Menggunakan pengiring pengantin atau bridesmaid bukanlah sesuatu yang baru dalam pernikahan modern. Istilah bridesmaid adalah merujuk pada orang-orang yang berperan mendampingi sang pengantin wanita selama acara pernikahan berlangsung, sedangkan untuk pengiring pengantin pria disebut dengan groomsmen. Orang-orang yang dipilih menjadi bridesmaid maupun groomsmen, bisa berasal dari pihak keluarga maupun teman-teman atau sahabat dari kedua mempelai.
Seperti yang diketahui, di zaman sekarang banyak sekali pengantin yang menggunakan bridesmaid maupun groomsmen untuk pernikahannya. Fenomena ini seolah menjadi tren di zaman sekarang. Akan tetapi, sebelum memutuskan untuk menggunakan bridesmaid dan groomsmen, ada baiknya pertimbangkan terlebih dahulu beberapa hal berikut ini.
1. Evaluasi Kemampuan Pembiayaan Pernikahanmu
Sebelum memutuskan untuk menggunakan bridesmaid atau tidak, sebaiknya pertimbangkan terlebih dahulu kemampuan finansialmu. Meski kita tahu, biaya pernikahan yang dibutuhkan setiap pasangan calon pengantin akan berbeda-beda, tergantung dari skala acara yang akan digelar, jumlah tamu undangan, konsep acara dan hal-hal lainnya.
Perlu diingat, ketika kamu memutuskan untuk menggunakan bridesmaid pada pernikahanmu, tentu hal ini akan menimbulkan biaya-biaya baru. Oleh sebab itu, kamu perlu mengevaluasi kemampuan keuanganmu untuk menyiapkan budget khusus bagi para bridesmaids tanpa mengganggu biaya pernikahan lainnya.
Jika dirasa anggaran pernikahan yang dimiliki cukup terbatas, maka sebaiknya tidak perlu memaksakan diri. Sebab, masih banyak elemen-elemen pernikahan lainnya yang jauh lebih esensial. Keberadaan bridesmaid memang sangat berarti, namun jika tidak dikhususkan pun sahabat-sahabat tetap bisa diminta tolong untuk mendampingi selama prosesi pernikahan.
2. Menghitung Pengeluaran untuk Persiapan Bridesmaid
Setelah mengevaluasi kemampuan finansialmu, selanjutnya kamu juga perlu menghitung besaran pengeluaran yang harus disiapkan untuk para bridesmaids ataupun groomsmen. Ada berbagai persiapan yang harus kamu pikirkan, mulai dari gaun yang akan dikenakan bridesmaid atau seragam untuk groomsmen, bahkan hingga makeup-nya.
Tak jarang, selain memberikan bahan pakaian atau gaun yang sudah jadi untuk sahabat-sahabat wanitanya ini, para calon pengantin masa kini juga menyiapkan hadiah khusus untuk bridesmaid dan groomsmen. Hadiah yang diberikan pun beraneka ragam, mulai dari perlengkapan mandi, handuk, parfum, bridesmaid robe dan lain sebagainya. Tentunya, hal ini akan menimbulkan biaya yang tidak sedikit. Apalagi jika kamu mendaulat bridesmaid atau groomsmen dalam jumlah yang banyak.
3. Pertimbangkan Siapa Saja yang Mungkin Diajak Menjadi Bridesmaid
Semakin banyak bridesmaids, maka akan semakin besar pula biaya yang perlu disiapkan. Oleh sebab itu, kamu perlu menyeleksi siapa saja orang-orang yang akan diajak menjadi bridesmaid. Karena tidak bisa memilih sembarang orang, biasanya para calon pengantin menentukan bridesmaid berdasarkan faktor kedekatan. Baik itu dari keluarga ataupun sahabat-sahabat terdekat.
Proses penentuan bridesmaid ini tak jarang juga menimbulkan kebingungan, terutama bagi mereka yang memiliki banyak teman. Jika demikian, kamu perlu lebih selektif. Pilihlah sahabat-sahabat terdekat yang benar-benar mengenalmu secara personal, serta memungkinkan untuk berada disisimu saat hari pernikahan.
4. Mempertimbangkan Peran Bridesmaid
Meski bridesmaid menjadi hal yang tren dalam pernikahan millenials masa kini, nyatanya masih banyak calon pengantin yang belum memahami betul apa peran bridesmaid dalam pesta pernikahan. Banyak pula orang-orang yang masih bingung perbedaan bridesmaid dan pagar ayu yang sekilas mirip. Intinya, peran bridesmaid dan groomsmen adalah untuk mendampingi, mengiringi dan menemani sang pengantin selama acara berlangsung.
Bisa dikatakan, bridesmaid dan groomsmen ini adalah support system bagi kedua mempelai. Oleh sebab itu, sebelum menentukan bridesmaid dan groomsmen sebaiknya kamu memahami terlebih dahulu peran dan fungsinya. Untuk lebih jelasnya kamu bisa membaca ulasan khusus WeddingMarket tentang tugas bridesmaid pada tautan ini.
5. Pertimbangkan Secara Realistis dan Logis, Jangan Mengikuti Gengsi
Merencanakan pernikahan memang sebuah tantangan tersendiri bagi calon pengantin, karena momen istimewa tersebut hanya sekali seumur hidup. Yang mana setiap calon pengantin pastinya ingin pernikahannya menjadi hari paling membahagiakan. Lantas, berbagai upaya dilakukan untuk membuat perayaan momen sakral pernikahan menjadi semakin berkesan. Salah satunya dengan kehadiran bridesmaid ataupun groomsmen.
Namun, hendaknya pertimbangan menggunakan bridesmaid ini dilakukan secara realistis dan logis bukan hanya menuruti gengsi semata. Sebab, pernikahan baru langkah awal dari proses membina kehidupan berumah tangga yang sebenarnya. Jangan sampai keputusan menggunakan bridesmaid ini hanya karena ingin gaya-gayaan tanpa mempertimbangkan faedahnya.
Kembali lagi, pilihan menggunakan bridesmaid ataupun tidak untuk pernikahan, menjadi keputusan mutlak dari pengantin. Apapun pilihannya, sejatinya yang terpenting adalah pernikahan bisa berlangsung dengan khidmat tanpa kendala berarti. Untuk itu, persiapan pernikahan harus dilakukan dengan matang, tak hanya berfokus dengan bridesmaid saja. Momen pernikahan seharusnya menjadi hari yang membahagiakan bagi kedua mempelai. Maka dari itu, sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuanmu, ya dears!