Bermimpi menggelar pernikahan yang syahdu dan romantis? Untuk menjawab hal ini, pernikahan yang digelar di malam hari akan menjadi pilihan yang sempurna. Untuk membuat suasana yang lebih maksimal, kamu bisa juga mempertimbangkan untuk menggelarnya outdoor. Pernikahan di taman belakang yang menyenangkan atau di kafe luar ruangan akan membuat pernikahan semakin dramatis dan berkesan.
Namun, sebelum menggelar pernikahan yang satu ini, simak dulu beberapa tips berikut ini supaya tidak bingung dan acara pernikahanmu berjalan dengan lebih maksimal. Simak selengkapnya yuk!
Pilih lokasi yang sesuai
Pemilihan lokasi akan menjadi salah satu hal yang sangat penting dan mendasar untuk menentukan suasana dan kenyamanan acara pernikahanmu.
Pastikan tempat memiliki fasilitas yang memadai
Pilih venue yang memiliki fasilitas-fasilitas yang harus ada, seperti akses listrik, parkiran yang cukup, kamar mandi yang bersih, dan ruang cadangan jika cuaca berubah. Jika tidak, kamu mungkin harus menyewa peralatan tambahan seperti genset atau tenda.
Pastikan area mudah dijangkau
Meskipun kamu mungkin berpikir tentang lokasi yang indah di luar ruangan, aksesibilitas tetaplah salah satu hal yang penting. Pastikan lokasi mudah dijangkau, terutama jika ada tamu lansia atau anak-anak. Jika venue agak jauh atau di area pelosok, pertimbangkan untuk menyediakan shuttle atau petunjuk jalan yang jelas.
Pertimbangkan cuaca
Suhu pada malam hari biasanya akan lebih dingin terutama di daerah pegunungan atau pantai. Jika memungkinkan, pilih lokasi yang tidak terlalu berangin atau memiliki penutup alami seperti pepohonan untuk mengurangi kelembapan.
Pencahayaan yang tepat
Pencahayaan adalah elemen utama dalam pernikahan outdoor malam hari. Selain menciptakan suasana yang indah, pencahayaan juga berfungsi untuk keamanan dan kenyamanan tamu.
Gunakan beberapa jenis lampu
Campurkan lampu gantung (string lights), lampu sorot (spotlight), lilin, dan lentera untuk menciptakan efek yang dramatis. Lampu kuning hangat akan menambah kesan romantis yang tidak terlalu silau di mata.
Perhatikan pencahayaan di area penting
Area seperti pelaminan, jalur menuju meja makan, dan area parkir harus memiliki pencahayaan yang cukup. Pastikan tamu dapat melihat jalan dengan jelas agar tidak tersandung atau tersesat.
Gunakan lilin untuk pencahayaan di meja makan
Lilin bisa memberikan kesan hangat dan romantis, tetapi jika takut terkena angin, kamu juga bisa menggunakan lampu LED berbentuk lilin yang tetap menciptakan efek serupa tanpa ada risiko mati terkena angin.
Menyesuaikan dekorasi dengan konsep malam hari
Dekorasi juga harus disesuaikan dengan suasana malam hari. Pilihan warna dan bentuknya sebaiknya tidak mengganggu pemandangan.
Gunakan warna yang lebih terang
Warna-warna seperti putih, emas, silver, atau pastel akan lebih terlihat di malam hari dibanding warna gelap. Tambahkan elemen berkilau seperti glitter atau kaca untuk memantulkan cahaya.
Manfaatkan elemen alami
Menikah di outdoor sebenarnya memberikan keuntungan adanya berbagai elemen alami yang bisa dimanfaatkan. Jika menikah di kebun atau pantai, kamu bisa menggunakan unsur alam seperti ranting, daun kering, atau kayu untuk dekorasi meja dan altar.
Gunakan backdrop atau proyektor
Jika ingin memberikan sentuhan konsep yang lebih modern, kamu bisa menggunakan layar LED atau proyektor untuk menciptakan latar belakang yang dramatis, seperti bintang-bintang atau aurora.
Memilih baju pengantin yang nyaman
Baju yang dikenakan harus disesuaikan juga dengan keadaan di malam hari di luar ruangan. Sesuaikan dengan suhu dan kondisi di sekitar agar tetap nyaman.
Pilih bahan yang ringan dan nyaman
Gaun dengan bahan tulle, chiffon, atau satin yang tidak terlalu tebal akan terasa lebih nyaman. Hindari bahan yang terlalu berat atau bertumpuk jika acara diadakan di daerah lembap.
Perhatikan panjang gaun
Panjang gaun mungkin tidak akan menjadi masalah jika pernikahan digelar di dalam ruangan. Namun, jika acaranya diadakan di luar ruangan, khususnya seperti taman atau pantai, hindari gaun yang berpotongan terlalu panjang atau ber-tail panjang untuk menghindari kotor atau tersangkut akar pohon.
Tambahkan detail shiny
Di malam hari akan ada banyak lampu yang bersinar di venue pernikahan. Gaun dengan detail payet atau kristal akan terlihat lebih menawan di bawah cahaya malam karena berkilauan.
Gunakan alas kaki yang sesuai
Jika menikah di taman atau area outdoor dengan alas tanah, pilih sepatu dengan hak yang tidak terlalu tinggi atau gunakan wedges agar tidak mudah tenggelam ke tanah. Jika pernikahan digelar di pantai, kamu bisa mempertimbangkan untuk melepas alas kaki dan bersenang-senang secara bebas.
Siapkan makanan dan minuman yang cocok
Menu makanan juga harus disesuaikan dengan suasana malam hari agar tamu lebih nyaman dan bisa lebih menikmati.
Pilih makanan yang tidak cepat basi
Malam hari cenderung lebih lembap, jadi hindari makanan yang mudah basi seperti seafood mentah atau salad dengan dressing berbasis susu.
Sediakan opsi minuman hangat dan dingin
Untuk menghangatkan suasana, sediakan pilihan minuman seperti teh hangat, cokelat panas, atau wedang jahe. Namun, jangan lupa juga menyediakan minuman segar seperti mocktail atau jus karena beberapa orang tetap menyukai minuman dingin walaupun suhu di sekitar juga sedang dingin.
Siapkan banyak menu makanan ringan
Tamu biasanya akan lebih santai saat malam, jadi sediakan camilan ringan seperti popcorn, churros, atau kacang-kacangan untuk menemani obrolan.
Mengantisipasi perubahan cuaca
Hal ini adalah hal terpenting yang harus dilakukan ketika akan menggelar acara pernikahan di luar ruangan, terutama di malam hari.
Siapkan tenda transparan atau kanopi
Jika khawatir hujan, pilih tenda transparan agar tetap bisa menikmati keindahan langit malam tanpa mengorbankan kenyamanan.
Sediakan kipas angin atau penghangat ruangan
Jika area terlalu lembap, kipas angin bisa membantu sirkulasi udara. Sebaliknya, jika malam terlalu dingin, tambahkan pemanas ruangan atau selimut untuk tamu.
Berikan informasi mengenai dresscode
Jika acara diadakan di tempat yang dingin, beri tahu tamu mengenai informasi ini dan mintalah para tamu agar mengenakan pakaian yang lebih hangat.
Siapkan hiburan yang sesuai
Selain pencahayaan, hal lain yang tak kalah krusial adalah pemilihan hiburan yang sesuai dengan suasana malam hari dan konsep acara pernikahan secara keseluruhan.
Pilih musik yang mendukung atmosfer malam hari
Band akustik, jazz, atau ensemble string akan lebih cocok dibanding musik yang terlalu upbeat. Jika ingin suasana lebih santai, kamu bisa juga memilih DJ dengan musik chill.
Gunakan efek cahaya atau kembang api
Jika ingin momen yang lebih megah, tambahkan permainan lampu atau kembang api kecil saat sesi first dance atau saat pengantin memasuki venue.
Sediakan area untuk aktivitas tamu
Agar tamu tidak bosan, sediakan photobooth dengan properti bercahaya, area permainan seperti mini golf atau catur raksasa, atau lounge dengan bean bag untuk bersantai.
Atur waktu acara dengan baik
Pernikahan di malam hari biasanya memiliki durasi yang lebih terbatas. Oleh karena itu, time management adalah hal penting yang harus disusun dan dieksekusi dengan baik.
Mulailah acara tidak terlalu malam
Idealnya, acara dimulai sekitar pukul 18.00-19.00 agar tamu masih dalam kondisi segar dan tidak terlalu larut malam bagi yang harus pulang lebih awal.
Buat rundown yang efektif
Hindari sesi yang terlalu lama, seperti pidato panjang atau permainan yang membosankan. Fokuslah pada momen utama seperti akad/pemberkatan, makan malam, hiburan, dan sesi foto bersama.
Buat transisi antar acara yang smooth
Pastikan MC dan wedding organizer mengatur transisi acara dengan baik agar tidak ada jeda waktu yang terlalu lama dan tamu bisa tetap terlibat.
Sediakan ruang atau sudut yang nyaman untuk tamu
Tidak semua tamu ingin berdiri atau ikut menari sepanjang acara, jadi penting untuk menyediakan area nyaman bagi mereka yang ingin bersantai.
Sediakan lounge area
Tambahkan sofa empuk, bean bag, atau kursi kayu dengan bantalan di beberapa sudut agar tamu bisa berbincang santai.
Siapkan selimut ringan jika cuaca sedang dingin
Jika acara diadakan di daerah yang dingin seperti pegunungan, sediakan beberapa selimut atau syal kecil di area lounge agar tamu tetap nyaman.
Gunakan meja dan kursi dengan penataan yang lebih santai
Hindari pengaturan meja makan yang terlalu kaku dan buatlah area yang lebih fleksibel di mana tamu bisa bebas memilih tempat duduk.
Dengan beberapa tips tersebut, semoga acara pernikahan outdoor di malam hari milikmu akan semakin nyaman bagi semua tamu yang datang dan berjalan lebih lancar tanpa gangguan. Kamu juga bisa mewujudkan pernikahan outdoor malam hari yang romantis maksimal.
Cover | Foto: via Elior Design