Makanan menjadi salah satu hal yang wajib disediakan ketika kamu melangsungkan acara pernikahan. Mulai dari makanan ringan hingga makanan berat sebagai jamuan untuk para tamu undangan. Tentunya mempersiapkan makanan membutuhkan biaya yang tidak sedikit, untuk itu banyak calon pengantin yang sering mempertimbangkan apakah lebih baik menggunakan jasa catering atau masak sendiri, ya?

Tentu kedua pilihan di atas memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jadi agar kamu dan pasangan bisa memutuskannya dengan lebih baik, kami akan membagikan beberapa hal yang bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan untuk memutuskan pakai jasa catering atau masak sendiri di acara pernikahan. Yuk, simak!

Mending Catering atau Masak Sendiri, Ya?

Makanan menjadi salah satu hal yang tidak bisa kamu lewatkan ketika mempersiapkan pernikahan. Ada banyak jenis menu yang bisa kamu pilih untuk disajikan kepada para tamu undangan. Namun sebelum memilih menu, kamu juga harus memutuskan apakah ingin menggunakan jasa catering atau masak sendiri. 

Simak kelebihan dan kekurangan dari catering atau masak sendiri di bawah ini agar kamu bisa memilih salah satunya dengan lebih bijak!

1. Waktu 

Memasak tentunya membutuhkan banyak waktu. Apalagi jika memasak untuk jumlah banyak seperti untuk pernikahan di mana kamu perlu menyuguhkan makanan berat dan makanan ringan. 

Jika memilih antara catering atau masak sendiri, tentunya opsi memesan makanan menjadi pilihan terbaik karena kamu tidak perlu meluangkan waktu untuk memasak sendiri. Dengan menggunakan jasa catering, kamu hanya perlu memesan jumlah, menu, dan anggaran biaya, lalu kamu tinggal terima beres.

Sementara untuk memasak sendiri, kamu perlu meluangkan waktu untuk berbelanja bahan makanan, mempersiapkan bahan dengan baik, dan juga memasak setiap menu makanan. Tentunya dengan masak sendiri kamu bisa meminta bantuan kepada keluarga dekat hingga tetangga agar dapat dilakukan dengan lebih cepat.

Memasak sendiri meskipun memakan banyak waktu juga memiliki kelebihan, yaitu bisa mempererat hubungan antar keluarga dan tetangga. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan tips memasak dari orang yang sudah berpengalaman mengenai urusan makanan.

2. Tenaga 

Tidak hanya waktu, memasak untuk jamuan pernikahan juga membutuhkan banyak tenaga. Jika diminta untuk memilih antara catering atau masak sendiri, maka memasak sendiri akan membutuhkan lebih banyak tenaga dibandingkan dengan menggunakan jasa catering.

Seperti yang sudah disinggung sedikit pada poin pertama bahwa kamu perlu meluangkan waktu untuk berbelanja, menyiapkan bahan, dan memasak, kamu juga masih harus membersihkan setiap alat masak dan tempat untuk memasak agar bisa bersih kembali. Membacanya saja sudah terbayang akan rasa lelahnya, bukan?

3. Biaya 

Selanjutnya adalah dari segi biaya. Catering atau masak sendiri sama-sama membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Namun bedanya, catering akan terasa lebih mahal di kantong mengingat harga yang perlu kamu bayarkan adalah per porsi. Harga catering sendiri memang cukup mahal dibandingkan dengan masak sendiri, akan tetapi kamu tidak perlu mengeluarkan waktu dan tenaga lagi. Jadi harganya bisa dibilang sebanding.

Sementara itu jika masak sendiri, kamu bisa memilih bahan sendiri dan memperkirakan pengeluaran untuk setiap menu masakan. Kamu juga bisa mencari alternatif bahan lain yang lebih terjangkau dan tetap layak untuk disuguhkan kepada tamu undangan. Selain itu, ketika memasak sendiri, kamu jadi mengetahui harga pasar dan tahu ke mana setiap uang digunakan. Dengan begitu, pengelolaan biaya akan menjadi lebih mudah dan jelas.

Meskipun begitu, memasak sendiri juga tidak selalu membuat kamu lebih hemat. Akan ada pengeluaran tidak terduga seperti pembelian alat masak tambahan agar dapat memasak dengan lebih banyak dan cepat. Atau jika kamu menyewa juru masak, kamu juga perlu mengeluarkan biaya untuk membayar jasa mereka. Jadi jika dilihat dari segi biaya, kira-kira mending pakai catering atau masak sendiri, nih?

4. Rasa 

Soal rasa ini cukup sulit menentukan tolok ukurnya mengingat setiap orang memiliki selera yang berbeda-beda. Ada yang suka jenis makanan asin dan pedas, namun ada juga yang lebih memilih makanan dengan cita rasa manis. Selain rasa, aroma juga menjadi hal yang perlu kamu pertimbangkan mengingat tidak semua orang menyukai makanan dengan aroma yang terlalu kuat.

Baik memesan makanan dengan catering atau masak sendiri tidak bisa mengikuti lidah semua tamu undangan. Namun setidaknya ketika akan memesan melalui catering kamu diberi kesempatan untuk food tasting atau mencicipinya terlebih dahulu, jadi kamu bisa mengetahui apakah cita rasa masakan bisa diterima oleh sebagian besar tamu. Untuk masak sendiri juga lebih memudahkan kamu untuk memilih bahan dan bumbu yang sekiranya dapat dikonsumsi oleh sebagian besar tamu undangan.

Namun kamu tidak perlu terlalu mengkhawatirkan soal preferensi cita rasa makanan mengingat menu yang kamu sediakan tidak hanya satu macam saja, bukan? Bisa jadi makanan seperti capcay kuah kurang disukai oleh tamu A, namun tamu A sangat menyukai masakan ayam teriyaki yang kamu buat. Jadi kamu bisa menyediakan berbagai jenis makanan dengan cita rasa yang berbeda agar bisa memuaskan lidah tamu undangan.

5. Kebersihan 

Kebersihan menjadi hal lain yang perlu dipertimbangkan ketika mau memilih untuk menggunakan jasa catering atau masak sendiri. Tentunya kamu ingin makanan yang dimakan dibuat di tempat yang higienis dan terjaga kebersihannya, bukan?

Ketika kamu memutuskan untuk memasak sendiri, kamu bisa melakukan proses persiapan makanan termasuk membersihkan makanan dan tempat untuk memasak agar tetap bersih demi keamanan hasil makanan. Sedangkan ketika memesan dari catering, kamu belum tentu mengetahui kondisi dapur atau bahan sebelum diolah menjadi masakan yang akan disajikan kepada para tamu undangan.

6. Kesehatan 

Aspek berikutnya dari memilih catering atau masak sendiri adalah dari segi kesehatan yang merupakan kelanjutan dari poin sebelumnya. Kebersihan tempat makan dan bahan makanan tentunya akan mempengaruhi hasil masakan yang bisa mempengaruhi kesehatan bagi yang mengkonsumsinya. Pastinya kamu tidak ingin, kan, tamu undangan menjadi mual atau sakit perut setelah makan di acara pernikahanmu?

Ketika memasak sendiri, kamu bisa menyediakan bahan makanan yang masih segar dan baru. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan bahan penyedap secukupnya saja mengingat terlalu banyak menggunakan penyedap makanan bukanlah hal yang baik untuk kesehatan.

Sementara itu jika menggunakan jasa catering untuk makanan pernikahan, kamu tidak tahu apakah bahan yang digunakan masih segar atau sudah busuk. Selain itu, kamu juga belum tentu bisa meminta pihak catering untuk mengurangi atau tidak memakai bahan tertentu karena tujuan mereka adalah menyediakan makanan sesuai dengan porsi dan anggaran yang sudah ditentukan.

7. Sisa makanan

Sisa makanan adalah hal yang tidak dapat dihindari ketika melakukan hajatan besar seperti pernikahan. Memesan catering atau masak sendiri sama-sama bisa menyisakan makanan. Namun hanya ada sedikit kemungkinan makanan sisa jika menggunakan catering mengingat makanan yang dibuat adalah per porsi sesuai dengan jumlah tamu undangan. 

Bahkan bisa saja makanan yang kamu pesan bisa kurang karena terkadang tamu undangan membawa orang tambahan tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Tentunya hal ini bisa menimbulkan masalah karena membuat beberapa tamu undangan tidak bisa menikmati hidangan yang ada.

Sementara itu jika masak sendiri, kamu bisa memasak lebih banyak dan tidak perlu khawatir soal sisa makanan. Makanan yang lebih bisa dinikmati sendiri bersama keluarga atau dibagikan dengan tetangga dekat. Kamu juga bisa memberikannya kepada tamu undangan mengingat budaya ‘membungkus makanan’ masih melekat kuat pada budaya kita.

Atau, kamu juga bisa menjadikannya sebagai sarana untuk berbagi di mana makanan yang berlebihan tersebut dibungkus dan dibagikan kepada orang-orang yang membutuhkan. Jadi kamu tidak kelebihan makanan di rumah, orang lain mendapatkan makanan yang layak, dan kamu bisa mendapatkan pahala.

Itu dia 7 hal yang bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan untuk memilih catering atau masak sendiri. Setelah membaca penjelasan di atas, mana yang paling cocok untuk kamu? Catering atau masak sendiri?

Buat kamu yang memilih menggunakan vendor catering untuk pernikahanmu kelak, jangan lewatkan kesempatan untuk test food gratis dari vendor-vendor catering pernikahan ternama di pameran WeddingMarket Fair. Akan hadir lebih dari 100 vendor berpengalaman dalam lebih dari 15 kategori yang siap membantu kamu mewujudkan pesta pernikahan impianmu.

Dapatkan pula beragam promo, diskon, hadiah langsung, hingga grand prize senilai ratusan juta rupiah di pameran pernikahan pernikahan berkonsep nasional dan tradisional terbesar di Jakarta ini. Dengan dekorasi yang menghadirkan pesona "Infinity Garden" yang memukau, kamu dan pasangan akan merasakan kesenangan dalam merencanakan pernikahan yang tak terlupakan.

Tandai kalendermu pada 4-5 November 2023! Datang dan rasakan keseruan pameran WeddingMarket Fair di The Krakatau Grand Ballroom, Green Terrace. Sebelumnya, silakan mendaftarkan dirimu dan pasangan terlebih dahulu dengan mengikuti tautan ini. Kami sangat menantikan kehadiranmu di WeddingMarket Fair, cheers!