Your Smart Wedding Platform

Cara Memilih Petticoat yang Cocok untuk Gaun Pernikahanmu

02 Oct 2024 | By Intan Vandini Wedding Market | 118
Fotografi oleh Venema Pictures

Memilih petticoat yang tepat bisa membuat gaun pernikahanmu terlihat lebih anggun dan sempurna. Petticoat atau rok dalam ini berfungsi memberi volume dan bentuk pada gaun, sehingga tampilannya menjadi lebih menawan dan elegan. Dengan berbagai pilihan bahan dan model yang tersedia, memilih petticoat yang cocok untuk gaunmu mungkin akan menjadi tantangan tersendiri, sehingga kamu memerlukan panduan untuk memilih petticoat yang sempurna untuk gaunmu.

Sebelum menentukan petticoat yang tepat, penting untuk memahami jenis gaun pernikahan yang akan kamu pakai. Setiap jenis gaun memerlukan petticoat yang berbeda-beda, baik dari segi bentuk maupun material. Selain mempertimbangkan bentuk gaun, kenyamanan juga harus menjadi prioritas saat memilih petticoat. Karena meskipun petticoat bisa membuat gaun terlihat lebih indah, kamu harus tetap merasa nyaman saat mengenakannya sepanjang hari.

Oleh karena itu, memilih bahan yang lembut dan ringan untuk petticoat sangat penting agar kamu bisa bergerak dengan leluasa tanpa merasa terganggu. Berikut panduan yang kamu butuhkan untuk memilih petticoat yang tepat dan nyaman untukmu.

Apa Itu Petticoat pada Gaun Pengantin?

Foto via Monica Ivena

Petticoat atau sering dikenal juga dengan sebutan underskirt adalah elemen penting yang sering terlupakan, tapi punya peran besar dalam menciptakan tampilan sempurna pada gaun pengantin. Petticoat ini merupakan pakaian dalam yang tersembunyi di bawah gaun pengantin, yang memberikan ilusi bentuk dan volume yang indah pada gaun yang kamu kenakan. Biasanya, petticoat terbuat dari bahan yang kaku seperti tulle, crinoline, atau jaring, yang semuanya dirancang untuk menambah kesan penuh dan elegan pada gaun. 

Tapi, fungsi petticoat tidak hanya untuk menambah volume saja, ya, karena petticoat juga berfungsi untuk membantu menjaga gaun kamu supaya tidak menempel pada kaki saat kamu berjalan, berdiri, atau bahkan menari. Dengan begitu, gaun kamu akan tetap jatuh dengan anggun dan mengikuti setiap gerakan kamu, dan bisa menciptakan tampilan yang mengesankan di sepanjang acara.

Sejarah Petticoat

Gaun Pengantin: Monica Ivena

Kata petticoat memiliki asal-usul dari bahasa Inggris kuno, yaitu "pety coat," yang secara harfiah berarti "mantel kecil" atau "penutup kecil." Istilah ini pada awalnya digunakan untuk menggambarkan pakaian yang dikenakan sebagai lapisan pelindung di bawah gaun atau rok panjang. Pada abad-abad sebelumnya, petticoat berperan dalam menciptakan siluet tertentu, di mana bentuk tubuh dan pakaian yang berlapis-lapis menjadi bagian dari estetika busana. Seiring perkembangan mode, desain, bahan, dan fungsi petticoat mengalami perubahan, tapi pada dasarnya, istilah ini tetap merujuk pada pakaian yang dikenakan di bawah gaun utama.

Petticoat sudah menjadi bagian dari busana di berbagai budaya di seluruh dunia sejak abad ke-14, dengan masing-masing budaya menggunakan pakaian ini untuk keperluan yang berbeda-beda. Dalam sejarah mode, petticoat berfungsi lebih dari sekadar lapisan tambahan di bawah pakaian luar. Ia memainkan peran penting dalam membentuk siluet gaun, menciptakan tampilan yang lebih menarik dan memikat sesuai dengan standar kecantikan pada masanya.

Seperti pada tahun 1850-an, petticoat digunakan untuk menambah volume pada bagian bawah gaun, memberikan kesan pinggang yang lebih ramping dan rok yang mengembang. Hal ini menciptakan siluet khas yang dikenal sebagai bentuk “jam pasir,” di mana bagian atas tubuh terlihat lebih kecil sementara rok mengembang lebar ke luar. 

Selain aspek estetika, petticoat juga memiliki fungsi untuk melindungi gaun dari kotoran dan memberikan kehangatan tambahan. Pemakaian petticoat yang bervariasi di berbagai belahan dunia menunjukkan adaptasi dan penyesuaian terhadap gaya berpakaian serta kondisi iklim dan sosial di masing-masing tempat.

Panduan Memilih Petticoat

Foto: Pinterest

Supaya tidak salah pilih dan berdampak buruk pada tampilan gaun pengantinmu, berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat memilih petticoat supaya bisa mendapatkan pilihan yang paling tepat:

1. Model Gaun

Pertimbangkan bentuk dan siluet gaun pengantin kamu. Petticoat harus bisa menopang dan menambah keindahan bentuk gaun tanpa mengubah desain aslinya. Misalnya, gaun berbentuk A-line memerlukan petticoat dengan bentuk yang lebih ramping, sementara gaun model ball gown memerlukan petticoat yang lebih penuh agar bagian rok terlihat lebih megah dan anggun.

2. Kenyamanan

Karena petticoat akan digunakan sepanjang hari, kenyamanan menjadi faktor utama. Pilihlah petticoat yang memiliki ikat pinggang elastis atau tali yang dapat disesuaikan dengan mudah. Selain itu, pastikan bahannya lembut dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Petticoat yang nyaman akan membuat kamu bisa bergerak bebas dan menikmati acara tanpa merasa terganggu.

3. Volume dan Bentuk

Tentukan seberapa mengembang atau bervolumenya rok yang kamu inginkan. Petticoat tersedia dengan berbagai tingkat volume, mulai dari yang minimal hingga yang sangat mengembang. Jika ingin kesan rok yang dramatis dan besar, pilih petticoat dengan crinoline atau hoop. Sebaliknya, jika ingin tampilan yang lebih ramping dan tidak terlalu besar, pilih petticoat yang lebih tipis dan ringan.

4. Bahan

Bahan petticoat sangat mempengaruhi kenyamanan dan bentuk yang dihasilkan. Bahan tulle biasanya lebih ringan dan lembut, cocok untuk tampilan yang lebih natural. Sementara itu, crinoline cenderung lebih kaku dan memberi bentuk yang lebih terstruktur, ideal untuk gaun yang membutuhkan volume besar dan tampilan yang kokoh.

5. Panjang

Pastikan panjang petticoat sesuai dengan panjang gaun pengantin kamu. Petticoat yang terlalu panjang atau terlalu pendek bisa mengganggu tampilan gaun secara keseluruhan. Pilih petticoat yang ujungnya tidak akan terlihat di bawah gaun, sehingga tidak ada bagian yang menyembul keluar dan mengurangi keindahan gaun pengantinmu.

6. Budget

Pertimbangkan anggaran yang kamu siapkan untuk petticoat. Meskipun kamu mungkin ingin menghemat biaya, pastikan kualitas petticoat tetap baik. Pilih petticoat yang sesuai dengan budget kamu tanpa mengorbankan kenyamanan dan kesesuaian dengan gaun pengantin kamu. Petticoat yang tepat akan menjadi investasi yang membuat penampilan kamu semakin sempurna di hari bahagiamu.

Dengan mempertimbangkan semua aspek ini, mulai dari model gaun, kenyamanan, volume, bahan, panjang, hingga anggaran, kamu akan lebih mudah menemukan petticoat yang tidak hanya mendukung tampilan gaun pengantin kamu saja, tapi juga membuat kamu merasa nyaman dan percaya diri di hari bahagiamu.

Ragam Jenis Petticoat

Petticoat tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, masing-masing dirancang untuk menyesuaikan dengan model gaun yang berbeda. Berikut adalah beberapa gaya petticoat yang paling populer, karakteristik serta panduan penggunaannya:

1. A-Line Petticoat

Foto: Pinterest/Etsy

Petticoat dengan bentuk A-line dirancang untuk secara perlahan melebar dari bagian pinggang hingga ke ujung bawah kaki, menciptakan siluet yang menyerupai bentuk huruf "A." Bentuk ini memberikan tampilan klasik yang elegan, sangat cocok untuk mempertegas lekuk pinggang tanpa membuat bagian bawah gaun terlihat terlalu mengembang.

Petticoat jenis ini paling cocok dipadukan dengan gaun berbentuk A-line atau gaun ball gown yang membutuhkan sedikit volume ekstra di bagian rok tanpa mengurangi kenyamanan pemakainya. Petticoat jenis ini memungkinkan gerakan yang lebih bebas, sehingga cocok untuk dipakai sepanjang acara, termasuk saat menari atau bergerak di antara tamu.

2. Mermaid Petticoat

Foto: Pinterest/Etsy

Mermaid petticoat dirancang khusus untuk gaun dengan potongan mermaid atau gaun berbentuk terompet. Petticoat ini pas di tubuh dari pinggang hingga lutut, kemudian melebar di bagian bawah, menciptakan bentuk yang mengikuti lekuk tubuh hingga ke bagian bawah gaun.

Petticoat ini memberikan volume yang terkonsentrasi di sekitar lutut, menambah keanggunan dan daya tarik pada gaun mermaid atau gaun model terompet. Dengan petticoat ini, bagian bawah gaun terlihat lebih megah, tapi tetap mempertahankan siluet ramping di bagian tubuh atas, untuk memberikan efek visual yang sangat menarik.

3. Hoop Petticoat

Foto: Pinterest/Etsy

Hoop petticoat dilengkapi dengan beberapa lingkaran atau kawat yang dijahit di dalam lapisan kain petticoat, memberikan struktur dan volume yang signifikan pada gaun. Petticoat jenis ini sangat cocok untuk menciptakan tampilan yang lebih besar dan tegas, seperti pada gaun ball gown atau princess dress.

Lingkaran tersebut membantu menjaga rok tetap mengembang dan menghindari kain dari gaun menempel di kaki, membuatnya lebih mudah untuk bergerak dan berjalan. Hoop petticoat adalah pilihan yang ideal jika kamu menginginkan penampilan yang lebih mewah dan megah pada hari pernikahanmu.

4. Crinoline Petticoat

Foto: Pinterest/Etsy

Crinoline petticoat terbuat dari bahan kain yang lebih kaku, seperti jaring atau bahan sintetis khusus, yang memberikan volume tanpa menggunakan lingkaran seperti pada hoop petticoat. Petticoat ini memberikan efek yang lebih halus dibandingkan hoop petticoat, tapi tetap memberikan volume yang cukup untuk membuat gaun tampak terlihat penuh.

Crinoline sangat cocok untuk gaun ball gown dan A-line dress yang membutuhkan tambahan volume pada rok tapi tanpa terlihat terlalu besar. Crinoline petticoat mampu memberikan kesan ringan dan lebih nyaman untuk dipakai, serta tidak membuat gaun terlihat kaku atau berlebihan.

Dengan berbagai pilihan bentuk dan ukuran, memilih petticoat yang tepat akan membantu menciptakan tampilan yang sempurna sesuai dengan desain dan gaya gaun pernikahan kamu. Pastikan untuk mencoba beberapa model petticoat sebelum memutuskan, sehingga kamu bisa menemukan petticoat yang paling cocok dan juga nyaman.

Tapi, Kamu tidak Membutuhkan Petticoat, Jika…

Gaun Pengantin: Hian Tjen

Ingat, tidak semua jenis gaun perlu ditambahkan petticoat, karena beberapa di antaranya memiliki desain dan karakteristik khusus. Gaun-gaun ini dirancang untuk memberikan tampilan yang berbeda, serta mempertahankan kesederhanaan tanpa tambahan volume dari rok dalam. Berikut adalah beberapa jenis gaun yang tidak memerlukan penggunaan petticoat:

  • Gaun yang Dimaksudkan Agar Transparan

  • Gaun dengan desain transparan dirancang untuk menunjukkan sedikit kulit dan biasanya terbuat dari bahan ringan dan tembus pandang seperti chiffon atau renda. Gaun ini sudah memiliki karakteristik tersendiri yang membuatnya menarik tanpa perlu tambahan volume dari petticoat

  • Gaun yang Dimaksudkan Agar Jatuh dengan Sangat Lurus

  • Gaun yang memiliki desain jatuh lurus, mengikuti garis tubuh secara alami dan tidak memerlukan petticoat untuk memberikan volume. Desain ini dirancang agar memamerkan siluet tubuh dengan elegan, menggunakan bahan yang lebih berat seperti satin atau sutra untuk menciptakan draping yang indah. Gaun ini memberikan tampilan yang sleek dan modern, sangat cocok untuk acara formal atau pernikahan yang lebih minimalis.

  • Gaun yang Memiliki Belahan di Bagian Paha

  • Gaun dengan belahan di bagian paha menciptakan tampilan yang menarik, dan membuat gaun terlihat lebih dinamis. Gaun ini biasanya memiliki potongan pas di tubuh, sehingga tidak memerlukan petticoat untuk menjaga tampilan tetap terstruktur. Dengan belahan yang menonjol, gaun ini sempurna untuk pernikahan malam atau acara yang ingin menunjukkan sedikit lebih banyak gaya.

  • Gaun Pengantin Model Slip-On yang Ramping

  • Gaun pengantin model slip-on memiliki desain yang sederhana dan elegan, dan biasanya terbuat dari bahan yang nyaman dan fleksibel. Model ini mengikuti garis tubuh dengan sempurna dan memiliki sedikit atau tanpa detail rumit, menjadikannya pilihan yang ideal untuk pesta pernikahan yang sederhana. Slip-on dress bisa dikenakan dengan mudah dan tetap terlihat mewah meski tanpa petticoat, menjadikannya pilihan tepat untuk pernikahan yang minimalis atau modern.

    Memilih petticoat yang tepat untuk gaun pernikahanmu adalah langkah penting dalam menciptakan tampilan yang sempurna di hari istimewamu. Dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti jenis gaun, panjang, dan bahan petticoat, kamu bisa memastikan bahwa pilihanmu tidak hanya mendukung desain gaun, tapi juga memberikan kenyamanan saat bergerak.

    Jangan ragu untuk mencoba berbagai pilihan dan meminta pendapat dari orang terdekat untuk menemukan petticoat yang paling sesuai dengan gayamu. Ingat ya, petticoat yang tepat tidak hanya akan meningkatkan keindahan gaun pengantinmu saja, tapi juga akan membuat kamu lebih percaya diri dan nyaman saat melangkah menuju momen bahagia yang tak terlupakan.


    Cover: Fotografi oleh Venema Pictures via Instagram/bebytsabina


    Artikel Terkait



    Artikel Terbaru