Foto pengantin adalah salah satu aspek yang sangat penting dalam sebuah pernikahan. Foto ini tidak hanya menjadi dokumentasi namun juga sebagai kenangan momen pernikahan untuk sepanjang masa. Banyak pengantin yang menggunakan adat asli sebagai tema, salah satunya foto pengantin adat bugis.
Menggunakan latar belakang adat untuk latar foto pernikahan memang hal yang cukup populer dilakukan. Apalagi, jika pengantin berasal dari suku dengan budaya yang kuat seperti suku Bugis. Dengan beberapa konsep foto yang sesuai dengan tampilan adat Bugis ini, foto pun tidak hanya sekedar bernuansa tradisional, namun juga memiliki estetika dan tampak lebih artistik.
Penasaran seperti apa? Berikut 7 ide foto pengantin adat Bugis yang bisa dijadikan inspirasi.
1. Pemotretan di Dalam Rumah Adat
Suku Bugis memiliki rumah adat yang terkenal yaitu rumah Adat Saoraja. Rumah khas suku Bugis memiliki arsitektur dan desain yang khas. Latar rumah adat ini bisa memaksimalkan tampilan konsep dari foto pengantin dengan menggunakan adat Bugis.
Para pengantin bisa menggunakan baju pengantin khas Bugis dengan atribut lengkap. Kemudian, berfoto pada bagian yang paling khas di rumah adat. Jangan hanya mengambil gambar dengan berlatarkan bagian luar rumah adat saja, usahakan untuk foto di bagian dalamnya juga.
Karena sudah memanfaatkan setting rumah adat yang sangat khas dengan kesan klasik dan artistiknya, dalam pemilihan baju pernikahan khas Bugis sebaiknya dipilih model yang cukup sederhana saja. Jangan menggunakan terlalu banyak aksesoris, karena baju adat yang terlalu lengkap bisa cukup merepotkan ketika melakukan sesi pemotretan outdoor.
Selain itu, hal tersebut juga membuat hasil foto menjadi kurang natural, karena yang ingin ditunjukkan adalah kesan keseharian budaya masyarakat Bugis.
2. Manfaatkan Set di Studio
Menemukan rumat adat Saoraja sebagai latar foto pernikahan ataupun foto prewedding dengan konsep adat Bugis ini mungkin merupakan hal yang sulit. Karena terbatas di kota-kota tertentu di Indonesia yang ada rumah adat ini. Namun, kamu ingin yang berfoto ala pengantin Bugis tidak perlu khawatir, karena nuansa khas adat Bugis ini tak hanya diciptakan dengan mengunjungi lokasinya langsung, tetapi juga bisa di-setting sedemikian rupa dalam sebuah studio.
Untuk dekorasi yang khas Bugis bisa digunakan paduan berbagai kain tenun khas Bugis, yakni kain lipa sabbe atau dengan memanfaatkan ornamen-ornamen lain agar tercipta kesan klasik dan etnik. Perlu dilakukan riset terlebih dahulu, kira-kira properti apa saja yang bisa digunakan untuk memaksimalkan tampilan set. Dengan menciptakan set di studio, para pengantin bebas memilih properti dengan kesan lebih modern atau yang klasik dan etnik sekalipun.
3. Foto Pengantin dengan Konsep Hitam Putih
Foto dengan konsep hitam putih memang banyak digunakan sebagai konsep foto pengantin. Konsep foto yang hitam putih bisa menimbulkan kesan foto yang elegan dan juga estetis. Apalagi, pakaian pengantin yang khas Suku Bugis yaitu baju Bodo biasanya menggunakan warna-warna yang terang dan sangat bervariasi dari segi teksturnya. Tatkala dijadikan dalam konsep monokromatik, hasilnya akan sangat berestetika.
Dengan efek foto berkonsep monokromatik ini, membuat gradasi warna hitam serta putih lebih terlihat menonjol menampilkan siluet yang sangat artistik dan juga menawan. Bagi kamu yang menyukai konsep foto prewedding monokromatik, ide foto menggunakan busana adat Bugis Makassar ini juga patut dicoba!
4. Gunakan Baju Bodo dengan Warna Terang dalam Latar yang Gelap
Baju pengantin khas suku Bugis biasanya memiliki warna yang bervariasi dan cukup terang. Misalnya, warna merah, ungu, atau bahkan warna emas. Warna-warna seperti ini akan menonjol walaupun pengantin foto dengan latar yang gelap.
Konsep ini cocok untuk para pengantin yang mungkin tidak ingin menggunakan terlalu banyak properti dalam sesi foto pernikahannya. Namun, tetap ingin memperlihatkan sisi adat Bugis yang dominan.
Para pengantin bisa menggunakan latar yang gelap, kemudian menggunakan atribut baju bodo dengan warna yang terang. Sangat disarankan untuk menggunakan warna seperti emas atau warna merah. Dengan begitu, warna dan desain baju bodo akan menjadi fokus utama yang paling menonjol pada foto. Jangan lupa padukan juga dengan pose yang unik agar hasil foto pernikahan menjadi semakin menarik.
5. Foto Close Up Untuk Menunjukkan Kesan Formal
Ketika memutuskan untuk menggunakan tema Adat Suku Bugis untuk foto pernikahan. Tenu saja, para pengantin butuh setidaknya satu saja foto dengan gaya dan kesan yang formal. Foto ini mungkin saja bisa terlihat terlalu kaku nantinya.
Untuk menghindari hal itu, bisa diterapkan konsep foto close up untuk foto pernikahan. Foto ini memiliki kesan yang formal namun tetap elegan. Para pengantin bisa melakukannya di dalam ruangan dengan set studio yang sederhana saja.
Sama seperti konsep sebelumnya, lebih baik untuk menggunakan baju adat suku Bugis dengan warna yang cerah. Apalagi, jika pemilihan latarnya adalah latar yang gelap. Dengan begitu, ada beberapa aspek yang bisa ditonjolkan pada foto.
6. Foto Pengantin di Luar Ruangan
Konsep outdoor atau luar ruangan juga bisa diterapkan dalam pernikahan adat Suku Bugis ini. Dengan begitu, para pengantin tidak perlu repot memikirkan soal properti apa yang harus digunakan.
Karena memang latarnya adalah alam terbuka, keindahan alam pun bisa menjadi salah satu fokus dari foto pernikahan. Para pengantin tinggal menggunakan atrubut lengkap baju pernikahan khas Suku Bugis saja untuk memaksimalkan hasil foto ini.
Pilihlah latar foto yang sesuai, jika memang ingin memakai baju dengan atribut lengkap. Lebih baik dipilih lokasi outdoor yang asri saja. Jadi, pusat perhatian pada foto tidak terbagi pada pemandangan alam atau pengantinnya.
7. Lakukan Pemotretan di Landmark Kota Makassar
Konsep terakhir yang bisa digunakan oleh para pengantin untuk melakukan foto pengantin dengan tema adat Suku Bugis ini adalah dengan melakukan pemotretan di Kota Makassar. Karena, tentu saja tidak ada yang lebih khas Bugis kecuali kota asal dari suku tersebut.
Para pengantin bisa memilih beberapa landmark di kota ini sebagai tempat foto. Misalnya, seperti Pantai Losari atau Benteng Rotterdam. Mungkin, latar kota Makassar sendiri bisa menjadi pilihan untuk lokasi pengambilan foto pernikahan. Ada banyak pilihan tersedia.
Itulah beberapa ide foto pengantin adat Bugis yang bisa menjadi inspirasi. Dengan beberapa ide di atas, bisa menghasilkan foto pernikahan yang tidak hanya sesuai adat namun juga bagus serta berestetika. Tentunya hal ini perlu pula didukung dengan busana adat yang indah serta skill fotografi mumpuni dari fotografer andal. Nah, kamu dapat wujudkan foto pernikahan impian dengan bantuan vendor-vendor pilihan di WeddingMarket. Langsung saja dicek, ya!