Pilih Kategori Artikel

Cantik nan Ayu! Referensi Make Up Pengantin Adat Jawa ala Artis Indonesia
Sedang mencari vendor pernikahan?,
Kunjungi WeddingMarket Fair 2024 dan
temukan ratusan vendor pernikahan terbaik

Selain gaun, make up pernikahan merupakan salah satu poin penting bagi setiap calon pengantin wanita. Oleh karenanya, jangan sampai sang pengantin salah memilih riasan wajah untuk hari bersejarah tersebut. Make up pengantin yang dipilih pun perlu menyesuaikan dengan konsep acara pernikahan. Misalnya, riasan pengantin adat Jawa untuk pernikahan yang mengusung tema tradisional Jawa.

Berbicara tentang make up pengantin Jawa, kita mengenal beberapa jenis riasan wajah yang sering digunakan, yakni tata rias pengantin dengan paes. Yang mana, terdiri atas beberapa jenis seperti Paes Ageng, Yogya Putri, Solo Putri dan Solo basahan. Pemakaian tata rias paes ini merupakan ciri khas dalam pernikahan adat Jawa.

Referensi Make Up Pengantin Adat Jawa ala Artis Indonesia

Tata rias pengantin adat Jawa juga bisa membuat tampilan mempelai wanita tampak semakin cantik nan ayu sekaligus megah bak puteri keraton. Seperti beberapa referensi dari publik figur tanah air berdarah Jawa berikut ini.

1. Maudy Ayunda - Tata Rias Pengantin Jawa Klasik tanpa Paes

wm_article_img

Maudy Ayunda memiliki darah keturunan Jawa dari kedua orang tuanya. Pada momen akad nikah, istri Jesse Choi ini mengenakan riasan ala Jawa klasik yang sangat simple. Dengan makeup natural flawless dibantu oleh MUA ternama, Marlene Hariman. Ia mengenakan riasan mata yang simpel hanya satu lapis fake lashes dan alis natural.

Namun, berkat complexion yang glowing, lipstick bernuansa mauve dan sedikit polesan blush on yang merona, tampilan artis multitalenta ini terlihat begitu anggun nan romantis. Ia terlihat ayu bak puteri keraton, meskipun tanpa paes. Nah, apabila kamu ingin terlihat simple dan natural di hari pernikahanmu nanti, make up pengantin adat Jawa klasik ala Maudy Ayunda bisa dijadikan inspirasi.

2. Margin Wieheerm - Tata Rias Pengantin Yogya Putri

wm_article_img

Margin Wieheerm memiliki darah keturunan Pakistan-Aljazair-Minangkabau dari sang ayah, sementara itu sang ibu memiliki darah Jawa-Sunda. Pada momen pernikahannya dengan Ali Syakieb, Margin juga mengenakan tata rias pengantin adat Jawa, tepatnya untuk acara ngunduh mantu. Adapun riasan yang dipilih adalah tata rias pengantin Yogya Puteri. MUA Juanda Hasid Sorumba atau dikenal Bennu Sorumba dipercaya untuk mendandaninya. 

Dalam tampilan khas pengantin wanita Jawa itu, Margin tampak begitu memesona mengenakan beberapa kebaya tradisional Jawa. Salah satunya, kebaya pengantin model kutu baru berwarna hitam. Kebaya berbahan bludru klasik yang dikenakannya tersebut berhiaskan sulaman benang emas dipadukannya dan kain batik yang membuat kesan mewah dan elegan. 

Ditambah lagi, make up flawless dengan sentuhan lipstik glossy, serta sapuan blush on berwarna senada yang membuat rona wajah Margin terlihat semakin segar. Untuk bagian mata, dihiasi smokey eye dengan palet warna cokelat kehitaman semakin mempertegas bentuk mata indahnya.

Selain menggunakan pidih hitam yang membentuk cengkorongan dan cithak di antara dua alisnya, pada tampilan dengan paes Yogya Puteri ini, pemilik nama asli Margin Winaya Hermawan ini juga mengenakan sanggul ukel tekuk yang khas dan klasik. Tak lupa  aksesoris berupa bunga mawar merah yang diselipkan di sisi kanan dan kiri sanggul semakin mempercantik tampilannya. 

Terakhir, Margin juga menggunakan aksesoris khas berupa satu sisir gunungan, lima buah cunduk mentul pada sanggul tradisionalnya, lengkap dengan perhiasan giwang dan kalung. Gaya tata rias pengantin Yogya Puteri yang anggun dan mewah ini juga bisa kamu coba untuk hari istimewamu.

3. Isyana Sarasvati - Tata Rias Yogya Puteri dengan Kebaya Kutubaru Modern 

wm_article_img

Musisi Isyana Sarasvati juga tampil anggun dalam balutan riasan pengantin adat Jawa pada momen akad nikahnya. Isyana memadukan riasan Yogya Puteri tersebut dengan kebaya kutubaru modern bernuansa putih rancangan desainer, Didiet Maulana. Adapun MUA ternama, Marlene Hariman dipercaya untuk mendandani wanita cantik pemilik suara emas ini di hari pernikahannya. 

Tata rias pengantin adat Yogya Puteri, umumnya identik dengan makeup bold dan polesan bibir berwarna merah. Namun, di acara akad nikahnya tersebut Isyana tampil lebih soft dan flawless, meskipun dengan lipstik berwarna merah terang. Ia bahkan tidak menambahkan highlighter sama sekali pada wajahnya. Dengan riasan yang sangat cantik tersebut, Isyana Sarasvati terlihat manglingi dan anggun, ya!

4. Putri Tanjung - Tata Rias Pengantin Solo Puteri 

wm_article_img

Putri pengusaha Chairul Tanjung, Putri Tanjung juga mengusung adat Jawa untuk pernikahannya. Yang dipilih adalah tata rias pengantin Solo Putri klasik. Putri Tanjung memercayakan make up untuk momen spesialnya itu kepada MUA langganan artis, Bubah Alfian. Ia mengenakan bronze makeup look pada wajah ayu Putri Tanjung, dengan sapuan eyeshadow berwarna cokelat dan contour yang halus dan ringan. Penampilannya semakin ayu dengan sapuan lipstick bernuansa terracotta.

Untuk riasan pengantin Solo Puteri ini, istri dari pengusaha Guinandra Jatikusumo ini juga mengenakan atribut lengkap. Mulai dari sanggul bokor mengkurep, disisipkan ronce bunga melati pada sanggul bagian belakang, paes, cunduk jungkat dan cunduk mentul sebanyak sembilan buah. 

5. Canti Tachril -  Tata Rias Pengantin adat Solo Basahan 

wm_article_img

Pasangan Adipati Dolken dan Canti Tachril menggunakan adat Solo Basahan pada momen akad nikah keduanya. Dalam acara tersebut, Canti tampil anggun dalam balutan busana dodotan lengkap dengan riasan paes Solo Basahan yang khas. Adapun MUA yang mendandani istri dari Adipati Dolken ini adalah MUA, Chassey Julian.

Jika dibandingkan dengan tata rias Solo Puteri, sebenarnya rias pengantin adat Solo Basahan tidak jauh berbeda. Perbedaannya terletak pada bentuk alis menjangan dan aksesoris dan perhiasan yang dikenakan oleh pengantin wanitanya. Pada tata rias Solo Basahan, sanggul bokor mengkurep yang dikenakan oleh sang pengantin dihiasi dengan cunduk mentul alas-alasan bentuk menjangan sepasang, bentuk kupu-kupu kecil sepasang, matahari, satu buah kupu-kupu besar di tengah, serta cunduk jungkat.

wm_article_img

Selain itu, busana yang dikenakan juga bukan berupa kebaya melainkan dodot atau kemben yang terbuat dari kain batik bermotif alas-alasan. Busana pengantin Solo Basahan ini sendiri pada mulanya merupakan tradisi keraton, namun seiring perkembangan zaman masyarakat umum pun boleh mengenakannya.  

Nah, dears! Itu tadi beberapa referensi makeup pernikahan adat Jawa dari para artis yang bisa kamu jadikan inspirasi. Cari tahu juga ragam corak pengantin Jogja dalam artikel khusus yang diulas WeddingMarket. Dari kelima contoh di atas, yang mana wedding look adat Jawa favoritmu? 

Sedang mencari vendor pernikahan?,
Kunjungi WeddingMarket Fair 2024 dan
temukan ratusan vendor pernikahan terbaik

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...