Rahasia Memilih Dekorasi Pernikahan Impian: Panduan Lengkap untuk Pasangan Baru

Dekorasi pernikahan adalah sebuah elemen penting yang akan membangun tema pernikahan secara keseluruhan. Kamu bisa menyulap ruangan kosong yang luas menjadi sebuah istana megah atau taman yang biasa menjadi lahan piknik yang menyenangkan dengan berbagai dekorasi. Itulah sebabnya elemen yang satu ini harus dipikirkan dengan matang-matang.

Meskipun begitu, banyak pasangan yang pusing memikirkannya karena belum ada pengalaman sama sekali mengenai persiapan pernikahan apalagi sampai elemen dekorasi yang detail, terdiri dari bunga, kain, berbagai aksesori, hingga lighting. 

Namun, tak perlu khawatir, berikut ini rahasia dan tips memilih dekorasi pernikahan impian untuk para pasangan yang masih bingung. Simak sampai habis, ya!

Langkah awal dari semua elemen pernikahan adalah tema. Tema pernikahan inilah yang akan menjadi panduan dalam memilih elemen dekorasi, mulai dari jenis bunga hingga warna kain. Misalnya, tema rustic biasanya menggunakan elemen alami seperti kayu, dedaunan, dan lampu string yang menciptakan suasana hangat. Sementara itu, tema klasik elegan memadukan bunga putih, kain satin, dan chandelier untuk menciptakan kesan mewah. 

Pemilihan tema ini sebaiknya juga disesuaikan dengan kepribadian pasangan pengantin sehingga venue pernikahan bukan hanya menjadi lebih indah, tapi juga lebih personal dan berkesan.

Lokasi pernikahan sangat memengaruhi jenis dekorasi yang dapat digunakan. Untuk pernikahan outdoor di taman atau pantai, dekorasi harus tahan terhadap cuaca, seperti kombinasi bunga segar dan bunga kering atau kain yang tidak mudah tertiup angin. Di sisi lain, untuk venue indoor seperti ballroom hotel atau gedung lainnya, dekorasi dapat lebih fokus pada elemen besar seperti backdrop bunga, lampu gantung, atau centerpieces mewah. 

Diskusikan dengan pihak venue apakah ada batasan tertentu dalam penggunaan elemen dekorasi, seperti larangan penggunaan lilin atau pemasangan alat berat agar semuanya berjalan lancar.

Palet warna merupakan fondasi visual dari dekorasi pernikahan. Warna yang dipilih harus selaras dengan tema pernikahan dan suasana yang ingin diciptakan. Misalnya, warna pastel seperti blush pink atau sage green cocok untuk tema romantis, sementara warna bold seperti merah marun atau emas memberikan kesan yang lebih glamor. Untuk tema minimalis, warna netral seperti putih, krem, dan abu-abu adalah pilihan terbaik. Sebaiknya gunakan maksimal tiga warna utama untuk menciptakan harmoni dan menghindari kesan berlebihan.

Dekorasi yang dilengkapi dengan elemen personal akan membuat pernikahan lebih berkesan. Misalnya, gunakan foto-foto prewedding sebagai bagian dari dekorasi meja tamu atau tambahkan signage unik dengan nama pasangan dan kutipan favorit. Elemen seperti pohon harapan, di mana tamu bisa menulis pesan, juga dapat menjadi dekorasi yang fungsional sekaligus bermakna.

Bunga adalah elemen dekorasi yang hampir selalu ada di setiap pernikahan dan memakan bagian yang cukup besar. Jenis bunga ini ada banyak sekali.  Untuk membuatnya lebih menarik, kombinasikan bunga segar dan bunga kering, terutama untuk area dekorasi yang luas. Untuk menekan biaya, kamu bisa gunakan bunga lokal yang sedang musim. Selain itu, pilih jenis bunga yang sesuai dengan tema pernikahan, misalnya mawar untuk tema klasik atau baby’s breath untuk tema rustic.

Meskipun biasanya orang-orang berpikir bahwa bunga adalah elemen yang mengambil bagian paling besar dalam dekorasi, ada juga yang tak kalah penting yaitu lighting atau pencahayaan. Elemen ini dapat menciptakan atmosfer yang sesuai dengan tema pernikahan. Untuk tema elegan, gunakan chandelier atau lampu gantung. Tema rustic akan semakin indah dengan string lights atau fairy lights. Spotlight dapat digunakan untuk menonjolkan area tertentu seperti pelaminan atau meja pengantin. Pastikan pencahayaan sesuai dengan warna dekorasi agar terlihat harmonis.

Bukan hanya dari segi estetika saja, layout atau tata letak juga harus diperhatikan. Tata letak dekorasi yang baik akan menciptakan pengalaman yang nyaman bagi tamu. Pastikan area pelaminan terlihat jelas dari berbagai sudut. Sementara itu, jalan menuju pelaminan sebaiknya dihias dengan cantik, tetapi tetap aman untuk dilalui. Area photo booth juga sebaiknya ditempatkan di lokasi yang strategis agar mudah diakses oleh tamu. Bagian lainnya, yaitu area yang akan sering menimbulkan antrean seperti tempat makan juga harus diatur dengan flow yang baik.

Dekorasi pernikahan biasanya akan menghabiskan sebagian besar anggaran jika tidak direncanakan dengan baik. Untuk menghemat biaya tanpa mengurangi keindahan, fokuskan dekorasi pada area utama seperti pelaminan, meja pengantin, dan area foto. Selain itu, gunakan elemen dekorasi yang multifungsi, seperti bunga altar yang bisa dipindahkan ke meja tamu saat resepsi. Memilih bunga lokal yang sedang musim juga dapat membantu menekan biaya tanpa mengurangi estetika.

Vendor dekorasi memiliki peran besar dalam mewujudkan dekorasi pernikahan impian. Pilih vendor yang memiliki pengalaman dan portofolio sesuai dengan tema yang diinginkan. Selama konsultasi, jelaskan dengan detail dekorasi seperti apa yang kalian inginkan, termasuk dengan menunjukkan referensi gambar. Vendor yang profesional biasanya akan memberikan mockup atau simulasi dekorasi untuk memastikan hasil akhir sesuai dengan harapan. Hal ini penting agar tidak terjadi hasil yang jauh dari ekspektasi saat sudah di hari-H.

Dekorasi sebaiknya direncanakan jauh-jauh hari untuk menghindari keputusan terburu-buru yang bisa meningkatkan biaya. Jika memungkinkan, mintalah vendor melakukan uji coba dekorasi sehari sebelum acara untuk memastikan semua elemen terpasang dengan baik dan tidak ada yang terlewat. Dengan begitu, kalian dapat mengatasi masalah yang mungkin timbul sebelum hari pernikahan tiba.

Hal yang harus dihindari

Sebagai pasangan yang baru menghadapi persiapan memilih dekorasi, selain melakukan beberapa tips tersebut, kamu juga harus mencatat apa saja yang perlu dihindari. Berikut ini beberapa di antaranya.

Banyak orang menyukai sesuatu yang ekstra atau serba maksimalis untuk merasa puas dengan dekorasi yang digunakan. Namun, menggunakan terlalu banyak elemen dekorasi bisa membuat venue terasa penuh sesak dan tidak nyaman bagi tamu. Dekorasi yang berlebihan juga dapat mengalihkan perhatian dari elemen penting seperti pelaminan atau meja pengantin. Sebaiknya fokus pada beberapa elemen utama, seperti backdrop pelaminan dan centerpiece untuk menciptakan tampilan yang elegan dan lebih harmonis.

Kesalahan lain yang sering terjadi adalah tidak memperhatikan skala dekorasi terhadap ukuran venue. Elemen dekorasi yang terlalu besar dapat membuat ruangan terasa sempit, sementara dekorasi yang terlalu kecil mungkin tidak terlihat signifikan. Misalnya, untuk ballroom yang luas, gunakan elemen dekorasi tinggi seperti standing flower atau lampu gantung besar. Sebaliknya, untuk venue kecil, pilih dekorasi yang lebih sederhana seperti arch kecil yang indah.

Untuk pernikahan outdoor, tidak mempertimbangkan kondisi cuaca bisa menjadi kesalahan fatal. Dekorasi yang tidak tahan angin atau hujan, seperti kain tipis atau bunga segar tanpa penutup dapat rusak dengan mudah. Selain itu, pastikan kondisi lokasi mendukung pemasangan dekorasi, seperti adanya permukaan rata untuk panggung atau area yang cukup luas untuk backdrop.

Meskipun vendor dekorasi memiliki pengalaman, menyerahkan semua keputusan pada mereka tanpa arahan bisa menghasilkan dekorasi yang tidak sesuai dengan keinginan kalian. Berikan panduan jelas tentang tema, warna, dan elemen dekorasi yang diinginkan. Saat sudah mulai perencanaan dan eksekusi, jangan sungkan untuk melakukan diskusi yang terbuka dengan vendor untuk membantu menciptakan hasil yang lebih yang sesuai dengan visi kalian.

Menunda pemesanan vendor dekorasi dapat menyebabkan terbatasnya pilihan dan biaya yang lebih tinggi. Vendor populer biasanya memiliki jadwal yang padat, terutama di musim pernikahan. Selain itu, keputusan terburu-buru yang dibuat sering kali menghasilkan dekorasi yang kurang optimal. Rencanakan dan pesan dekorasi jauh-jauh hari untuk memastikan hasil sesuai harapan.

Meskipun tren dekorasi dapat menjadi inspirasi, terlalu terpaku pada tren tanpa mempertimbangkan kepribadian atau kebutuhan acara dapat membuat pernikahan terasa kurang personal. Sebaiknya pilih elemen dekorasi yang timeless dan sesuai dengan preferensi kalian sebagai pasangan sehingga pernikahan bisa terasa lebih bermakna.

Itu dia beberapa tips yang bisa kamu terapkan dan beberapa hal yang justru harus dihindari saat memilih dekorasi pernikahan. Lakukan banyak riset, buat moodboard untuk membantumu memvisualisasikan dekorasi impian, dan diskusikan dengan vendor dari jauh-jauh hari. Jangan lupa percayakan pada vendor dekorasi pernikahan terbaik di WeddingMarket untuk mengeksekusi ide-ide pernikahan impian kamu.

Cover | Dekorasi: Beye Dekorasi