beludru dengan hiasan berwarna silver
Kebaya beludru juga mengalami modifikasi dari bentuk hingga hiasannya. Jika biasanya kebaya ini memiliki panjang yang cukup sampai lutut saja, kali ini kebaya dibuat lebih panjang hingga menyentuh lantai. Tak hanya itu, berbagai hiasan yang ada di permukaan kebaya ini juga tidak berwarna emas, melainkan memiliki warna silver yang membuat pengantin terlihat lebih elegan dan anggun. Sentuhan emas bisa diberikan pada bros yang dipasang di bagian dada.
9. Kebaya dengan potongan leher yang tinggi
Seperti yang kita tahu, salah satu ciri khas kebaya kutubaru adalah bagian leher yang biasanya memiliki potongan rendah atau terbuka. Hal ini perlu diakali jika pengantin mengenakan hijab. Supaya tetap terlihat cantik, bagian ini bisa dibuat lebih tinggi. Alih-alih hanya mengenakan manset polosan, bagian ini bisa dihias dengan payet yang memiliki warna senada dengan hiasan pada bagian kebaya lainnya.
10. Kebaya dengan potongan bagian bawah berbentuk A
Salah satu hal unik dari kebaya ini adalah warna dan bordirannya di setiap sisi. Perpaduan beberapa warna benang yang digunakan memberikan kesan yang cerah. Selain itu, bagian bawah dari kebaya ini juga cukup unik karena memiliki bentuk A yang biasanya digunakan untuk memberikan siluet yang lebih ramping pada pengantin yang mengenakan. Model ini bisa dijadikan inspirasi untukmu yang ingin membuat tubuh terlihat lebih tinggi dan langsing.
11. Kebaya untuk Solo Basahan
Biasanya Solo Basahan identik dengan pakaian yang mengekspos bagian bahu dengan pakaian dodotan. Namun, kini kamu bisa mengenakan outer dari beludru berwarna hitam layaknya kebaya yang biasanya dikenakan untuk Paes Putri. Yang menjadi ciri khas dari pakaian ini adalah bagian pinggang yang biasanya terlihat tebal karena pemakaian berbagai aksesori, termasuk udet cinde sebagai pengganti ikat pinggang dan buntal udan emas yang terdiri dari berbagai roncean bunga dan dedaunan.
12. Kebaya tunik modern
Potongan kebaya yang simpel, tapi langsung terlihat modern adalah kebaya dengan model tunik. Kebaya dengan model ini tidak memiliki kancing di bagian depannya sehingga terlihat lebih simpel. Untuk membuatnya lebih modern lagi, pilih warna-warna yang cerah dan elegan, seperti biru, rose gold, atau lilac. Bagian bawah yang dibuat asimetris akan membuat kebaya yang sederhana menjadi lebih menarik.
Nah, itu dia beberapa pilihan kebaya pernikahan modern untuk pengantin Jawa yang bisa dipertimbangkan. Jangan lupa untuk memilih model dan warna yang sesuai dengan kondisi tubuhmu untuk membuat tampilan semakin paripurna, ya.