Pilih Kategori Artikel

Jangan Sampai Salah Kostum! Ini Dia Etika Mengenakan Dress Code Saat Menjadi Tamu di Acara Pernikahan
Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 10-12 Januari 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Selain pengantin itu sendiri, biasanya ada pihak lain yang juga antusias dalam memikirkan penampilan di hari pernikahan. Orang itu adalah para tamu yang akan datang. Para tamu yang memperhatikan penampilan sering kali bukan hanya ingin tampil menarik untuk dirinya sendiri, tapi juga untuk menghargai pengantin yang menggelar pernikahan.

Meskipun menjadi momen yang seru karena bisa memilih dan memadukan berbagai baju dengan perhiasan, memilih dresscode untuk pernikahan ini sering kali harus berhati-hati. Kamu memang perlu tampil menarik dan rapi, tapi juga sebaiknya tidak berlebihan. Selain itu, ada juga etika lain yang harus diperhatikan saat memilih pakaian untuk kondangan ini.

Jika kamu masih belum tahu etika apa saja yang harus diperhatikan ketika memilih pakaian yang dikenakan untuk ke acara pernikahan, simak beberapa panduan berikut ini!

1. Pastikan dress code seperti apa yang diminta

wm_article_img
Fotografi: Imagenic

Kebanyakan undangan pernikahan di Indonesia tidak mencantumkan dress code. Namun, jangan lupa untuk mengecek dengan teliti karena ada semakin banyak yang mencantumkannya. Jangan sampai melewatkannya karena kamu bisa jadi salah kostum nantinya.

Ada beberapa dress code yang biasanya dicantumkan yang sesuai dengan tema, misalnya pakaian formal dalam bentuk gaun, setelan, dan bow tie. Ada juga dress code semi formal atau kasual. Beberapa pengantin bahkan akan membuatnya lebih detail, mulai dari atasan dan bawahan hingga aksesori yang harus dipakai. Namun, beberapa hanya mencantumkan temanya saja sehingga kamu harus mencari detailnya sendiri.

Jika dress code sudah dicantumkan, hindari mengenakan sesuatu yang di luar dress code tersebut. Kamu tidak ingin saltum (salah kostum) sendirian, kan?

2. Hindari warna putih

wm_article_img
Fotografi: Morden

Warna putih merupakan warna yang identik dengan pakaian yang dikenakan oleh para pengantin. Memakai warna yang sama dianggap tidak sopan karena dianggap akan mencuri perhatian yang seharusnya didapatkan oleh pengantin di hari istimewanya. 

Selain itu, pemakaian warna putih dengan model pakaian yang juga mirip dengan gaun pengantin akan menyebabkan kebingungan akan siapa yang menikah di acara tersebut. Pun, menurut beberapa tradisi, menghindari pemakaian warna putih juga dianggap cara untuk menghormati pengantin.

Meskipun begitu, mungkin ada juga pengantin yang menaruh dress code justru berwarna putih. Jika demikian, kamu bisa memilih pakaian berwarna putih yang memiliki model tidak seperti gaun yang biasanya dikenakan oleh pengantin atau memadukannya dengan warna yang lain.

3. Hindari pakaian yang terlalu terbuka atau terlalu kasual

wm_article_img
Fotografi: Morden

Jika ada dress code untuk mengenakan pakaian formal atau semiformal, hindari mengenakan pakaian yang terlalu terbuka atau terlalu pendek. Pertimbangkan pula seperti apa keluarga dari pengantin sehingga kamu bisa menyesuaikan diri.

Sementara itu, jika dress code memiliki tema kasual, tetap usahakan untuk berpakaian rapi dan enak dilihat. Hindari memakai pakaian yang terlalu santai, seperti mengenakan celana pendek yang tidak sesuai atau atasan kaus oblong tanpa luaran yang sesuai.

4. Pakaian yang terlalu cerah

wm_article_img
Fotografi: PPF Photo

Selain warna putih, warna-warna yang terlalu ngejreng juga sebaiknya dihindari saat menjadi tamu pernikahan. Warna yang cerah akan membuatmu terlihat terlalu menonjol dan cenderung mengalihkan perhatian yang seharusnya diberikan kepada pengantin. 

Warna yang cerah juga akan mengganggu estetika dalam pernikahan secara keseluruhan, apalagi jika acara digelar dalam nuansa yang lembut seperti warna-warna pastel. Warna yang terlalu cerah bisa merusak nuansa tersebut, termasuk saat difoto.

Jika tidak ada permintaan untuk mengenakan dress code dengan warna cerah, sebaiknya hindari warna-warna ini untuk datang ke pernikahan dan pilih warna-warna yang aman seperti warna dengan earth tone atau pastel.

5. Perhatikan cuaca dan tempat

wm_article_img
Fotografi: Morden

Jangan lupa untuk memperhatikan kenyamanan ketika memilih baju untuk datang ke acara pernikahan. Simak kapan dan di mana pernikahan diadakan untuk menyesuaikan bajumu. Jika pernikahan digelar di luar ruangan saat musim panas, pakaian yang ringan dan bisa membuat kulitmu bernapas bisa dipilih.

Sementara itu, jika pernikahan digelar di dalam ruangan atau saat cuaca sedang dingin, kamu bisa mengenakan pakaian yang lebih hangat. Meskipun demikian, jangan lupa untuk tetap menyesuaikan dengan kesopanan. Jangan sampai ke acara pernikahan mengenakan hoodie karena cuaca sedang dingin. Cukup pilih outer dengan bahan yang lebih hangat.

6. Pastikan mengenakan pakaian yang bersih dan rapi

wm_article_img
Foto: via Amoret Organizer

Tidak harus selalu mengenakan pakaian yang mewah dan baru saat ke acara pernikahan. Namun, kamu harus memastikan bahwa pakaian yang kamu kenakan bersih dan rapi. Jangan sampai mengenakan pakaian yang lusuh atau lecek karena tidak disetrika. 

Selain membuatmu terlihat tidak menghargai pengantin yang menggelar pernikahan, pakaian yang kamu kenakan juga menjadi sesuatu yang merepresentasikan dirimu. Ingat bahwa di acara pernikahan, kamu akan bertemu dengan banyak orang yang mungkin  saja akan membuka berbagai peluang dalam beberapa aspek di hidupmu. Jika pakaian yang dikenakan bersih dan rapi, kesan yang diberikan orang terhadapmu pun akan bagus.

7. Perhatikan etika dalam memakai aksesori

wm_article_img
Fotografi: Imagenic

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih aksesori untuk datang ke acara pernikahan. Ketika ingin mengenakan perhiasan, jangan lupa untuk menyesuaikannya dengan pakaian yang dikenakan. Hindari untuk mengenakan perhiasan yang terlalu berlebihan dan menyolok. 

Saat memilih tas, kamu bisa memilih tas yang berukuran kecil seperti tas tangan kecil atau clutch yang biasanya dikenakan untuk acara formal termasuk pernikahan. Pemilihan sepatu juga menjadi hal yang penting. Kamu bisa mengenakan sepatu yang formal atau semi formal, seperti heels, mules, atau loafers. Jika acaranya lebih kasual, kamu bisa mengenakan sneakers atau boots.

Jika ingin mengenakan aksesori lain, pastikan untuk menyesuaikannya dengan pakaian dan penampilan secara keseluruhan. Jangan berlebihan juga saat mengenakannya supaya penampilanmu bisa tetap harmonis.

8. Pelajari aturan dalam tradisi

wm_article_img
Fotografi: Imagenic

Jika pernikahan diselenggarakan secara tradisional, kamu mungkin juga akan datang dengan pakaian tradisional. Namun, ada beberapa hal yang perlu diingat bahwa biasanya setiap tradisi memiliki aturannya sendiri, termasuk ketika akan mengenakan pakaian. 

Ada beberapa pakaian yang sebaiknya dikenakan atau justru dihindari saat menghadiri acara pernikahan. Misalnya, dalam pernikahan adat Jawa, ada motif batik tertentu yang bisa kamu kenakan untuk acara pernikahan, tapi ada beberapa motif lainnya yang harus dihindari karena identik dengan acara berduka. Oleh sebab itu, pastikan untuk melakukan riset kecil-kecilan terlebih dahulu sebelumnya.

Nah, itu dia beberapa etika mengenakan dress code pernikahan untuk tamu yang akan datang. Ada beberapa hal yang sebaiknya dilakukan dan beberapa hal lain yang sebaiknya dihindari demi kenyamanan bersama. Baju yang dikenakan tidak harus mewah, mahal, dan baru, yang paling penting adalah sesuai, bersih, dan rapi. Selain itu, kamu bisa memadukannya juga dengan aksesori yang juga sesuai.

Sebagai informasi tambahan, kamu dan pasanganmu juga bisa menjelajahi WeddingMarket Fair, untuk mendapatkan berbagai informasi dan kebutuhan seputar pernikahan. Pameran pernikahan ini akan diadakan pada tanggal 4-5 November 2023 di The Grand Krakatau Ballroom, Green Terrace. Semua komponen yang kamu butuhkan untuk pernikahanmu dapat ditemukan di sana.

Di samping mendapatkan inspirasi dan referensi untuk merencanakan pernikahan impian, kamu juga memiliki kesempatan untuk menikmati berbagai promosi istimewa, keuntungan bonus yang menggoda, potongan harga yang menguntungkan, dan peluang untuk memenangkan grand prize senilai ratusan juta rupiah. Kunjungi tautan ini untuk mendapatkan tiketnya, gratis! See you there!

Diskon dan Penawaran Eksklusif Menantimu!
Kunjungi WeddingMarket Fair 10-12 Januari 2025
di Balai Kartini (Exhibition & Covention Center)

Article Terkait

Loading...

Article Terbaru

Loading...

Media Sosial

Temukan inspirasi dan vendor pernikahan terbaik di Sosial Media Kami

Loading...