Your Smart Wedding Platform

5 Tanda Kamu Sudah Siap Nikah, Cek Yuk!

20 Mar 2023 | By Wedding Market | 1447
Fotografi oleh Calia Photography

Memasuki usia 20-an, biasanya orang Indonesia sudah tak asing dengan pertanyaan "Kapan nikah?" dan sejenisnya. Entah pertanyaan itu datangnya dari pihak keluarga, tetangga sekitar rumah, atau sekedar becandaan dari teman-teman. Apabila kamu mengalaminya, jangan mudah terpengaruh, ya!

Terkadang memang pertanyaan itu cukup mengganggu dan menjengkelkan, akan tetapi jangan sampai karena hal tersebut, lantas kemudian kamu buru-buru memutuskan untuk menikah, ya! Sebab, menikah bukanlah perkara main-main. Untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius ada banyak hal-hal yang patut kamu pertimbangkan dengan matang.

Meskipun kamu sudah memiliki calon pasangan, setidaknya ada 5 tanda yang bisa dijadikan acuan untuk menilai apakah kamu sudah siap nikah atau belum? Yuk, cek terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan! 

1. Matang dari segi usia

Fotografi: Dinamika Story

Tahukah kamu, di Indonesia, usia minimal seseorang boleh menikah itu diatur dalam Undang-Undang? Ya, usia minimal bagi laki-laki maupun perempuan untuk menikah diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974, yakni berusia minimal 21 tahun. Apabila saat ini usia kamu dibawah 21 tahun, maka kamu membutuhkan izin kedua orang tua atau wali yang sah untuk menikah. 

Peraturan tersebut dibuat bukan tanpa sebab, melainkan terkait dengan kematangan tubuh baik secara biologis maupun emosional. Menurut para ahli, usia 21 tahun dianggap sudah cukup dewasa dan matang, dimana secara biologis hormon-hormon dalam tubuh manusia terutama pada perempuan sudah stabil dan siap untuk bereproduksi.

Hal ini tentunya juga sangat erat kaitannya dengan resiko bahaya melahirkan di usia dini. Selain itu, pada usia ideal menikah, seseorang juga dianggap sudah cukup matang secara emosional. Sehingga, pasangan ini  dapat membina rumah tangga dengan baik serta meminimalisir resiko terjadinya perceraian. Nah, apabila usiamu sudah memenuhi syarat, mari cek tanda siap menikah selanjutnya! 

2. Siap dari segi fisik

Fotografi: Too.lus

Setelah mengecek dari segi usia, selanjutnya cek juga kesiapan nikah kamu secara fisik. Untuk bisa membina rumah tangga yang bahagia dan memiliki keturunan yang sehat, idealnya pasangan tersebut haruslah sehat secara jasmani. Periksa kembali riwayat penyakit yang kamu miliki, apakah ada kondisi tertentu yang masih membutuhkan treatment atau perawatan khusus. Misalnya, riwayat penyakit darah tinggi, darah rendah, hepatitis, penyakit kelamin dan sebagainya.

Apabila ternyata kamu mengalami kondisi tersebut, artinya belum siap menikah. Sebaiknya, kamu jalani pengobatan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menikah. Namun, bisa pula dikomunikasikan kembali dengan pasangan terkait masalah riwayat penyakit yang kamu miliki sembari kamu tetap menjalani pengobatan yang dibutuhkan.

Ingat, setelah menikah ada tanggungjawab kepada pasangan. Apapun yang terjadi pada dirimu, tentu juga akan berpengaruh pada pasanganmu. Oleh karena itu, setiap pasangan harus jujur mengenai kondisi kesehatannya masing-masing. Dalam hal ini premarital check up atau tes kesehatan sebelum menikah sangat dibutuhkan.  

3. Siap dari segi Mental

Fotografi: Skala Photo

Tak kalah pentingnya, sebelum menikah kamu juga harus memastikan apakah sudah siap secara mental? Dears, menikah sangatlah berbeda dengan saat pacaran. Akan ada hal-hal baru yang kamu temukan pada diri pasanganmu kelak setelah kalian tinggal dan hidup bersama-sama. Baik itu sifatnya, kebiasaannya, dan hal-hal lainnya yang seringkali tak sesuai dengan yang dibayangkan.

Oleh sebab itu, kesiapan mental menjadi salah satu tanda kamu siap menikah atau tidak, karena kamu akan membutuhkan penyesuaian dengan pasanganmu. Siap nikah secara mental artinya kamu harus bisa tetap menjaga komitmen pernikahan serta mampu berkompromi dengan pasanganmu dikala kalian dihadapkan dengan perbedaan pendapat ataupun situasi-situasi yang dapat memicu timbulnya konflik.

Hal tersebut penting agar kelak kalian mampu mencari solusi yang tepat, guna menyelesaikan masalah-masalah pernikahan yang mungkin timbul dalam pernikahan. Tentunya, setiap pasangan berharap pernikahan yang langgeng, bukan? Jika secara mental kamu tidak siap menikah, maka sangat beresiko rumah tangga menjadi tidak harmonis hingga terjadinya perceraian. 

4. Siap secara finansial

Fotografi: Vanilla Latte Photo

Kesiapan secara finansial mutlak dibutuhkan setiap pasangan yang ingin menikah, sebab akan ada banyak kebutuhan-kebutuhan rumah tangga yang harus dipenuhi nantinya. Meskipun, ada juga sih pasangan yang berani mengambil resiko menikah dengan kondisi belum memiliki keuangan yang stabil. Namun, alangkah baiknya apabila kamu memastikan persiapan finansial cukup mumpuni untuk menjalani kehidupan sebagai pasangan suami istri kelak.

Sebelum melangkah lebih jauh ke jenjang pernikahan, setidaknya pastikan untuk kebutuhan dasar sehari-hari nantinya sudah mencukupi. Oleh karena itu, kamu idealnya sudah punya pendapatan yang tetap, memiliki tabungan masa depan, serta dana darurat yang cukup. Apalagi jika kalian berencana segera memiliki anak, maka perlu dipertimbangan berbagai pengeluaran untuk kebutuhannya. Jangan sampai setelah menikah, kamu malah membebani keluarga, ya! 

5. Siap menjadi orangtua

Fotografi: Calia Photography

Terkait dengan rencana memiliki keturunan, hal ini juga harus dipersiapkan dengan matang bahkan sebelum menikah. Ketika kamu memutuskan untuk menikah. Meskipun kamu dan pasangan memiliki perencanaan tersendiri tentang kapan ingin memiliki anak, akan tetapi penting untuk mempelajari dasar-dasar ilmu parenting sebagai persiapan untuk menjadi orangtua nantinya.  

Harus disadari bahwa memiliki anak adalah sebuah tanggung jawab besar yang tidak bisa disepelekan oleh pasangan. Oleh sebab itu, hal ini juga dijadikan patokan atau tanda apakah kamu siap nikah atau belum. Kamu bisa dikatakan siap nikah apabila sudah memahami peran serta tanggungjawab sebagai istri/suami dan sebagai orang tua. Termasuk pula kamu perlu mengetahui bagaimana cara merawat kesehatan organ reproduksi, menjaga jarak kelahiran, serta berkomitmen untuk menjadi orangtua yang baik bagi anak-anakmu kelak.  

Menikah adalah keputusan besar yang harus didasari oleh kesiapan seperti yang telah disebutkan di atas, matang dari segi usia, siap secara fisik, mental, secara finansial dan siap menjadi orang tua. Apabila semua kriteria tersebut sudah terpenuhi, tandanya kamu sudah siap menikah!

Nah, selanjutnya tinggal mulai persiapan teknisnya dengan memulai rencana pernikahan bersama WeddingMarket untuk melengkapi kebutuhan pernikahanmu. Dapatkan harga termurah untuk tempat pernikahan impianmu di WeddingMarket venue deals serta berbagai penawaran dan diskon menarik dari vendor-vendor profesional terbaik di WeddingMarket store. Jadi, kamu sudah siap nikah atau belum, nih? 


Artikel Terkait



Artikel Terbaru